Indef: Jumlah Orang Miskin dan Pengangguran Meningkat


Seorang warga bantaran Kali Ciliwung, Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur mengambil air. (Foto MerahPutih)
MerahPutih Peristiwa - Dalam setahun terakhir angka kemiskinan dan pengangguran terbuka melonjak. Hal ini terungkap dalam hasil penelitian yang dilakukan Institute for Development of Economic and Finance (Indef).
Peneliti Indef Dzulfian Syahrian mengatakan masalah peningkatan angka kemiskinan dan pengangguran terbuka sangat krusial.
"Tingkat kemiskinan meningkat dari 10,96 persen pada September 2014, menjadi 11,50 persen pada Maret 2015. Sedangkan tingkat pengangguran terbuka meningkat dari 7,1 persen pada semester I 2014, menjadi 7,5 persen pada semester I tahun 2015," ujar Dzulfian di kantor Indef, jalan Batu Merah No 45, Pejaten Timur, Jakarta Selatan, Jumat (16/10).
Dzulfian menambahkan meningkatnya jumlah penduduk miskin dan pengangguran disebabkan beberapa faktor. Misalnya, penurunan pertumbuhan ekonomi di semester I-2015, tingginya inflasi terutama harga bahan makanan, serta gagalnya program pemerintah menjaga daya beli masyarakat.
Dzulfian juga mengungkapkan hasil penelitian Indef menunjukkan indeks Gini Ratio meningkat dari 0,41 menjadi 0,42. Rasio Gini atau Koefisien Gini menunjukkan tingkat kesenjangan ekonomi. (rfd)
BACA JUGA:
- Firmanzah: Jokowi Tidak Serius Tangani Kemiskinan
- Investasi Dan Infrastruktur Tak Membantu Kurangi Angka Kemiskinan
- Mantan Staf Khusus Ekonomi SBY: Kemiskinan Era Jokowi Akan Naik Terus
- Angka Kemiskinan Meningkat, Pengamat: Tak Perlu Kaget
- Menteri Darmin: Harga Komoditas Anjlok, Kemiskinan Bertambah
Bagikan
Berita Terkait
Tingkat Pengangguran di Jakarta Turun, Gubernur Pramono: Sekarang 6,18 Persen

Digitalisasi Bansos Diklaim Bakal Kurangi 34 juta orang miskin, Data BPS Orang Miskin 23,85 juta Orang

Kurangi Angka Pengangguran, Penyandang Disabilitas di Jakarta Harus Diberi Kesempatan Bekerja

Prabowo Sebut Lulusan Sekolah Rakyat Bisa Angkat Keluarga Keluar dari Kemiskinan

Pertumbuhan Ekonomi 2026 Diprediksi Capai 5,4 Persen, Prabowo Pede Angka Pengangguran dan Kemiskinan Turun

Komisi IX DPR: Skema Magang Solusi Strategis Pangkas Pengangguran

DPRD Bersyukur Jakarta Tidak Masuk 10 Provinsi Termiskin, Akui Program Pemprov Tepat Sasaran

Angka Kemiskinan Jakarta Year On Year Turun, Gubernur Klaim Berhasil Kendalikan Inflasi

Pengoplosan Beras Ancam Negara, Indef Desak Presiden Turun Tangan

Jumlah Penduduk Miskin di Jakarta Tembus 464 Ribu Jiwa, Begini Respons Pramono Anung
