Ahok Sebut DPRD DKI Sarang Koruptor, M Taufik: Justru Sebaliknya


Wakil Ketua DPR DKI Jakarta M Taufik saat silaturahmi sambil makan malam bersama dengan warga di salah satu rumah makan cepat saji, Penjaringan, Teluk Gong, Jakut . (Foto: Twitter/@taufikgerindra)
Merahputih Megapolitan - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra M Taufik membantah keras tudingan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menyebut DPRD DKI Jakarta sarang koruptor.
Taufik menilai justru sebaliknya. Taufik menegaskan, sebagai anggota legislatif, ia dan rekan-rekannya berperan mengawasi tindakan jajaran eksekutif dalam hal ini kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
"Yang jadi sarang koruptor itu justru eksekutif yang punya wewenang mengeksekusi kebijakan," katanya saat berbincang di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (17/11).
Sebelumnya, Gubernur Ahok menyebut masih banyak anggota DPRD DKI Jakarta yang terlibat dalam kasus korupsi Uninterruptible Power Supply (UPS), setelah Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri menetapkan dua orang anggota DPRD DKI Jakarta sebagai tersangka yaitu FZ dan MF.
"Lah pelakunya kan anak buah Ahok, Alex Usman, makanya saya bilang sarangnya ada di eksekutif," tegasnya.
Sementara untuk anggota DPRD yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus UPS, kata Taufik, masih dalam status penyidikan.
"Masih ada tahapan hukum lainnya, harus dihormati, kita serahkan saja kepada penyidik," tukasnya. (fdi)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
DPRD DKI 'Sentil' TransJakarta, Tiga Kecelakaan Bus September Jadi Bukti Perlunya Laporan Terbuka

DPRD DKI Tegaskan Kasus Intoleransi dan Penolakan Gereja di Jaktim Jadi Bukti Kerukunan di Jakarta Rapuh

5.914 Anak Keracunan MBG, DPRD DKI Jakarta Tuntut Peningkatan Pengawasan Kualitas Makanan

Tersangka Sebut Ahok Terlibat Korupsi LNG Pertamina, Ini Reaksi KPK

Massa Komite Peduli Jakarta Tolak Perda Kawasan Tanpa Rokok di Tempat Hiburan Malam

Tanggapi Parkir Liar 21 Tahun di Lahan Pemprov DKI, Pramono: Harus Ada yang Bertanggung Jawab

Ada Parkir Liar 21 Tahun di Lahan Pemprov DKI, Kerugian Capai Rp 37,8 Miliar

Komisi E DPRD DKI Jakarta Minta Disdik Tindak Tegas Guru yang Terlibat Kasus Asusila

Mahasiswa Demo di Gedung DPRD DKI Soroti Flexing Bebizie

Jakpro Masih Merugi, DPRD DKI Soroti Aset Mangkrak
