BKPM Apresiasi Perluasan Pabrik Tekstil Jateng Serap 6.000 Tenaga Kerja

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 15 Maret 2016
BKPM Apresiasi Perluasan Pabrik Tekstil Jateng Serap 6.000 Tenaga Kerja

Kepala BKPM Franky Sibarani (kanan) sedang berbincang dengan Dubes RRT untuk Indonesia Xie Feng dalam kegiatan Investor Forum di Jakarta, Senin (29/2). (Foto MP/Yohannes Abimanyu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Keuangan – Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarai mengatakan mengapresiasi perluasan pabrik tekstil PT Apparel One Indonesia di Semarang, Jawa Tengah dengan nilai investasi 39 juta dolar Amerika Serikat (setara dengan Rp490 miliar dengan kurs dolar AS Rp12.500).

"Investasi yang dilakukan akan menyerap tenaga kerja hingga 6.000 orang. Perluasan tersebut menunjukkan investasi di sektor tekstil tetap bergeliat serta sejalan dengan langkah pemerintah untuk menciptakan lapangan kerja," kata Franky dalam keterangan pers yang diterima merahputih.com, Selasa (15/3).

Franky menambahkan PT Apparel One Indonesia merupakan salah satu dari 16 perusahaan yang termasuk dalam ”Program Investasi Padat Karya Menciptakan Lapangan Kerja” yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 5 Oktober 2015 lalu di Balaraja Provinsi Banten.

“Kami mengapresiasi peresmian pabrik yang dilakukan karena akan berdampak positif terhadap penciptaan lapangan kerja sebanyak 6.000 orang serta akan meningkatkan kapasitas produksi pakaian jadi sebanyak 21 juta item per tahun yang diperuntukkan bagi pasar ekspor dengan nilai mencapai US$ 100 Juta per tahun," tuturnya.

Lebih lanjut Franky menjelaskan bahwa PT Apparel One Indonesia diharapkan dapat terus meningkatkan investasinya di Indonesia sehingga memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan perekonomian nasional dengan menjadikan Indonesia sebagai basis produksi orientasi ekspor untuk industri tekstil serta turunannya.

Sementara Deputi Bidang Pelaksanaan Penanaman Modal Azhar Lubis yang mewakili Kepala BKPM dalam peresmian Pabrik PT Apparel One menyampaikan bahwa dengan melihat perkembangan realisasi atas komitmen/rencana investasi yang semakin meningkat, BKPM optimis bahwa target realisasi investasi sebesar Rp594,8 Triliun dapat tercapai.

Provinsi Jawa Tengah sendiri merupakan daerah tujuan utama lokasi realisasi investasi industri tekstil dan produk tekstil selama tahun 2015. Dominasi Jawa Tengah menggeser posisi Jawa Barat yang mulai nampak sejak triwulan ketiga 2015, terus meningkat hingga akhir tahun 2015.

Nilai investasi tekstil yang masuk ke Jawa Tengah selama tahun 2015 tercatat mencapai Rp4,6 triliun dengan jumlah proyek mencapai 188 proyek dan menyerap tenaga kerja sebesar 79.131 orang. Kontribusi Jawa Tengah ini setara dengan 56% dari total investasi tekstil di Indonesia.(abi)

BACA JUGA:

