Polda Metro Jaya Siap Kawal Truk Sampah DKI Jakarta ke TPA

Luhung SaptoLuhung Sapto - Rabu, 04 November 2015
Polda Metro Jaya Siap Kawal Truk Sampah DKI Jakarta ke TPA

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Mohammad Iqbal saat memberikan keterangan kepada wartawan di Markas Polda Metro Jaya di Jakarta, Rabu (4/11). (Foto MerahPutih/Bartolomes Papu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan - Polda Metro Jaya bakal mengerahkan pasukan jika truk pengangkut sampah dari DKI Jakarta dihadang di jalan Transyogi, Cibubur, Jakarta Timur. Untuk itu, Polda Metro Jaya akan berkoordinasi dengan Polda Jawa Barat dan Polresta Bogor.   

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Pol Mohammad Iqbal mengatakan jajarannya akan menyiagakan pasukan untuk mengamankan truk pengangkut sampah dari DKI Jakarta ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). 

Menurutnya, titik penghadangan sudah masuk wilayah hukum Polda Jabar dan Polresta Bogor. Oleh karena itu, pihaknya perlu berkoordinasi dengan Polda Jabar dan Polresta Bogor.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Polda Jawa Barat dan Polresta Bogor, prinsipnya kami lakukan tindakan kepolisian, tapi karena wilayah hukumnya Polda Jabar nanti Polda Jabar yang didepan dan jika bila ada yang bersinggungan dengan Polda Metro jaya kami akan turun juga," ujar M. Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Rabu (4/11).

Lebih jauh Iqbal menambahkan, bahwa akan melakukan tindakan hukum jika ada indikasi merugikan lewat aksi pemboikotan oleh warga sekitar. Untuk itu, pihak Polda Metro Jaya akan menyiagakan pasukan jika hal yang tidak diinginkan terjadi.

"Prinsipnya pihak kepolisian akan melakukan upaya penegakan hukum bila terbukti ada pelanggaran hukum, lalu ada personil yang sudah ditempatkan oleh polresta Bogor," ujarnya. Seperti diberitakan, sudah tiga hari terakhir truk pengangkut sampah dari DKI Jakarta ditolak masuk wilayah Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat dan Cileungsi, Bogor. Akibatnya, truk menganggur dan sampah menumpuk di ibu kota. (gms)

BACA JUGA:

  1. Truk Baru Dinas Kebersihan DKI Jakarta Bakal Dipasangi GPS
  2. Ratusan Truk Tua Pengangkut Sampah Pemprov DKI Akan Diremajakan
  3. Truk Sampah DKI Dihadang, Supir Sudah 3 Hari Menganggur
  4. Takut Dihadang, Puluhan Truk Sampah Parkir di Setiabudi 
  5. Yusril Tuding Ahok Gagal Kelola Sampah
#Liputan Khusus #Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantar G #Polda Metro Jaya #Kombes Pol Muhammad Iqbal #Truk Sampah
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya Dirombak, Mabes: Bagian dari Penyegaran Institusi
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya kini diganti. Karopenmas Divisi Humas Polri mengatakan, bahwa ini menjadi bagian dari penyegaran organisasi.
Soffi Amira - Jumat, 26 September 2025
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya Dirombak, Mabes: Bagian dari Penyegaran Institusi
Indonesia
RDF Plant Rorotan Terus Mengalami Kendala Hingga Berujung Batal Diresimkan, Kapan Bisa Beroperasi Penuh?
Jika situasi sudah kondusif, pihaknya akan mengupayakan uji komisioning secara lebih masif dan transparan dengan mengundang warga
Angga Yudha Pratama - Rabu, 24 September 2025
RDF Plant Rorotan Terus Mengalami Kendala Hingga Berujung Batal Diresimkan, Kapan Bisa Beroperasi Penuh?
Indonesia
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf
Dua pemuda yang dikira hilang saat demo di Jakarta kini telah kembali ke keluarga.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf
Indonesia
2 Orang Yang Ditemukan Setelah Dinyatakan Hilang Saat Aksi Demo, Ada di Malang dan Sukamara Kalteng
Terdapat empat orang pendemo yang diduga hilang, yakni Eko Purnomo, Bima Permana Putra, Reno Syachputra Dewo, dan Muhammad Farhan Hamid.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 18 September 2025
2 Orang Yang Ditemukan Setelah Dinyatakan Hilang Saat Aksi Demo, Ada di Malang dan Sukamara Kalteng
Indonesia
Sampah Solo Capai 350 Ton Per Hari, Pemkot Bagikan Motor Sampah Hibah UEA Era Walkot Gibran
Pemkot Solo Serahkan 27 Unit Motor Sampah Germosa ke Kelurahan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Sampah Solo Capai 350 Ton Per Hari, Pemkot Bagikan Motor Sampah Hibah UEA Era Walkot Gibran
Indonesia
Polisi Temukan Bima Permana Putra, Pria yang Sempat Dilaporkan Hilang Pasca Demo Rusuh di Jakarta
Masuk daftar orang hilang pasca Kerusuhan di Jakarta, Bima ditemukan di Klenteng Malang.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Polisi Temukan Bima Permana Putra, Pria yang Sempat Dilaporkan Hilang Pasca Demo Rusuh di Jakarta
Indonesia
Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor
Kedua tersangka dari unsur TNI itu yakni Sersan Kepala (Serka) N dan Kopral Dua (Kopda) FH. Keduanya tercatat sebagai anggota dari korps pasukan Kopassus.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor
Indonesia
Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara
Pelaku penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI, kini terancam hukuman penjara 12 tahun. Hal itu diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Putra.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara
Berita Foto
Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Ade Ary Syam Indradi (ketiga kiri) bersama Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra (tengah) dan Danpomdam Jaya Kolonel CPM Donny Agus (kedua kanan) saat menunjukkan barang bukti usai keterangan pers kasus pembunuhan kacab bank BRI di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (16/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 16 September 2025
Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI
Indonesia
Disuruh Culik dan Bunuh Kepala Cabang BRI, 2 Anggota TNI Minta Uang Jutaan Rupiah
2 anggota TNI terlibat kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI. Keduanya diketahui meminta uang senilai puluhan juta rupiah untuk melakukan aksinya itu.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Disuruh Culik dan Bunuh Kepala Cabang BRI, 2 Anggota TNI Minta Uang Jutaan Rupiah
Bagikan