Ditembak Tentara Israel, Wanita Palestina Dibiarkan Tewas Perlahan
Wanita Palestina ditembak oleh tentara zionis. (Screenshot Telegraph)
MerahPutih Internasional - Seorang wanita muda asal Palestina tewas ditembak oleh tentara Israel, demikian laporan dari Al Jazeera America.
Wanita yang diduga seorang mahasiswa tersebut terluka parah di pos pemeriksaan dekat Hebron pada Selasa lalu (22/9).
Biadabnya, wanita tersebut dibiarkan selama beberapa menit setelah ditembak. Ia malah diseret secara kasar oleh salah seorang tentara Zionis. Insiden penyeretan itu terekam dalam sebuh video.
Setelah dimintai keterangan, para tentara zionis tersebut mengungkapkan bahwa mereka terpaksa menembak korban karena berusaha menikam. Namun keluarga korban menyangkal, mereka mengatakan bahwa wanita bernama Salah al-Hashlom itu ditembak hanya karena seorang muslim.
Al-Hashlom kemudian dilarikan ke sebuah rumah sakit di Israel setelah insiden penembakan. Namun nahas, ia meninggal karena beberapa luka tembakan di tubuhnya.
BACA JUGA:
- Raja Salman Perintahkan Penyelidikan Crane Roboh
- Presiden Palestina Mengutuk Serangan Tentara Israel di Masjid Al-Aqsa
- Tragedi Jatuhnya Crane Tidak Ganggu Ibadah Haji
- Tentara Israel Gempur Masjid Al-Aqsa
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Paus Leo Serukan Pembentukan Negara Palestina sebagai Jalan Damai
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Resmi Tetapkan Pulau Galang Riau untuk Dijadikan ‘Rumah Sementara’ Rakyat Gaza Palestina yang Jadi Korban Perang
'Jacir's Palestine 36' Resmi Jadi Utusan Palestina, Berkompetisi di Film Fitur Internasional di Oscar 2026
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata
Dewan Keamanan PBB Putuskan Kirim Pasukan ke Gaza, Indonesia Siap Berkontribusi
Daftar 8 Negara Siap Tangkap PM Israel Benjamin Netanyahu, Terbaru Turkiye
Israel Terus Tolak Pengiriman Bantuan Kemanusian ke Gaza Saat Gencatan Senjata
Pertemuan Bersejarah Paus Leo XIV-Presiden Abbas, Makna di Balik 10 Tahun Perjanjian Vatikan-Palestina