Tiongkok Tanggapi Cuitan Asal-usul COVID-19 dari Direktur FBI

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 02 Maret 2023
Tiongkok Tanggapi Cuitan Asal-usul COVID-19 dari Direktur FBI
Para pengunjung Museum Anti-COVID-19 di Wuhan, Provinsi Hubei, China, Sabtu (21/11/2020), ANTARA/M. Irfan Ilmie

MerahPutih.com - Cuitan di Twitter dari Direktur Biro Penyelidikan Federal Amerika Serikat (FBI) Christopher Wray menjadi sorotan dunia. FBI menucuit mengenai kemungkinan COVID-19 berasal dari insiden di sebuah laboratorium di Wuhan, Tiongkok.

Kementerian Luar Negeri China (MFA) menanggapi cuitan yang kontroversial tersebut.

"Kami telah mencermati laporan tersebut. Saya ingin tekankan dua hal," kata Juru Bicara MFA Mao Ning di Beijing, Rabu (1/3).

Baca Juga:

Tiongkok Sebut AS Negara Adidaya Penakut hingga Larang TikTok

Pertama, menurut dia, Tiongkok selalu mendukung dan berpartisipasi dalam pelacakan ilmiah asal-usul SARS-CoV-2 secara global.

"Kesimpulan ilmiah yang diambil para ahli dari WHO dan Tiongkok setelah kunjungan ke laboratorium Wuhan bahwa asal-usul pandemi dari laboratorium sangat tidak mungkin," kata Mao, seperti dikutip Antara.

Bahkan, ungkap dia, saat ini makin banyak petunjuk dari komunitas sains internasional bahwa asal-usul virus dari berbagai sumber di seluruh dunia.

"Banyak yang mengajukan pertanyaan dan perhatian tentang pusat biologi militer AS di Fort Detrick dan di seluruh dunia," ucapnya.

Baca Juga:

Taliban Klaim Bunuh Kepala Intelijen ISIS

Oleh sebab itu, dia mendesak AS agar bekerja sama dengan WHO dan mengundang para ahli dunia untuk melakukan penelitian di AS yang kemudian membagikan hasil penelitiannya kepada komunitas internasional secara terbuka.

Kedua, lanjut Mao, Tiongkok menentang manipulasi politik atas isu penelusuran asal-usul pandemi.

"Menempatkan komunitas intelijen pada bidang sains merupakan pertanda yang sangat jelas bahwa masalah tersebut telah dipolitisasi," katanya.

Oleh sebab itu pula dia mendesak agar AS berhenti memolitisasi masalah COVID-19. (*)

Baca Juga:

Indonesia Calonkan Jadi Anggota Dewan HAM PBB periode 2024-2026.

#Tiongkok #FBI #COVID-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan