Perihal Data Intelijen Parpol, Jokowi: Itu Sarapan Saya Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato saat upacara penutupan KTT ke-40 dan ke-41 ASEAN serta KTT terkait lainnya di Hotel Sokha, Phnom Penh, Kamboja, Minggu (13/11). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan soal pernyataan data intelijen soal arah partai politik (parpol) di Pilpres 2024.

Jokowi mengatakan dirinya rutin mendapatkan laporan mengenai politik, ekonomi hingga sosial.

Baca Juga:

Demokrat Keberatan Atas Pernyataan Jokowi yang Ngaku Punya Data Intelijen Parpol

"Ya saya itu secara rutin mendapatkan laporan mengenai hal yang berkaitan dengan politik, yang berkaitan dengan ekonomi, yang berkaitan dengan sosial," ujar Jokowi usai meninjau Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (19/9).

Jokowi mengatakan informasi intelijen itu diperoleh dari BIN, BAIS maupun Kepolisian.

Dia mengaku mendapat semua informasi baik parpol, ekonomi dan sosial.

Jokowi menyebut jika informasi-informasi itu ialah 'makanan' sehari-hari untuknya.

Dia menyebut informasi itu rutin dilaporkan kepadanya.

Begitu juga soal hasil survei oleh berbagai lembaga, Jokowi juga mengaku selalu mendapatkan laporan rutin setiap hari.

"Hasil survei mereka data-data angka-angka semuanya pagi-pagi itu sarapan saya angka-angka data-data, apa itu laporan-laporan rutin seperti itu apa, kenapa?" ujar mantan Walikota Solo dan Gubernur DKI itu.

Baca Juga:

Kejaksaan Agung Optimalkan Intelijen Melalui Program Jaga Desa

Sekedar informasi , Jokowi mengatakan bahwa ia memiliki informasi komplet dari berbagai sumber mengenai kondisi partai-partai politik (parpol), termasuk keinginan dari parpol tersebut. Hal itu merespons manuver parpol menyambut Pemilu 2024.

Jokowi mengatakan, ia memiliki informasi intelijen dari berbagai pihak, dan juga informasi mengenai data terbaru, hingga survei terkait partai politik.

"Dari intelijen saya ada, BIN (Badan Intelijen Negara). Dari intelijen di Polri, ada. Dari intelijen di TNI, saya punya, BAIS (Badan Intelijen Strategis), dan info-info di luar itu. Angka, data, survei, semuanya ada," kata Jokowi.

Informasi tersebut hanya dimiliki Presiden Jokowi karena diberikan intelijen secara langsung.

Pernyataan Jokowi ini lantas memunculkan pro dan kontra di publik.

Sebagian pihak menduga, pernyataan kali ini tak lepas dari ucapan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu yang menyebut bakal cawe-cawe dalam Pemilu 2024. (Knu)

Baca Juga:

Pemimpin ISIS Tewas Ledakkan Diri Sebelum Ditangkap Intelijen Turki

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Penuhi Panggilan KPK, Wagub Lampung Bungkam
Indonesia
Penuhi Panggilan KPK, Wagub Lampung Bungkam

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu bakal diklarifikasi terkait Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) miliknya

[HOAKS ATAU FAKTA]: Jokowi Ambil Alih PDIP, Kini Dukung Prabowo
Indonesia
[HOAKS ATAU FAKTA]: Jokowi Ambil Alih PDIP, Kini Dukung Prabowo

Presiden Joko Widodo (Jokowi) ambil alih PDIP dan mendukung Prabowo Subianto.

PDIP akan Ajukan Pansus JIS, Heru: Saya Gak Ikutan
Indonesia
PDIP akan Ajukan Pansus JIS, Heru: Saya Gak Ikutan

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tak mau mengomentari wacana anggota dewan yang ingin menggulirkan pansus JIS.

Puan Dorong Penyelesaian Konflik Myanmar di Sidang Umum AIPA
Indonesia
Puan Dorong Penyelesaian Konflik Myanmar di Sidang Umum AIPA

Konsensus itu meminta pemerintah Myanmar mengizinkan pengiriman dan distribusi bantuan kemanusiaan dari negara-negara ASEAN.

Pulang Disambut AHY, Anies Minta Waktu Tentukan Cawapres
Indonesia
Pulang Disambut AHY, Anies Minta Waktu Tentukan Cawapres

"Saya baru sampai Indonesia ini baru on. Nanti di hari-hari ke depan kita ngobrol lagi," katanya.

50 Persen Kendaraan di Jalan tak Bayar Pajak
Indonesia
50 Persen Kendaraan di Jalan tak Bayar Pajak

"Itu artinya 50 persen kendaraan yang berada di jalan raya tidak bayar pajak," kata Yusri, Jumat (7/10).

KPK bakal Telusuri Aliran Suap Sahat Simanjuntak ke Partai Golkar
Indonesia
KPK bakal Telusuri Aliran Suap Sahat Simanjuntak ke Partai Golkar

KPK terbuka untuk menelusuri dugaan aliran uang suap yang diterima Sahat ke partai berlambang pohon beringin tersebut.

Beras Asal Sulawesi dan NTB Akan Guyur 153 Pasar di Jakarta
Indonesia
Beras Asal Sulawesi dan NTB Akan Guyur 153 Pasar di Jakarta

Harga beras di tingkat produsen saat ini sedang tinggi.

Sejumlah Wilayah Ibu Kota Diprakirakan Hujan Disertai Angin pada Sore
Indonesia
Sejumlah Wilayah Ibu Kota Diprakirakan Hujan Disertai Angin pada Sore

Sejumlah wilayah di DKI Jakarta berpotensi diguyur hujan disertai petir dan angin kencang dengan durasi singkat pada sore hari.

Menlu Retno Bakal Pimpin Kantor Utusan Khusus Myanmar
Dunia
Menlu Retno Bakal Pimpin Kantor Utusan Khusus Myanmar

Keketuaan Indonesia untuk ASEAN tahun ini akan memastikan bahwa pembangunan komunitas ASEAN akan tetap menjadi fokus utama.