Adu Keras Suara Warnai Sidang Praperadilan Novel Baswedan


Tim Penggugat sidang praperadilan Novel Baswedan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Ampera Raya, Jakarta, Kamis (4/6). (Foto: MerahPutih/Novriadi Sitompul)
MerahPutih Nasional - Sidang praperadilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menghadapi Badan Reserse Kriminal Polri dilaksanakan hari ini, Kamis (4/6), Pengadilan Negeri, Jakarta Selatan. Setelah sempat tertunda sejak pukul 10.00 WIB, sidang kembali digelar pukul 13.25 WIB.
Berdasarkan pantauan Merahputih.com di lokasi persidangan, sidang diwarnai cercaan dari kedua belah pihak. Bahkan, keduanya ngotot adu suara paling keras.
Awalnya, Abraham Samad di cerca beberapa pertanyaan dari kuasa hukum Novel Baswedan. Di dalam proses penanyaan tersebut kuasa hukum polri sempat menyela beberapa pertanyaan kuasa hukum Novel dengan keberatan.
"Mau kencang-kencangan suara, kalau mau suara saya lebih kencang," ujar Ricky Sitohang, kuasa hukum Polri.
Sontak suara tegang itu disambut kuasa hukum Novel Baswedan, Saor Siagian. "Saya sangat keberatan dia menyimpulkan tentang saya" ujarnya dengan suara lebih lantang.
Tak pelak peserta sidang menyoraki aksi kedua belah pihak tersebut. Bahkan salah satu peserta sidang sempat berteriak sambil terbahak, "Hidup saor." (AB)
Baca Juga:
Polisi Tidak Hadir, Sidang Gugatan Praperadilan Novel Baswedan Ditunda
Novel Baswedan, Keturunan Tokoh AR Baswedan yang Dikriminalisasi
Bagikan
Fredy Wansyah
Berita Terkait
Novel Baswedan: TWK KPK Manipulatif, Pimpinan Baru Jangan Lanjutkan Kebijakan Firli

Ayah Nadiem Makarim Sebut Anaknya Kuat Banget, Bisa Bertahan Lama

Begini Respons Istri Nadiem Mengetahui Upaya Praperadilan Sang Suami Mentah di Tangan Hakim

Sidang Perdana Praperadilan, Kubu Nadiem Beberkan Kejanggalan Penetapan Tersangka

Mantan Pimpinan KPK Hingga Pendiri Tempo Mengajukan Diri Sebagai 'Amicus Curiae' Sidang Praperadilan Nadiem Makariem

Sidang Perdana Praperadilan Tersangka Nadiem Makarim Vs Kejagung Jumat 3 Oktober

KPK Buka Tersangka Rudy Tanoe Perkaya Perusahaannya Rp 108 M dari Kasus Korupsi Bansos

PN Jaksel Gelar Sidang Praperadilan Tersangka Rudy Tanoe 15 September, KPK Pastikan Hadir

Novel Baswedan Ditunjuk Jadi Wakil Kepala Satgassus Optimalisasi Penerimaan Negara

Novel Baswedan Soroti Pencalonan Nurul Ghufron sebagai Hakim Agung: Harusnya Gagal Administrasi
