Teknologi

Sensor Membaca Senyum untuk Bisa Masuk ke Kantor

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Selasa, 22 Juni 2021
Sensor Membaca Senyum untuk Bisa Masuk ke Kantor
Senyum jadi akses masuk ke dalam kantor. (Foto: Unsplash/Nick Fewings)

SEBUAH anak perusahaan Canon di Tiongkok yakni Canon Information Technology, dilaporkan sudah memasang kamera berbasis kecerdasan buatan pada seluruh kantornya.

Kamera canggih tersebut, kabarnya menggunakan teknologi pengenalan senyum. Kamera itu dirancang hanya untuk mengenali wajah orang yang tersenyum.

Baca Juga:

Makan Siang di Kantor Sambil Kerja Buruk untuk Kesehatan

Alat pendeteksi senyum akan menjadi masalah apabila seorang karyawan dalam kondisi hati yang tidak bagus, seperti berduka, putus cinta, terkena musibah dan sebagainya (Foto: Pixabay/nastya_gepp)

Jadi kamera hanya akan mengizinkan para karyawannya harus tersenyum, untuk bisa masuk ke kantor atau bekerja. Ide pemasangan kamera itu untuk memastikan bahwa semua karyawan 100% bahagia sepanjang waktu.

Pada tahun lalu, Tiongkok menyalip Amerika Serikat dalam jumlah pengajuan paten kecerdasan buatan. Karena itu, tak ayal bila perusahaan multinasional Jepang tersebut, memilih Tiongkok sebagai tempat uji coba teknologi baru ini.

Seperti yang dilansir dari laman Gizmochina, teknologi pengenal senyum pertama kali diumumkan pada tahun lalu oleh perusahaan tersebut. Dalam pengumumannya, perusahaan menyampaikan bahwa teknologi itu sebagai komponen alat manajemen tempat kerja terbaru.

Tapi, saat itu teknologi pengenal senyum tersebut belum menarik perhatian, dan belum dipastikan akan diproduksi untuk umum.

Baca Juga:

Yuk Intip Rekomendasi Menu Bekal Sehat Untuk ke Kantor

Alat pendeteksi senyum memerlukan sebuah izin dan sesuai dengan peraturan yang berlaku berdasarkan undang-undang (Foto: Pixabay/nastya_gepp)

Karena, banyak yang ragu tentang teknologi tersebut akan sesuai dengan kegunaanya. Seperti ketika karyawan yang kondisi hatinya sedang tidak baik, harus dipaksa senyum hanya untuk mendapatkan akses yang diperlukan itu.

Sedikit informasi, teknologi pengenal senyum itu mungkin akan menghadapi rintangan berat di Amerika Serikat, serta wilayah lain yang mungkin dipandang sebagai pelanggaran privasi.

Namun, kamera CCTV umumnya legal bila dipasang pada tempat umum dan para karyawan menyadarinya.

Meski begitu, perusahaan perlu menunjukan bahwa ada kebutuhan yang sah untuk merekam video, berdasarkan dengan undang-undang di beberapa negara. (Ryn)

Baca Juga:

Setahun Pandemi COVID-19, Kebiasaan di Kantor Berubah

#Teknologi #Pekerja Kantoran #Teknologi Modern
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special
Bagikan