Bela Wanita Muslim, Pria Australia Dipukuli di Kereta


DailyMail
MerahPutih Internasional - Pria Australia ini bisa dikatakan sebagai 'the real superhero' sebab ia berani membela tiga wanita muslim saat sedang berada dalam kereta hingga dikeroyok sekelompok warga rasis, seperti yang dilansir Daily Mail.
Adalah Jason Cias, pria berusia 36 tahun ini awalnya berniat pulang cepat, tapi ia tidak bisa tinggal diam saat melihat tiga wanita berhijab dihina dan didiskriminasi oleh sekelompok pria rasis.
"Saya mendengar dengan sangat jelas mereka berkata: sebaiknya kalian tidak menggunakan sampah di kepala jika tinggal di Australia," tuturnya.
Meski kereta yang mereka tumpangi padat, para penumpang hanya diam melihat aksi sekelompok pria itu.
"Wanita itu tidak melawan, mereka saling berbicara menggunakan bahasa Arab," tapi para komplotan itu justru kembali menghina mereka: 'saya ingin menghajar kalian karena menggunakan bahasa sampah'," tuturnya.
Jason sontak membela wanita itu ia mengatakan "pria sejati tidak akan mengganggu wanita".
"Tapi mereka memukuli saya, mencengkram dan menarik saya," ungkap Jason.
BACA JUGA:
ISIS Hancurkan Peninggalan Benda Kuno di Palmyra
Sekitar 500 Mayat Korban Pembantaian ISIS di Irak, Digali Kembali dari Kubur
Bagikan
Berita Terkait
Perang Kartel Narkoba, Pemerintah Meksiko Temukan 20 Mayat, Beberapa Terpenggal, di Jalan Raya Sinaloa

Membangun Harmoni dan Persaudaraan Kebangsaan, Begini Seruan MUI untuk Kolaborasi Lintas Sektor Melawan Islamofobia dan Menjaga Integrasi Nasional
