RAMBUT rontok sangat mengganggu. Apalagi saat kamu menyisir rambut. Rambut memang jadi tertata dengan baik, tapi di lain hal helai rambut kamu berkurang. Sisa rambut kamu menempel pada sisir.
Rambut rontok bisa dialami siapapun. Jika tidak ditangani, ujung-ujungnya kamu bisa mengalami kebotakan. Namun, setiap permasalahan pasti ada solusinya. Untuk rambut rontok, bisa kamu atasi dengan selenium.
Baca Juga:
Dikutip Vegamour, selenium mungkin masih asing di telinga beberapa orang. Selenium merupakan mineral penting yang bisa kamu temukan dalam kacang, sarden, ikan tuna, tiram, daging sapi, daging ayam, telur, susu, dan biji-bijian. Selain di makanan, selenium juga hadir dalam bentuk suplemen.

Selenium efektif sebagai perawatan rambut rontok. Banyak orang yang menderita telogen effluvium (rambut rontok) mengonsumsi suplemen selenium untuk mendukung dan membantu pertumbuhan pada rambut. Hal tersebut dikarenakan tubuh membutuhkan mineral seperti selenium dalam membantu pertumbuhan rambut.
Perlu kamu ketahui bahwa mineral sebenarnya dibutuhkan oleh banyak enzim untuk menjalankan perannya dalam mengkatalisis berbagai reaksi kimia di dalam tubuh. Namun, sejumlah antioksidan membantu tubuh dalam membersihkan diri dari radikal bebas yang bisa menyebabkan penuaan dini dan melemahnya folikel rambut.
Baca Juga:
Oleh karena itu, selenium hadir untuk membantu pertumbuhan rambut yang sehat dengan membunuh radikal bebas tersebut.

Meski bisa mengatasi kerontokan rambut, selenium tidak boleh digunakan berlebihan. Gunakan selenium secukupnya untuk mendapatkan hasil yang kamu inginkan. Kelebihan mengonsumsi selenium akan membuat kamu keracunan zat ini. Terkadang, orang keracunan selenium juga berpotensi mengalami kerontokan rambut.
Ada beberapa tanda yang terlihat jika kamu keracunan selenium. Napas akan beraroma seperti bawang putih. Segera ke dokter setelah menemukan gejala ini.
Selain untuk rambut, selenium merupakan elemen penting dengan efek antioksidan dan imunomodulator yang tentunya juga bisa mencegah kerusakan stres oksidatif pada sel. Selenium bahkan berfungsi untuk membantu mencegah peradangan dan melawan radikal bebas penyebab kanker di dalam tubuh. (yos)
Baca Juga: