Hamas Tangkap Lumba-Lumba Pengintai Israel di Lepas Pantai Jalur Gaza
Ilustrasi Ikan Lumba-Lumba (foto: screenshot telegraph)
MerahPutih Internasional - Gerakan perlawnaan Palestina, Hamas, belum lama ini dikabarkan telah menangkap ikan lumba-lumba yang dilengkapi oleh peralatan pengintai atau mata-mata di lepas pantai jalur gaza.
Penangkapan ikan lumba-lumba yang dilengkapi dengan peralatan mata-mata itu sendiri dikabarkan telah terjadi beberapa waktu lalu, seperti yang dilaporkan oleh sebuah media Palestina pada Rabu (19/8).
Awal mula penangkapan ikan lumba-lumba tersebut, ketika Komandan Hamas melihat sebuah hewa laut dengan gerakan mencurigakan dan langsung menangkapnya.
Ikan Lumba-lumba itu sendiri dikabarkan dilengkapi dengan kamera pengintai kecil dan perangkat monitoring remote control yang mampu menembakan panah kecil.
Namun meski hanya panah kecil, bukan berarti tak berbahaya, pasalnya pana kecil tersebut dikabarkan dapat melukai bahkan membunuh seorang pria, seperti yang dilansir dari presstv.
Usut punya usut, ikan lumba-lumba yang dilengkapi oleh peralatan mata-mata itu digunakan untuk melacak pelatihan komando angkatan laut Hamas yang dianggap sebagai bagian dari spionase bawah laut rezin Israel di lepas pantai wilayah tersebut.
Baca juga:
PBB Mengutuk Serangan Udara Arab Saudi di Yaman
30 Orang Tewas dalam Ledakan Dahsyat di Rumah Sakit Suriah
15 Orang Tewas dalam Serangan Udara Arab Saudi di Yaman
Bagikan
Berita Terkait
Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata
Dewan Keamanan PBB Putuskan Kirim Pasukan ke Gaza, Indonesia Siap Berkontribusi
Daftar 8 Negara Siap Tangkap PM Israel Benjamin Netanyahu, Terbaru Turkiye
Israel Terus Tolak Pengiriman Bantuan Kemanusian ke Gaza Saat Gencatan Senjata
Kondisi Gaza Kian Parah, Kerusakan Bangunan Capai 81 Persen
Israel Ingkar Janji Gencatan Senjata, Lebanon Kerahkan Pasukan ke Perbatasan
OKI Kutuk Serangan Israel Tewaskan 100 Orang di Gaza, Langgar Gencatan Senjata
Presiden Lebanon Perintahkan Militer Balas Serangan Israel