Bekraf Beri Perlindungan Produk-Produk Mikro


Kegiatan Bekraf pada Indonesia Creative Cities Conference (ICCC) 2016 memberikan pelayanan konsultasi mengenai HKI dan pengurusan HKI secara gratis. (Foto Media ICCC2)
MerahPutih Bisnis - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) menggelar acara “Peluncuran Program Fasilitasi Pendaftaran 1000 HKI dan Dialog Interaktif HKI”. Acara yang bekerjasama dengan Deputi Fasilitasi HKI dan Regulasi ini dilangsungkan di Malang Expo di halaman depan Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur akhir pekan lalu.
Kegiatan ini merupakan bentuk langkah nyata Bekraf dalam membentuk pengembangan ekonomi kreatif berupa perlindungan terhadap produk-produk mikro.
“Program Fasilitasi 1000 Pendaftaran HKI” merupakan salah satu program prioritas BEKRAF untuk memberikan bantuan teknis dan finansial bagi 1000 pelaku ekonomi kreatif dengan skala ekonomi mikro dan kecil untuk melakukan pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI) agar terhindar dari pembajakan. Selain itu, warga Malang bisa berkonsultasi mengenai berbagai persoalan dalam upaya melindungi produknya dari sudut pandang peraturan dan undang-undang.
Deputi Fasilitasi HKI dan Regulasi Bekraf Ari Juliano Gema mengatakan bahwa program ini untuk menghilangkan kendala teknis dan finansial dalam pengurusan HKI.
“Dengan itu, mengharapkan tidak ada lagi hambatan bagi temen temen mikro ekonomi kreatif untuk memiliki HKI atas produknya,” ujarnya di sela-sela acara.
Ari menambahkan, HKI akan meningkatkan daya saing produk yang dihasilkan oleh para pelaku ekonomi kreatif wong cilik.
Malang menjadi kota pertama penyelenggaraan program ini dengan memanfaatkan momentum pelaksanaan Indoensia Creative Cities Conference 2016. Setelah Malang, program ini juga akan dilaksanakan di berbagai daerah di Indonesia, khususnya di daerah-daerah perbatasan yang memiliki potensi ekonomi kreatif.
Dengan adanya perlindungan HKI tersebut, para pelaku ekonomi kreatif tersebut dapat meminimalisir masalah hukum dalam melakukan komersialisasi atas HKI mereka, sehingga dapat meningkatkan daya saing produk-produk kreatif mereka.
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Dukung Desa Kreatif dan UMKM, Kemenparekraf Ajukan Anggaran Rp1,06 Triliun

3 Kegiatan Seru yang Bisa Kamu Lakukan di IdeaFest 2025, dari Berburu Produk Lokal hingga Diskusi Sinefil

IdeaFest 2025 Usung Tema '(Cult)ivate The Culture', Dorong Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Budaya

Dari Prancis ke Jakarta: Kozue & Priscille Perkuat Diplomasi Mode Lewat PINTU Residency

PINTU Incubator Perkuat Diplomasi Kreatif Lewat Kerja Sama dengan École Duperré Paris

Raker Menteri Ekonomi Kreatif dengan Komisi VII DPR Bahas Laporan Kerja Kemenekraf

Svara Fest, Ruang Temu Musisi dan Pelaku Industri Kreatif di Ibu Kota, Siap Digelar

Industri Fashion Indonesia Punya Kekuatan Ide Kreatif, Kementerian Ekraf Dukung Langkah ke Pasar Global

Pramono Dukung Kopi Indonesia Kuasai Dunia, Ekonomi Kreatif di Jakarta Bakal Terus Didorong

Disebut Pusat Bajakan Oleh Amerika, Pengunjung Mangga Dua Banyak Pilih Barang Lokal Juga
