Ahok: Ada yang Mau Ngadalin Saya
Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama menggendong seorang anak balita saat menyapa warga di Tanah Abang, Jakarta, Rabu (15/4). (ANTARA FOTO/Vitalis Yogi Trisna)
MerahPutih Megapolitan - Rencana pemecatan oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok terhadap beberapa kepala dinas Pemerintah Provinsi (Pemrpov) DKI Jakarta yang rencananya akan dilakukan pada 7 Desember mendatang, tidak terlepas dari kekecewaan Ahok terhadap bawahannya berusaha mengelabui.
"Ada permainan penyusunan KUA-PPAS. BPK menyalahkan Pemprov DKI kenapa KUA-PPAS disusun tanpa ada angka nominal. Ada yang mau ngadalin (mengelabui) saya itu," ujar Ahok berang, di Balai Kota Jakarta, Rabu (25/11).
Ahok merasa dikelabui, pasalnya Ahok sendiri baru tahu penyusunan berformat salah. Kemudian, Ahok mempertanyakan mengapa Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) baru mempermasalahkan sekarang.
"Kenapa BPK waktu saya belum menjadi gubernur belum pernah mempermasalahkan? Sampai dapat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) lagi. Kenapa Mendagri (Menteri Dalam Negeri) enggak pernah mempermasalahkan APBD DKI yang salah total cara menyusunnya?" ujar Ahok bertanya.
Seperti diketahui, hingga saat ini Ahok menilai pemprov DKI masih belum selesai memproses cikal bakal APBD DKI 2016, yakni Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS). Menurut Ahok beberapa jajarannya yang berada di posisi kepala dinas, lamban dalam melakukan penyusunan tersebut. (aka)
Baca Juga:
- Proyek Tanpa Tender di Pemprov DKI Capai Rp1 Triliun
- Haji Lulung: Anak Buah Ahok Aktor di Balik Pengadaan UPS
- Haji Lulung: Ahok Diduga Jadi Tersangka Kasus UPS
- Muhammad Sanusi : Ahok Tetap Berpeluang Maju Dalam Pilgub 2017
- Kasus RS Sumber Waras Bakal Seret Ahok ke KPK
Bagikan
Berita Terkait
Warga Jakarta Siapkan Saldo E-Wallet! Donasi Digital Menjamur Saat Malam Tahun Baru di Lokasi Berikut
Pramono Beri 'Lampu Hijau' Tender Proyek Jakarta Dimulai Lebih Awal, Biar Enggak Numpuk di Akhir Tahun
Jakarta Light Festival 2025 Resmi Dibuka, Bundaran HI Bermandikan Cahaya
Pemenuhan Fasilitas Bagi Disabilitas Jadi PR Pemerintah dan DPRD Jakarta
4 Raperda Baru Disahkan Siang Ini, Sekolah Wajib Gratis 12 Tahun dan Kawasan Tanpa Rokok Jadi Sorotan
1,4 Ton Cabai dari Aceh Bakal Beredar di Jakarta, Dijual Murah Enggak Sampai Rp 50 Ribu Per Kilo
Pramono Siapkan Insentif Paket Komplit Buat Para Pekerja Jakarta, Apa Saja?
Pramono Anung Pastikan ASN DKI Profesional Meski Kerja dari Pantai, Layanan Publik Dijamin Tak Terganggu
DPRD DKI Jakarta Targetkan 20 Perda Rampung di 2026, Mulai Urusan Narkoba Sampai Nasib PKL Jadi Prioritas
Kota Tua Harus Sudah 'Glowing' Sebelum 2029, Rano Karno Bentuk Lembaga Teknis Khusus