Hindari Kecelakaan Kereta Api, Ahok Berencana Bangun Jalan Layang

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Selasa, 08 Desember 2015
Hindari Kecelakaan Kereta Api, Ahok Berencana Bangun Jalan Layang

Kecelakaan metromini dengan kereta Commuter Line di Angke, Minggu (6/12). (MerahPutih Aqiyu Purbosuli)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan - Kementerian Perhubungan meminta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk membangun jalan layang (fly over) atau terowongan sebagai solusi mengatasi lintasan sebidang kereta api, atau lintasan perpotongan rel dan jalan.

"Itu memang perlu bukan hanya kita tanggapi permintaannya, tapi kita kerjakan juga," kata Ahok, sapaan akrabnya, saat ditemui di gedung Balai Kota Jakarta, Selasa (8/12).

Ahok menegaskan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan terkait dengan hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pembangunannya. Saat ini, total ada lebih dari 1.000 lintasan sebidang liar di Jakarta, sedangkan lintasan resmi hanya sekitar seratus.

"Bayangkan itu semua banyak akses ke perumahan kalau lintasan itu ditutup, perumahan enggak bisa lewat. Ada wacana jadwal perjalanan kereta commuter line akan ditambah, sehingga setiap menit bisa jadi akan ada kereta yang melintas. Pasti enggak bisa lewat kalau enggak ada akses, itulah kenapa saya kejar jalang layang," katanya.

Menurut Ahok, seharusnya desain jalur kereta api yang berada di atas jalan layang. Tetapi sayangnya, sudah didahului oleh jalan layang tol, sehingga jalur lintasan kereta api tidak terlalu tinggi.

Dinas Perhubungan atau Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, menurut Ahok, memiliki kewenangan untuk menutup jalur perlintasan tersebut.

"Orang Jakarta suka lintas sembarangan, kalau bisa kita tutup pasti kita tutup. Kalau asal ditutup tambah macet, makanya solusinya jalan layang, sudah itu enggak ada pilihan," ujar Ahok. (aka)

 

BACA JUGA:

  1. Angka Kecelakaan di Palang Pintu Kereta Meningkat
  2. Maling Gasak Sepeda Motor Polisi di Area Parkir Polda Metro Jaya
  3. Informasi Korban Tewas KRL VS Metromini Dirahasiakan untuk Jaga Asuransi
  4. 16 Korban Tewas Metromini-KRL Sudah Dijemput Keluarga
  5. Berkas Penyelidikan Metromini vs KRL Tetap Dikumpulkan
#Kecelakaan Kereta #Kereta #Kecelakaan #Ignasius Jonan
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Kereta Api Jadi Primadona Wisatawan Asing, ini 10 Stasiun Paling Favorit
Berkat kenyamanan dan efisiensi waktu yang ditawarkan moda transportasi berbasis rel ini.
Dwi Astarini - Sabtu, 08 November 2025
Kereta Api Jadi Primadona Wisatawan Asing, ini 10 Stasiun Paling Favorit
Indonesia
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Keselamatan operasional kereta api harus menjadi prioritas utama demi mencegah terulangnya kecelakaan di jalur rel.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Indonesia
KA Bangunkarta Hantam Mobil dan 2 Motor di Prambanan, 3 Orang Tewas
Kecelakaan maut terjadi di perlintasan sebidang Sleman saat KA Bangunkarta relasi Pasarsenen–Jombang tertemper mobil dan dua motor. Tiga orang tewas dan empat luka-luka.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 04 November 2025
KA Bangunkarta Hantam Mobil dan 2 Motor di Prambanan, 3 Orang Tewas
Indonesia
Ketemu Prabowo di Istana, Jonan Tegaskan tak Bahas Utang Kereta Cepat Whoosh
Jonan bertemu Presiden Prabowo sekitar 2 jam.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Ketemu Prabowo di Istana, Jonan Tegaskan tak Bahas Utang Kereta Cepat Whoosh
Indonesia
Dipanggil ke Istana, Ignasius Jonan Siap Bekerja untuk Pemerintah Prabowo
Jonan menyatakan kesiapannya untuk kembali mengabdi di pemerintahan apabila diberikan amanah oleh Presiden Prabowo.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Dipanggil ke Istana, Ignasius Jonan Siap Bekerja untuk Pemerintah Prabowo
Indonesia
Tak Lama Lagi! Pedagang dan Petani Punya Kereta Jam Khusus Naik KRL
Kereta khusus ini merupakan hasil karya Balai Yasa Surabaya Gubeng, yang pertama kali diperkenalkan kepada publik pada 15 Agustus 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 04 November 2025
Tak Lama Lagi! Pedagang dan Petani Punya Kereta Jam Khusus Naik KRL
Indonesia
KAI Commuter Siapkan Gerbong Khusus untuk Petani dan Pedagang di Rute Merak - Rangkasbitung
KAI Commuter akan menghadirkan gerbong khusus bagi petani dan pedagang di layanan Commuter Line Merak–Rangkasbitung untuk memperkuat rantai pasok dan ekonomi daerah.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 02 November 2025
KAI Commuter Siapkan Gerbong Khusus untuk Petani dan Pedagang di Rute Merak - Rangkasbitung
Indonesia
Kecelakan Truk Tangki BBM di Ciajur, Sebabkan 1 Korban Luka Serius, 6 Ruko dan 3 Rumah Hangus Terbakar
Pertamina Patra Niaga juga menurunkan tim medis untuk turut memantau korban luka-luka yang dirujuk ke RS terdekat. Dan dipastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 02 November 2025
Kecelakan Truk Tangki BBM di Ciajur, Sebabkan 1 Korban Luka Serius, 6 Ruko dan 3 Rumah Hangus Terbakar
Indonesia
Truk Tangki Minyak Sayur Kecelakaan, Jalan Cakung-Cilincing Serasa Arena 'Ice Skating' Dadakan
Proses penanganan menghadapi kendala serius
Angga Yudha Pratama - Rabu, 29 Oktober 2025
Truk Tangki Minyak Sayur Kecelakaan, Jalan Cakung-Cilincing Serasa Arena 'Ice Skating' Dadakan
Indonesia
4 Orang Meninggal Dunia dalam Tabrak Lari di Sragen, Pelaku Langsung Ditangkap Polisi
Polres Sragen menangkap pelaku tabrak lari yang menewaskan satu keluarga, Selasa (28/10).
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
4 Orang Meninggal Dunia dalam Tabrak Lari di Sragen, Pelaku Langsung Ditangkap Polisi
Bagikan