  1. Beri Kemudahan Investor Asing, BKPM Luncurkan KLIK
  2. BKPM Kawal Investasi di Luar Jawa
  3. BKPM Fasilitasi Investasi Smelter US$612 Juta dari Tiongkok
  4. BKPM Siapkan Pusat Logistik untuk Sentra Industri
  5. BKPM Percepat Proses Importasi bagi Perusahaan Tahap Konstruksi
#Jawa Tengah #Pabrik Tekstil #Franky Sibarani #BKPM
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
DPRD Solo Setujui APBD 2026 Pemkot Rp2,1 Triliun, Makan Minum Rapat Dipangkas
Penurunan APBD tahun ini disebabkan dampak pemangkasan transfer ke daerah (TKD) dari pemerintah pusat, memaksa pemkot dan DPRD menyesuaikan anggaran menyeluruh.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
DPRD Solo Setujui APBD 2026 Pemkot Rp2,1 Triliun, Makan Minum Rapat Dipangkas
Indonesia
Pemprov Jateng Kembalikan Kebijakan 6 Hari Sekolah Jadi Polemik, Wagub Taj Yasin: masih Dikaji
Pemberlakuan lagi enam hari sekolah di Jateng banyak ditolak. Ketidaksetujuan masuk melalui kanal medsos aduan Pemprov Jateng.
Dwi Astarini - Rabu, 26 November 2025
Pemprov Jateng Kembalikan Kebijakan 6 Hari Sekolah Jadi Polemik, Wagub Taj Yasin: masih Dikaji
Indonesia
Ratu Belanda Maxima Cek Kualitas Hidup Buruh Pabrik Tekstil
Kedatangan Maxima bagian dari kegiatan RISE atau Reimagining Industry to Support Equality yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup para buruh di Sragen.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 25 November 2025
Ratu Belanda Maxima Cek Kualitas Hidup Buruh Pabrik Tekstil
Indonesia
Air Hujan di Solo Terkontaminasi Microplastik, Bahayakan Kesehatan
Temuan ini didominasi mikroplastik jenis fiber (serat) dan sebagian kecil film/filamen.
Dwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
Air Hujan di Solo Terkontaminasi Microplastik, Bahayakan Kesehatan
Indonesia
UMP dan UMSP Jateng 2026 Ditetapkan 8 Desember
Rancangan peraturan pemerintah (RPP) dari Kementerian Ketenagakerjaan masih dalam tahapan uji publik.
Dwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
UMP dan UMSP Jateng 2026 Ditetapkan 8 Desember
Indonesia
Penemuan Bayi Laki-laki di Gerobak PKL Gegerkan Warga Sragen
Bayi dalam kondisi telanjang terbungkus kain atau jarik dengan tali pusar yang sudah terpotong, tapi belum steril.
Dwi Astarini - Minggu, 23 November 2025
Penemuan Bayi Laki-laki di Gerobak PKL Gegerkan Warga Sragen
ShowBiz
Film 'Sampai Titik Terakhirmu', Drama Romantis Bikin Penonton Menangis
Film besutan sutradara Dinna Jasanti ini diperankan Arbani Yasiz dan Mawar de Jongh sebagai Albi dan Shella.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Film 'Sampai Titik Terakhirmu', Drama Romantis Bikin Penonton Menangis
Indonesia
11 Orang Masih Hilang di Lokasi Longsor Cilacap, Tim SAR Gabungan Perluas Lokasi Pencarian dan Andalkan Anjing Pelacak
Baru sembilan korban ditemukan dan seluruhnya teridentifikasi oleh Tim DVI.
Frengky Aruan - Minggu, 16 November 2025
11 Orang Masih Hilang di Lokasi Longsor Cilacap, Tim SAR Gabungan Perluas Lokasi Pencarian dan Andalkan Anjing Pelacak
Indonesia
Bali Bakal Kendalikan Investor Asing, Rental Kendaraan dan Villa Bakal Ditertibkan
Maraknya investasi asing yang mengambil jatah usaha rakyat seperti rental dan penginapan seperti vila.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 16 November 2025
Bali Bakal Kendalikan Investor Asing, Rental Kendaraan dan Villa Bakal Ditertibkan
Indonesia
Longsor Susulan Berpotensi Terjadi di Cilacap, 28 Keluarga Terpaksa Harus Direlokasi
Hujan deras yang mengguyur Cilacap memicu longsor dan menimbun belasan rumah warga.
Frengky Aruan - Jumat, 14 November 2025
Longsor Susulan Berpotensi Terjadi di Cilacap, 28 Keluarga Terpaksa Harus Direlokasi
Bagikan