Ahok Tuding Godang Tua Jaya di Balik Penangkapan Truk Sampah

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Kamis, 05 November 2015
Ahok Tuding Godang Tua Jaya di Balik Penangkapan Truk Sampah

Truk pengangkut sampah mengantre di Tempat Pembuangan Sampah Sementara kawasan Sunter, Jakarta, Selasa (3/11). (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Peristiwa - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) kambali tarik urat terkait persoalan sampah Jakarta yang belakangan menjadi isu hangat. Terlebih pasca penghadangan truk-truk sampah Jakarta saat ke Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi.

Baru-baru ini, Ahok merasa terheran-heran dengan sikap yang diambil oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi melalui Dinas Perhubungan atau Dishubnya. Pasalnya, Ahok mendapat informasi, Rabu (5/11) kemarin truk-truk sampah milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dihadang aparat Dishub Bekasi saat hendak pulang dari Bantar Gebang.

"Dishubnya Bekasi lucu juga nih, orang truk sampah pulang pukul 06.00 WIB pagi. Masak habis drop pukul 05.00 WIB pagi pas pulangnya masih ditangkapin juga," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

Ahok menuding, PT Godang Tua Jaya sebagai pengelola TPST Bantar Gebang ada di balik skenario penangkapan truk-truk sampah milik Pemprov DKI. Dengan tujuan agar Pemprov DKI mau menaikkan tipping fee atau biaya pengelolaan sampah.

"Memang mau memaksa kami tetap mengandalkan Godang Tua Jaya? Dia mau minta nambah tipping fee tiap tahun. Kalau bayarnya tiap tahun nambah, prestasinya apa? Kamu mau enggak disandera dia terus? Nah lebih baik kita ambil alih. Lalu semua anggota bilang mampu enggak DKI, mampu enggak DKI? Minimal Godang Tua Jaya sudah tidak mampu. Kalau dibilang DKI tidak mampu, sekarang saya tanya balik juga mampu enggak mereka?," terang Ahok dengan setengah berteriak. (aka)

 

Baca Juga:

  1. Alasan Warga Cileungsi Geram dengan Truk Sampah Jakarta
  2. Truk Sampah Dihadang, Pemulung Pulang Kampung
  3. Polda Metro Jaya Siap Kawal Truk Sampah DKI Jakarta ke TPA
  4. Truk Sampah Baru DKI Dilengkapi GPS
  5. Dihadang di Bogor, Pemda DKI Alihkan Jalur Truk Sampah

 

#Kisruh Sampah Jakarta #TPST BantarGebang
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Pengemudi Truk Sampah Meninggal Akibat Kelelahan, Pemprov DKI Evaluasi Jam Kerja
Pemprov DKI juga sedang melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem pengangkutan sampah, termasuk penataan ulang jadwal angkut dan pengurangan antrean truk di TPST Bantargebang
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 22 Desember 2025
Pengemudi Truk Sampah Meninggal Akibat Kelelahan, Pemprov DKI Evaluasi Jam Kerja
Indonesia
Sopir Truk Sampah Meninggal Jantungan Antre di Bantar Gebang, Fasilitas Istirahat TPST Disorot
Pemprov mengakui adanya faktor eksternal seperti cuaca dan kondisi lalu lintas yang dapat memengaruhi jam kerja sopir truk sampah Jakarta.
Wisnu Cipto - Senin, 08 Desember 2025
Sopir Truk Sampah Meninggal Jantungan Antre di Bantar Gebang, Fasilitas Istirahat TPST Disorot
Indonesia
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Dedy menegaskan bahwa jam kerja sopir truk berinisial W sudah sesuai dengan aturan yang berlaku
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Indonesia
26 Ton Sampah Mayoritas Plastik Hasil Reuni 212 Diangkut 600 Pasukan Oranye, Bikin Petugas Lembur
Sampah seberat 26,43 ton dari berbagai jenis berhasil dikumpulkan oleh tim kebersihan setelah acara tersebut rampung
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 Desember 2025
26 Ton Sampah Mayoritas Plastik Hasil Reuni 212 Diangkut 600 Pasukan Oranye, Bikin Petugas Lembur
Indonesia
Ribuan Warga Siap Geruduk RDF Rorotan Buntut Bau Sampah dan Kasus ISPA yang Merajalela
Tiga kali uji coba gagal, warga siap lapor ke Polda soal Amdal
Angga Yudha Pratama - Senin, 03 November 2025
Ribuan Warga Siap Geruduk RDF Rorotan Buntut Bau Sampah dan Kasus ISPA yang Merajalela
Indonesia
Warga Rorotan Terancam ISPA Gara-Gara 'Air Lindi' RDF Plant, Gubernur DKI Pramono Anung Siap Turun Gunung
Warga protes air lindi tumpah dan 20 anak kena ISPA/penyakit mata, mengancam demo 10 November menuntut penutupan fasilitas pengolahan sampah tersebut
Angga Yudha Pratama - Senin, 03 November 2025
Warga Rorotan Terancam ISPA Gara-Gara 'Air Lindi' RDF Plant, Gubernur DKI Pramono Anung Siap Turun Gunung
Indonesia
Operasional RDF Plant Rorotan Diduga Bikin 20 Anak di Cakung Timur Kena ISPA dan Mata Merah
Warga desak Pemprov DKI melakukan penutupan
Angga Yudha Pratama - Senin, 03 November 2025
Operasional RDF Plant Rorotan Diduga Bikin 20 Anak di Cakung Timur Kena ISPA dan Mata Merah
Indonesia
Awas! Ancaman Bau Sampah Mengintai RDF Plant Rorotan Saat Beroperasi Penuh, DPRD DKI Jakarta Beri Peringatan Keras
Komisi D akan terus memantau perkembangan RDF Plant
Angga Yudha Pratama - Minggu, 28 September 2025
Awas! Ancaman Bau Sampah Mengintai RDF Plant Rorotan Saat Beroperasi Penuh, DPRD DKI Jakarta Beri Peringatan Keras
Indonesia
RDF Plant Rorotan Jakarta Siap Beroperasi dengan 3 Alat Tambahan Canggih, Bau Sampah Auto Minggat
RDF Plant Rorotan adalah simbol transisi Jakarta menuju pengelolaan sampah yang lebih ramah lingkungan
Angga Yudha Pratama - Senin, 14 Juli 2025
RDF Plant Rorotan Jakarta Siap Beroperasi dengan 3 Alat Tambahan Canggih, Bau Sampah Auto Minggat
Indonesia
Pemprov Jakarta Larang Sampah Kawasan PIK Masuk Bantargebang, Ingatkan Ada Sanksi
Selama ini PIK masih membuang sampah ke Bantargebang melalui pihak swasta.
Wisnu Cipto - Rabu, 09 Juli 2025
Pemprov Jakarta Larang Sampah Kawasan PIK Masuk Bantargebang, Ingatkan Ada Sanksi
Bagikan