PENYANYI Yura Yunita memang memiliki kapabilitas dalam melontarkan emosi dan koneksi yang dalam di setiap karyanya. Dalam musiknya, ia dikenal sebagai musisi yang begitu personal, peka, dan mampu menyentuh relung hati pendengarnya, seakan pengalamannya ialah pengalaman mereka dan sebaliknya.
Demi menyelami perasaan tersebut, Yura Yunita siap berbagi rasa dan air mata bersama pendengarnya di dalam konser tunggal bertajuk Pertunjukan Tutur Batin, yang akan diselenggarakan 9 Juni di Jatim Expo, Surabaya, serta 16 Juni di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Baca juga:
Rayakan 1 Tahun Album ‘Tutur Batin’, Yura Yunita Hapus Makeup di Atas Panggung
Lihat postingan ini di Instagram
“Di konser ini, aku ingin kita saling mencurahkan isi batin kita. Meluapkan segala emosi, berdansa, menangis, lega dan berbahagia bersama. Jadi untuk apa pun masalah yang sedang kita hadapi, semoga semua yang hadir nanti di konser bisa sama-sama mengucapkan terima kasih kepada diri sendiri,” ungkap Yura dalam keterangan resmi yang diterima Merahputih.com, Selasa (6/6).
Konser ini berakar dari album ketiganya, Tutur Batin, yang berisi kumpulan kisah musikal dengan lirik dan melodi magis Yura Yunita. Meski lagu-lagunya personal, bukan berarti karya Yura tidak dapat dinikmati semua orang. Album Tutur Batin malah sudah didengarkan lebih dari 250 juta kali sejak rilis di platform streaming Spotify. Rilisan Yura bahkan memasuki tangga lagu negeri jiran, seperti Malaysia dan Filipina.
“Semoga konser ini bisa jadi pengingat, walau hari-hari terasa berat, kita akan terus berjalan, merawat, bertumbuh, terus berproses menjadi versi terbaik diri, dan bersama-sama merayakan ketidaksempurnaan kita semua,” lanjut Yura.
Baca juga:
Lihat postingan ini di Instagram
Sementara itu, aransemen dari Ari Renaldi sebagai music director dan produser musik Yura, diiringi grup vokal INSIDEOUT, akan menginterpretasikan nyawa Pertunjukan Tutur Batin ini ke dalam bentuk tarian dan musik tradisional. Tak lupa juga koreografi dari DSOUL Dance Company yang akan mencampur elemen tradisional dan modern, layaknya musik kontemporer Yura yang terasa tak lekang waktu.
“Aku juga ingin menggaungkan bahwa kita sebagai manusia dan perempuan tidak perlu sempurna, dan mari kita merayakan ketidaksempurnaan kita bersama,” tutup Yura. (far)
Baca juga:
Yura Yunita Sampaikan Pesan Mendalam lewat Lagu 'Jalan Pulang'