Akhir Pekan Rupiah Dibuka Anjlok Rp14.703 per Dolar AS


Petugas menghitung pecahan Dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Rabu (12/8). (Foto Antara/Rivan Awal Lingga)
MerahPutih, Keuangan-Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih melemah. Menandai akhir pekan, kurs rupiah terhadap dolar AS langsung bertengger di level Rp14.703 per dolar AS.
Menurut data Bloomberg, Jumat (25/9) pagi sekira pukul 9:16 WIB, gerak rupiah terpantau menguat ke posisi Rp14.696 per dollar AS atau menguat 12,30 poin atau setara 0,08 persen. Pergerakan rupiah berada di kisaran Rp14.658-Rp14.724 per dolar AS.
Berdasarkan Yahoo Finance, rupiah dibuka langsung ambles ke posisi Rp14.731 per dolar AS. Mata uang Garuda bergerak ke level Rp14.709 per dolar AS atau menguat 29,50 poin atau setara 0,20 persen. Kurs rupiah akan berada di rentang Rp14.685-Rp14.819 per dolar AS.
Hampir seluruh mata uang di Asia melemah tajam seiring memburuknya data manufaktur Tiongkok. Demikian kesimpulan Samuel Sekuritas.
Rupiah NDF juga ikut melemah pada seluruh tenor walaupun pasar domestik tutup satu hari kemarin. Analis Samuel Sekuritas memperkirakan pelemahan masih bisa berlanjut. (Luh)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Tren Pelemahan Rupiah Berlanjut, Masalah Fiskal dan Politik Jadi Pemicu

Pasar Melemah dan Rupiah Bisa Capai Rp 16.500 Per Dolar AS, Airlangga Minta Investor Tetap Tenang

Langkah BI Stabilkan Rupiah di Tengah Ketegangan Aksi Demo

BI Pangkas Suku Bunga Jadi 5 Persen, Rupiah Sulit Untuk Turun ke Rp 16.000 per Dollar AS

Kebijakan Bank Sentral AS Bikin Rupiah Melemah, Tarif Trump Bakal Dorong Inflasi

Sri Mulyani Akui Rupiah Terkena Imbas Kebijakan Tarif Trump, Fundamental Diklaim Kuat

Sepekan Terakhir, Modal Asing Rp 2,36 Triliun Bersih Masuk Indonesia Dorong Rupiah Menguat Tipis

Penguatan Rupiah Bakal Didorong Isu Suku Bunga

Tekanan Trump ke Bank Sentral Amerika Bikin Rupiah Menguat

DPR Puji Langkah Taktis BI Hingga Rupiah Kokoh di Level Rp16.700, Pasar Keuangan Aman Terkendali
