Ahok Sebut DPRD DKI Sarang Koruptor, M Taufik: Justru Sebaliknya

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Selasa, 17 November 2015
Ahok Sebut DPRD DKI Sarang Koruptor, M Taufik: Justru Sebaliknya

Wakil Ketua DPR DKI Jakarta M Taufik saat silaturahmi sambil makan malam bersama dengan warga di salah satu rumah makan cepat saji, Penjaringan, Teluk Gong, Jakut . (Foto: Twitter/@taufikgerindra)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih Megapolitan - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra M Taufik membantah keras tudingan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menyebut DPRD DKI Jakarta sarang koruptor.

Taufik menilai justru sebaliknya. Taufik menegaskan, sebagai anggota legislatif, ia dan rekan-rekannya berperan mengawasi tindakan jajaran eksekutif dalam hal ini kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

"Yang jadi sarang koruptor itu justru eksekutif yang punya wewenang mengeksekusi kebijakan," katanya saat berbincang di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (17/11).

Sebelumnya, Gubernur Ahok menyebut masih banyak anggota DPRD DKI Jakarta yang terlibat dalam kasus korupsi Uninterruptible Power Supply (UPS), setelah Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri menetapkan dua orang anggota DPRD DKI Jakarta sebagai tersangka yaitu FZ dan MF.

"Lah pelakunya kan anak buah Ahok, Alex Usman, makanya saya bilang sarangnya ada di eksekutif," tegasnya.

Sementara untuk anggota DPRD yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus UPS, kata Taufik, masih dalam status penyidikan.

"Masih ada tahapan hukum lainnya, harus dihormati, kita serahkan saja kepada penyidik," tukasnya. (fdi)


Baca Juga:

  1. M Taufik Tidak Takut Kasus UPS Seret Anggota DPRD DKI Lain
  2. DPRD DKI Belum Terima Berkas Penetapan Tersangka Kasus UPS
  3. Kasus UPS, Haji Lulung Dibidik Lagi
  4. Penyidik Bareskrim Polri Terus Kembangkan Kasus Pengadaan UPS
  5. Dua Anggota DPRD DKI Jadi Tersangka Kasus Pengadaan UPS
#DPRD DKI Jakarta #Kasus UPS #Gubernur Ahok #Basuki Tjahaja Purnama #Politikus Partai Gerindra M Taufik
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Night at the Ragunan Zoo Diuji Coba, DPRD: Jangan Berisik dan Sampai Sorot Cahaya ke Mata Hewan
Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Yuke Yurike memberikan beberapa masukan lainnya.
Frengky Aruan - Sabtu, 18 Oktober 2025
Night at the Ragunan Zoo Diuji Coba, DPRD: Jangan Berisik dan Sampai Sorot Cahaya ke Mata Hewan
Indonesia
DPRD DKI Soroti Harga Buggy Wisata Malam Lebih Mahal Ketimbang Tiket Masuk Ragunan
Nabilah menyoroti tarif shuttle bus atau buggy car sebesar Rp 250.000
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
DPRD DKI Soroti Harga Buggy Wisata Malam Lebih Mahal Ketimbang Tiket Masuk Ragunan
Indonesia
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Pengelola TMR wajib memantau satwa secara rutin
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Indonesia
Kasus Tewasnya Terapis Remaja Delta Spa Pejaten, DPRD DKI: Tak Ada Ruang Bagi Eksploitasi Anak di Jakarta!
DPRD DKI akan menindaklanjuti kasus tersebut dengan memanggil Dinas Ketenagakerjaan dan Dinas Pariwisata DKI Jakarta untuk meminta penjelasan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 15 Oktober 2025
Kasus Tewasnya Terapis Remaja Delta Spa Pejaten, DPRD DKI: Tak Ada Ruang Bagi Eksploitasi Anak di Jakarta!
Indonesia
Pekerja Hiburan Unjuk Rasa di DPRD DKI, Dewan Janji Keputusan KTR Libatkan Semua Pihak
Komunikasi akan dibuka antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat untuk menemukan solusi terbaik.
Dwi Astarini - Rabu, 15 Oktober 2025
Pekerja Hiburan Unjuk Rasa di DPRD DKI, Dewan Janji Keputusan KTR Libatkan Semua Pihak
Indonesia
DPRD DKI Siap Dukung Bantuan Hukum Percepat Jakarta Menuju Kota Global
DPRD akan berperan aktif dari sisi regulasi.
Dwi Astarini - Sabtu, 11 Oktober 2025
DPRD DKI Siap Dukung Bantuan Hukum Percepat Jakarta Menuju Kota Global
Indonesia
Kekosongan Camat dan Lurah di Jakarta Bikin Pelayanan Publik Terhambat, Pramono Diminta Cari Solusi
Jabatan camat dan lurah di Jakarta kini mengalami kekosongan. Hal itu membuat layanan publik jadi terhambat.
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
Kekosongan Camat dan Lurah di Jakarta Bikin Pelayanan Publik Terhambat, Pramono Diminta Cari Solusi
Indonesia
DPRD DKI Jakarta Desak Audiensi Gubernur Soal Sistem Parkir dan Kejanggalan Target PAD Rp 100 Miliar
Pansus perlu berdialog langsung dengan Gubernur
Angga Yudha Pratama - Jumat, 10 Oktober 2025
DPRD DKI Jakarta Desak Audiensi Gubernur Soal Sistem Parkir dan Kejanggalan Target PAD Rp 100 Miliar
Indonesia
DPRD DKI Minta Pendampingan Psikologis dan Tunjangan Risiko Bagi Petugas Gulkarmat
Komisi A juga menekankan pentingnya alokasi anggaran khusus untuk Program Healing and Recovery bagi petugas Gulkarmat
Angga Yudha Pratama - Kamis, 09 Oktober 2025
DPRD DKI Minta Pendampingan Psikologis dan Tunjangan Risiko Bagi Petugas Gulkarmat
Indonesia
Pelayanan Publik Terancam, DPRD DKI Minta Pemprov Segera Isi Jabatan Camat dan Lurah
Mujiyono mengusulkan agar Pemprov DKI Jakarta menggunakan sistem merit
Angga Yudha Pratama - Kamis, 09 Oktober 2025
Pelayanan Publik Terancam, DPRD DKI Minta Pemprov Segera Isi Jabatan Camat dan Lurah
Bagikan