Freeport Angkat Kaki, Bagaimana dengan Indonesia?

Sejumlah Haul Truck dioperasikan di area tambang terbuka PT Freeport Indonesia di Timika, Papua, Sabtu (19/9). (Foto Antara/Muhammad Adimaja)
MerahPutih Keuangan - Kontrak Karya (KK) PT Freeport Indonesia akan berakhir pada tahun 2021.
Mantan Direktur Jenderal Minerba dan Panas Bumi Kementerian Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM), Simon F Sembiring, meminta pemerintah tegas dalam melakukan perpanjangan Kontrak Karya (KK) Freeport ini.
Menurutnya, kalaupun pemerintah Indonesia akhirnya memutuskan untuk tidak memperpanjang KK Freeport, hal tersebut tidak akan mempengaruhi perekonomian Indonesia. Sebab jika dilihat dari porsi sharing profit-nya (bagi hasil), Indonesia hanya mendapat 35 persen dan 65 persen dikuasai Freeport. Artinya, penerimaan negara tidak akan berkurang banyak.
"Jadi kalau Freeport pergi sebetulnya enggak ada pengaruhnya bagi nasional, kalau kita hanya menerima 35 persen itu rata-rata nett profitnya itu cuma 2 miliar dolar AS, apa Indonesia akan runtuh gara-gara itu? Enggak kan?," ujarnya dalam diskusi publik bertema "Freeport Bikin Repot" di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (21/11).
Namun hal berbeda diungkapkan oleh salah satu anggota komisi VII DPR RI Inas Nasrullah Zubir. Inas mengatakan terkait perpanjangan Kontrak Karya terhadap Freeport berbeda dengan kontrak yang terjadi pada blok-blok migas yang beroperasi di Indonesia.
"KK (Kontrak Karya) ini berbeda dengan kontrak blok-blok migas. Kalau dalam kontrak blok migas, itu mesti dikembalikan ke negara. Kalau ini (KK Freeport), kalau tidak diperpanjang, semuanya harus diangkut dan untuk mengangkut itu semuapun membutuhkan waktu 2-3 tahun. Lalu jika kita mau memulainya kembali, kita harus membeli peralatan yang nilainya triliunan rupiah, harus memulai semuanya dari nol. Karena memang tidak tercantum di dalam KK," jelas Inas.
Selain itu hal yang paling dikhawatirkan adalah nasib-nasib karyawan Freeport yang tidak lain adalah masyarakat Papua.
"Masalah sosial dan ekonomi masyarakat Papua. Bagaimana nasib mereka jika Freeport ditutup seketika?" tegas Inas. (rfd)
BACA JUGA:
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Saham Indonesia di PT Freeport Bakal Bertambah, Pemerintah Bakal Punya Kendali Lebih Besar

4 Jasad Korban Longsor Freeport Diterbangkan ke Jakarta, Termasuk 2 Ekspatriat

Hampir Sebulan Terjebak Longsor, 5 Pekerja Freeport Ditemukan Semua Sudah Jadi Mayat

Tim Evakuasi Diperkirakan Sampai ke Titik 5 Pekerja Terjebak Longsor Freeport 4-5 Hari Lagi

Setelah 3 Pekan, Lokasi 5 Pekerja Terjebak Longsor Freeport Berhasil Ditemukan

Fokus Pencarian Korban, Freeport Hentikan Operasi Tambang Grasberg

Indonesia Raih Tambahan Divestasi 12 persen Saham Freeport Gratis, Total Kepemilikan Saham di PTFI Capai 63 Persen pada 2041

17 Hari 5 Pekerja Terjebak Longsor, Freeport Minta Doa dan Dukungan Moral dari Publik

2 Tewas Sudah Dimakamkan, Nasib 5 Pekerja Freeport Terjebak Longsor Masih Gelap Hingga Hari ke-17

7 Pekerja Masih Terjebak Lonsor Bawah Tanah, PT Freeport Hentikan Produksi
