Faisal Basri Sebut Burhan Urai Mafia Ikan


Faisal Basri (ANTARA FOTO/Vitalis Yogi Trisna)
MerahPutih Nasional - Pengamat Ekonomi dari Universitas Indonesia Faisal Basri mengatakan bahwa mafia ikan sama halnya dengan mafia-mafia migas, yakni berasal dari kalangan di masa Orde Baru. Bahkan tak tanggung-tanggung, Faisal menyebut nama Burhan Urai sebagai salah satu mafia ikan.
"Nih saya sebutin namanya, Burhan Urai. Waduh, musuh saya nambah satu lagi nih," ujarnya sambil tertawa di Kementerian ESDM, Jakarta.
Faisal mengatakan bahwa dulunya Burhan Urai adalah seorang raja hutan. Ia adalah pebisnis kayu yang menebang habis pohon di sebuah pulau. Akhirnya pulau yang gerondol itu dijadikan base camp ikan-ikan curian.
"Petanya itu sudah lengkap, mata rantainya itu juga lengkap," tuturnya.
Untuk diketahui, sebelumnya Faisal Basri adalah Mantan Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas (TRTKM). TRTKM adalah tim yang dibentuk oleh Menteri ESDM untuk merekomendasikan hal-hal yang sekiranya menyimpang dan kemudian dibenahi. Namun kini, ia diminta oleh Menteri KKP Susi Pudjiastuti untuk membantunya dalam memberantas mafia ikan. (rfd)
BACA JUGA:
3 Hal yang Digarisbawahi Presiden Terkait Surat Pendelegasian Wewenang ESDM
SBY Sewot Dituding Lindungi Petral
Dahlan Iskan Pernah Rekomendasikan Pembubaran Petral
Mafia Batu Bara Lebih Dekat Dibandingkan Mafia Migas
Faisal Basri Rela Jadi Korban Demi Bongkar Kasus Hatta Rajasa
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Jokowi Kenang Faisal Basri Sebagai Sosok yang Kritis

Faisal Basri Meninggal Dunia, Bang Emil: Beliau Guru Saya

Mengenang Cinta Faisal Basri pada Tanah Air di Puisi Terakhirnya: Rumah Indonesia, Rumah Kita

Ekonom Senior Faisal Basri Berpulang di Usia 65 Tahun
