Produk Makanan dan Minuman Laris Manis di TikTok Shop Jelang Ramadan


Sebagai salah satu platform yang paling muda dan baru saja dikembangkan, TikTok Shop terlihat cukup potensial dan menjanjikan. (Pexels/Thirdman)
MerahPutih.com - Delapan hari menjelang Ramadan, produk makanan dan minuman manis tercatat mengalami peningkatan penjualan.
Temuan ini dibeberkan oleh Compas.co.id, lembaga riset pasar e-commerce di Indonesia. Sepanjang bulan Februari 2024, Compas.co.id memonitoring keadaan pasar di TikTok Shop, tepatnya 2-25 Februari.
Di platform ini sub kategori cokelat hampir menyentuh 200 ribu. Jumlah ini menempatkan TikTok Shop di urutan tengah di antara platform Shopee dan Tokopedia. Shopee menjual sebanyak 704 ribu di periode yang sama, sementara Tokopedia berhasil menjual 115 ribu produk.
Sebagai salah satu platform yang paling muda dan baru saja dikembangkan, TikTok Shop terlihat cukup potensial dan menjanjikan. Potensi ini terefleksi dari sub kategori biskuit & kering, permen, gula dan jus & sirup.
Baca juga:
Dekati Ramadan, Produk Terjual F&B di E-Commerce Meningkat Hingga 75%

“Melihat pasar TikTok Shop yang potensial, Compas.co.id selaku perusahaan yang memiliki keinginan untuk terus berkembang dan memenuhi kebutuhan informasi bagi publik, khususnya untuk para pemilik brand pada 29 Februari 2024 meluncurkan layanan monitoring data TikTok Shop," kata Hanindia Narendrata, Co-Founder dan CEO Compas.co.id, dalam rilis pers kepada Merahputih.com (1/3).
Peluncuran bertepatan dengan perayaan hari jadi Compas.co.id yang memasuki usia ke-12 tahun. "Pada usia yang semakin dewasa ini, Compas.co.id berharap dapat terus berkembang, dan bercita-cita untuk menambah sektor industri yang akan kami monitoring ke depannya,” ungkap Narendrata.
Selain TikTok Shop, Compas.co.id juga membedah penjualan Fast Moving Consumer Goods (FMCG) di Shopee dan Tokopedia.
Melihat data serentang 2-25 Februari 2024, Shopee masih menjadi e-commerce yang paling diminati, dengan market share di sektor F&B sebesar 56,9%, kemudian disusul oleh Tokopedia 24,5%, dan TikTok Shop 18,6%.
Namun jika dilihat dari perspektif yang lebih luas seperti FMCG, TikTok Shop cukup diminati dan menjanjikan.
Pada keseluruhan sektor FMCG, TikTok Shop berhasil meraup nilai penjualan sebesar Rp 1,1 triliun dan memiliki market share 22,4% atau paling laris kedua setelah Shopee, yang memiliki nilai penjualan sebesar IDR 3,2 triliun atau market share sebesar 64,2%.
Tempat ketiga diisi oleh Tokopedia dengan nilai penjualan Rp 631 juta atau market share sebesar 12,3%. Kemudian Blibli dengan nilai penjualan IDR 60 juta atau market share sebesar 1,1%.
Baca juga:
Kenaikan Harga Beras Pengaruhi Harga Makanan Pokok Lainnya di E-Commerce

Compas.co.id juga turut menampilkan fitur live dashboard TikTok Shop. Di sini para klien serta media partner dari Compas.co.id dapat mengakses informasi terkini mengenai TikTok Shop secara near real time.
Informasi yang disajikan antara lain adalah sales value, sales quantity berdasarkan brand, jenis toko (official dan non-official store) maupun kelompok kategori pada periode waktu tertentu.
“Sebagai perusahaan yang ingin terus berkembang, tentunya kami membuka kolaborasi baik bagi brand owners di sektor FMCG maupun industri lainnya, kepada pemerintah, seluruh rekan-rekan media serta influencer, serta asosiasi," sebut Narendrata.
Compas.co.id berharap dapat memberikan edukasi serta memperlihatkan manfaat yang menyeluruh kepada seluruh masyarakat.
"Agar terbiasa untuk mengambil keputusan berdasarkan informasi/data (data-driven), dan membantu Indonesia mencapai generasi Indonesia emas 2045,” tutup Narendrata. (dru)
Baca juga:
E-Commerce jadi Penyumbang Besar Pertumbuhan Ekonomi Digital
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Provokasi Bakar Bandara Soetta di TikTok, Pekerja Swasta Jadi Tersangka

Tiga Hari Dinonaktifkan, Fitur Siaran Langsung TikTok Kembali Tersedia di Indonesia

Live TikTok Aksi Kerusuhan dan Penjarahan Jadi Sorotan, Mendagri Minta Jangan Normalisasi Tindakan Melanggar Hukum

Kemendag Klaim Tidak Ada Dampak Dari Penutupan Fitur Live TikTok ke Perdagangan Online

Kenapa Fitur TikTok Live Tidak Bisa Digunakan Hari Ini? Simak Penjelasannya

Layanan TikTok Live Dikabarkan Dimatikan

Demo Buruh 28 Agustus 2025: Polisi Larang Pendemo Live TikTok, Bisa Terancam Proses Hukum

TikTok Akuisisi Tokopedia, Pemerintah Diminta Perketat Aturan Marketplace

Lirik Lagu 'Stacks from All Sides' SKAI ISYOURGOD, Jadi Tren Populer Sushi Don't Lie di FYP TikTok

Lirik Lagu Mejikuhibiniu – Tenxi, Naykilla & Jemsii Viral di TikTok: Auto Anti Galau!
