Unik, Artefak ini Terbuat dari Rambut Abraham Lincoln

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Rabu, 06 Oktober 2021
Unik, Artefak ini Terbuat dari Rambut Abraham Lincoln

Artefak ini terbuat dari rambutAbraham Lincoln. (Foto: ONONDAGA HISTORICAL ASSOCIATION)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

DENGAN kreativitas tanpa batas, semua hal dapat berubah menjadi seni, bahkan hal sederhana seperti rambut sekalipun. Disebut sebagai The Hairy Eagle, peninggalan sejarah dari Perang Saudara AS ini hampir sama dengan namanya.

Gambar elang yang terbuat dari manusia, namun bukan sembarang rambut. Artefak itu dibuat dari helaian rambut Presiden Abraham Lincoln. Robert Searing, kurator di The Onondaga Historical Association (OHA) mengatakan sangat terkejut ketika pertama kali melihat artefak relik tersebut.

Baca juga:

Turis ini Merasa Dikutuk Selama 15 Tahun karena Mencuri Artefak Pompeii

Unik, Artefak ini Terbuat dari Rambut Abraham Lincoln
Artefak ini dibuat untuk mengumpulkan dana perang. (Foto: ONONDAGA HISTORICAL ASSOCIATION)

"Saya tidak bisa mempercayainya. Pertama-tama, fakta bahwa itu adalah rambut manusia dan itu dibuat dengan sangat baik. Dan kemudian jelas, sebagai seorang sejarawan, sebagai seseorang yang memiliki mintar pada Abraham Lincoln, saya tidak bisa berkata-kata," ucapnya pada Smithsonian Magazine. Searing juga menambahkan bahwa sepertinya sejauh ini belum ada benda lain yang serupa dengan Hairy Eagle.

Artefak itu muncul ketika Komisi Sanitasi AS, agen sukarelawan kuasi-pemerintah yang bekerja untuk kesehatan tentara Union selama perang membutuhkan uang untuk operasional. Komisi itu akhirnya mendatangi Abraham Lincoln dan meminta seikat rambut.

Bersama dengan 36 pejabatnya, Presiden memenuhi permintaan tersebut. Jadi dalam karya akhirnya, ada rambut Presiden Abraham Lincoln, First Lady Mary Lincoln, wakil presidennya, anggota kabinet, ketua DPR, beberapa senator, dan tiga istri anggota kabinet.

Kemudian benda itu dipajang di Metropolitan Fair, sebuah acara amal yang diadakan di kota New York pada April 1864. Pengunjung cukup membayar satu dollar untuk menandatangani nama mereka di buku pengunjung dan melihat relik tersebut. Kala itu, Komisi Sanitasi AS berharap mereka dapat mengumpulkan USD1.000 untuk upaya perang.

Baca juga:

Artefak Bernilai Miliaran Rupiah Dicuri dari Kastel Arundel Inggris

Unik, Artefak ini Terbuat dari Rambut Abraham Lincoln
Selama disimpan OHA, relik itu hanya pernah ditampilkan ke publik sebanyak tiga kali. (Foto: ONONDAGA HISTORICAL ASSOCIATION)

Setelahnya, The Hairy Eagle seharusnya diberikan kepada Lincoln sebagai hadiah. Sayang, artefak itu tak pernah sampai ke Gedung Putih. Tadinya relik itu tergantung di jendela toko Brooklyn sebelum akhirnya hilang selama beberapa dekade.

Pada 1920-an, keluarga pria yang membuatnya menyumbangkan potongannya ke OHA. Sejak saat itu, The Hairy Eagle disimpan dalam koleksi asosiasi sejarah dan hanya pernah ditampilkan di depan umum tiga kali saja sejak OHA mendapatkannya. Terakhir, publik melihatnya pada Februari 2019 sebagai peringatan 210 tahun kelahiran Lincoln.

Saat ini mungkin memang jarang, namun di abad ke-19 rambut sebenarnya merupakan bahan dekoratif yang cukup umum. Banyak orang memajang hiasan rambut dekoratif di rumah atau menyimpan seikat rambut dalam perhiasan. Seringkali digunakan sebagai pengingat akan orang-orang terkasi yang sudah meninggal.

Namun artefak yang terbuat dari rambut Lincoln itu mungkin jadi salah satu sisa seni rambut Perang Saudara yang paling bernilai. (sam)

Baca juga:

Amerika Serikat Kembalikan Tiga Artefak Indonesia

#Artefak #Sejarah #Amerika Serikat #Unik #Karya Seni Unik #Karya Seni
Bagikan
Ditulis Oleh

Samantha Samsuddin

Be the one who brings happiness

Berita Terkait

Lifestyle
1 Oktober Memperingati Hari Apa? Dari Hari Kesaktian Pancasila hingga Tragedi Kanjuruhan
Tanggal 1 Oktober diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila. Simak sejarahnya, perbedaan dengan Hari Lahir Pancasila, serta fakta menarik yang jarang diketahui!
ImanK - Selasa, 30 September 2025
1 Oktober Memperingati Hari Apa? Dari Hari Kesaktian Pancasila hingga Tragedi Kanjuruhan
Indonesia
Pemerintah AS Bakal Shutdown, Rupiah Diproyeksi Menguat
Trump menyalahkan Demokrat atas penutupan tersebut karena kebuntuan negosiasi pendanaan sementara di Kongres.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 29 September 2025
Pemerintah AS Bakal Shutdown, Rupiah Diproyeksi Menguat
Lifestyle
30 September Memperingati Hari Apa? Ada G30S/PKI hingga Momen Penting Dunia
30 September diperingati sebagai Hari G30S/PKI, Hari Podcast Internasional, dan Hari Penerjemah Sedunia. Simak sejarah dan makna penting di balik peristiwa ini.
ImanK - Senin, 29 September 2025
30 September Memperingati Hari Apa? Ada G30S/PKI hingga Momen Penting Dunia
Lifestyle
29 September Diperingati Hari Apa? Ini Daftar Lengkap dengan Fakta Sejarahnya
29 September Memperingati Hari Apa: 1. Hari Sarjana Nasional, 2. Hari Jantung Sedunia, 3. Hari Kopi Nasional, selengkapnya
ImanK - Minggu, 28 September 2025
29 September Diperingati Hari Apa? Ini Daftar Lengkap dengan Fakta Sejarahnya
Lifestyle
Dari Paris ke Bali, Pameran ‘Light and Shadow Inside Me’ Eugene Kangawa Siap Jadi Koleksi Permanen di Eugene Museum 2026
Seri fotogram ini akan dipamerkan dalam sebuah pameran khusus di Art Basel Paris pada Oktober 2025.
Dwi Astarini - Sabtu, 27 September 2025
Dari Paris ke Bali, Pameran ‘Light and Shadow Inside Me’ Eugene Kangawa Siap Jadi Koleksi Permanen di Eugene Museum 2026
Lifestyle
27 September Memperingati Hari Apa? Lengan dengan Sejarah dan Fakta Menarik
27 September memperingati hari apa? Tentu momen ini menjadi penting dengan beragam peristiwa, peringatan, dan sejarah yang layak diketahui
ImanK - Jumat, 26 September 2025
27 September Memperingati Hari Apa? Lengan dengan Sejarah dan Fakta Menarik
Dunia
Presiden Amerika Serikat Dongkol karena Eskalator Macet, PBB Sebut Juru Kamera Trump Biang Keroknya
Pihak PBB menyebut eskalator berhenti karena mekanisme keamanan yang mungkin terpicu oleh juru kamera Trump.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
 Presiden Amerika Serikat Dongkol karena Eskalator Macet, PBB Sebut Juru Kamera Trump Biang Keroknya
Dunia
Tuding ‘Sabotase’ di Markas PBB Sampai 3 Kali, Trump: Bukan Kebetulan, Seharusnya Malu
Trump mengatakan mengirim surat kepada Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk menuntut penyelidikan segera atas apa yang disebutnya sebagai "sabotase”.
Frengky Aruan - Kamis, 25 September 2025
Tuding ‘Sabotase’ di Markas PBB Sampai 3 Kali, Trump: Bukan Kebetulan, Seharusnya Malu
ShowBiz
Jimmy Kimmel kembali Mengudara, Sentil Pemimpin yang Takut Komedian
Menyebut adanya ‘taktik mafia’ yang dipakai regulator siaran untuk membungkam kebebasan berbicara.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
 Jimmy Kimmel kembali Mengudara, Sentil Pemimpin yang Takut Komedian
Lifestyle
Art Jakarta 2025 Tampilkan 75 Galeri dari 16 Negara, Kembali Bawa Segmen Unggulan
Art Jakarta 2025 menampilkan 75 galeri dari 16 negara. Nantinya, ada segmen unggulan di Art Jakarta 2025 yang tak boleh dilewatkan.
Soffi Amira - Rabu, 24 September 2025
Art Jakarta 2025 Tampilkan 75 Galeri dari 16 Negara, Kembali Bawa Segmen Unggulan
Bagikan