Angka Kecelakaan di Palang Pintu Kereta Meningkat

Adinda NurrizkiAdinda Nurrizki - Selasa, 08 Desember 2015
Angka Kecelakaan di Palang Pintu Kereta Meningkat

ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan - Kecelakaan di palang pintu perlintasan kereta api di seluruh wilayah DKI Jakarta bertambah pada Januari - November 2015. Dari data yang dihimpun, setidaknya terdapat 31 kejadian pada tahun 2015 dan 17 pada tahun 2014.

"Hal itu akibat kurangnya kehati-hatian atau kurang berkonsentrasi," ujar Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Budiyanto, Selasa (8/12).

Masih kata Budiyanto, sementara angka korban meninggal dunia bertambah dari enam jiwa menjadi 20 jiwa. Hal dihimpun dari data kecelakaan lalu lintas Polda Metro Jaya, luka berat masih sama sembilan orang. Sedangkan luka ringan pada tahun 2015 cenderung menurun dari 37 menjadi sembilan jiwa. Jadi sesuai data yang diterima merahputih.com dari Dirlantas Polda Metro Jaya, bahwa jumlah keseluruhan korban kecelakaan bus transportasi yang menerobos palang pintu, kereta sejak Januari - November 2014 sebanyak 52, dan dari Januari - November 2015 sebanyak 38 jiwa.

Kemudian kerugian harta benda juga terlihat dari data Laka Lantas , di mana kendaraan roda empat dan dua yang ikut rusak sebanyak 22, sedangkan pada bulan Januari - November 2015 sebanyak 33. Jika dihitung dalam bentuk materi tahun 2014, senilai Rp90.200.000 dan Rp210.200.000 pada tahun 2015. (gms)

 

BACA JUGA:

  1. Maling Gasak Sepeda Motor Polisi di Area Parkir Polda Metro Jaya
  2. Informasi Korban Tewas KRL VS Metromini Dirahasiakan untuk Jaga Asuransi
  3. 16 Korban Tewas Metromini-KRL Sudah Dijemput Keluarga
  4. Berkas Penyelidikan Metromini vs KRL Tetap Dikumpulkan
  5. Kronologi Kecelakaan Tragis Metromini dan KRL di Angke

 

#Kereta Rel Listrik (KRL) #Commuter Line Tabrakan
Bagikan
Ditulis Oleh

Adinda Nurrizki

Berita Terkait

Indonesia
Viral Isu Pegawai KRL Dipecat setelah Tumbler Penumpang Hilang, KAI Commuter Berikan Penjelasan Resmi
Insiden tumbler hilang di KRL Tanah Abang–Rangkasbitung memicu isu pemecatan pegawai. KCI menegaskan informasi tersebut tidak benar.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 27 November 2025
Viral Isu Pegawai KRL Dipecat setelah Tumbler Penumpang Hilang, KAI Commuter Berikan Penjelasan Resmi
Indonesia
KRL belum Beroperasi 24 Jam, Bos KAI: Kapan Periksa Kabelnya?
Perpanjangan jam operasional KRL bukan hanya soal memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat, melainkan juga terkait waktu untuk melakukan perawatan rutin.
Dwi Astarini - Rabu, 26 November 2025
KRL belum Beroperasi 24 Jam, Bos KAI: Kapan Periksa Kabelnya?
Indonesia
Wacana Menhub soal Pengoperasian KRL 24 Jam, Komisi V DPR: Perlu Kajian Matang dan Koordinasi dengan KAI
Anggota Komisi V DPR Syafiuddin menilai wacana KRL 24 jam perlu kajian mendalam dan koordinasi Kemenhub–KAI, terutama terkait biaya dan kebutuhan penumpang.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 19 November 2025
Wacana Menhub soal Pengoperasian KRL 24 Jam, Komisi V DPR: Perlu Kajian Matang dan Koordinasi dengan KAI
Berita Foto
Mengunjungi Mini Museum JALITA KRL Seri 8500 di Stasiun Jakarta Kota
Aktivitas pengunjung mengamati berbagai seni isntalasi yang dipajang di Mini Museum Stasiun Jakarta Kota, Jum'at (14/11/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 14 November 2025
Mengunjungi Mini Museum JALITA KRL Seri 8500 di Stasiun Jakarta Kota
Indonesia
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Prabowo mau borong 30 rangkaian KRL, jumlah penumpang diprediksi bisa menembus 400 juta orang.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Indonesia
Prabowo Tambah 30 Rangkaian KRL Baru, Momentum Penting KAI Tingkatkan Layanan
KRL merupakan tulang punggung transportasi masyarakat Jabodetabek.
Dwi Astarini - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Tambah 30 Rangkaian KRL Baru, Momentum Penting KAI Tingkatkan Layanan
Indonesia
DPR Apresiasi Komitmen Presiden Prabowo Perkuat Layanan Commuter Line Jabodetabek
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syaiful Huda mendukung langkah Presiden Prabowo Subianto meningkatkan layanan KRL Jabodetabek dengan alokasi anggaran Rp5 triliun untuk menambah 30 rangkaian kereta demi mengurangi waktu tunggu dan kepadatan penumpang.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 November 2025
DPR Apresiasi Komitmen Presiden Prabowo Perkuat Layanan Commuter Line Jabodetabek
Indonesia
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Presiden RI, Prabowo Subianto, ingin menambah 30 rangkaian KRL. Komisi V DPR menyebutkan, bahwa waktu tunggu KRL bakal jadi lebih pendek di jam krusial.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Indonesia
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Presiden RI, Prabowo Subianto, mengalokasikan Rp 5 triliun untuk menambah rangkaian KRL. Komisi V DPR pun mendukung hal tersebut.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Indonesia
Gerbong KRL Akan Segera Bertambah, Perintah Tegas Prabowo Agar Penumpang Tak Lagi Merasakan Sensasi 'Ikan Pindang' Saat Jam Sibuk
Dirut KAI Bobby Rasyidin ungkap fokus Prabowo pada kenyamanan, kebersihan, dan keselamatan transportasi massal, termasuk LRT.
Angga Yudha Pratama - Senin, 03 November 2025
Gerbong KRL Akan Segera Bertambah, Perintah Tegas Prabowo Agar Penumpang Tak Lagi Merasakan Sensasi 'Ikan Pindang' Saat Jam Sibuk
Bagikan