Kesehatan

Pemanfaatan Tanaman Dandang Gendis untuk Kesehatan Mulut

P Suryo RP Suryo R - Kamis, 31 Maret 2022
Pemanfaatan Tanaman Dandang Gendis untuk Kesehatan Mulut

Cara membudidayakan tanaman dandang gendis di halaman rumah. (Foto: Yenny Pragustine)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BERDASARKAN data RISKESDAS tahun 2018, masalah kesehatan rongga mulut yang sering dikeluhkan adalah gigi berlubang, kehilangan gigi akibat pencabutan atau tanggal sendiri, gigi goyah, gusi berdarah, gusi bengkak dan/atau disertai bisul.

Masalah peradangan gusi dan gigi berlubang timbul akibat cara pemeliharaan kesehatan rongga mulut yang kurang baik. Namun masalah peradangan gusi dapat diatasi dengan menggunakan obat kumur. Menurut beberapa penelitian, penggunaan obat kumur juga dapat mengurangi peradangan di daerah pernapasan bagian atas.

Baca Juga:

Sudah Remaja lalu Gigi Tanggal, Apa Bisa Tumbuh Lagi?

gigi
Pembekalan ilmu dan pengetahuan dari program Pengamgdian kepada Masyarakat Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti. (Foto: Yenny Pragustine)

Indonesia memiliki sumber daya alam yang beraneka ragam, banyak tanaman yang dapat digunakan untuk bahan baku pengobatan. Salah satunya adalah dandang gendis memiliki efek antivirus, analgesik dan anti inflamasi (Roeslan et al., 2012). Tanaman ini telah diteliti di bidang kedokteran gigi dan meningkatkan proses penyembuhan luka bakar pada mukosa mulut hewan coba (Reskia Salsabila Hany and Roeslan MO, 2019). Efek yang dimiliki tanaman ini dapat digunakan sebagai larutan kumur.

Untuk itu Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti terpanggil melalui program Pengabdian kepada Masyarakat memperkenalkan tanaman dandan gendis pada ibu-ibu anggota Majlis Al Muttaqien di daerah Ancol pada akhir pekan lalu. Tim Pengabdian kepada Masyarakat Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti dengan ketua drg Yenny Pragustine, Sp.Pros membagikan ilmu yang telah dipelajari dan diteliti agar dapat bermanfaat bagi ibu-ibu itu.

Para ibu-ibu ini diberikan bekal ilmu dan pengetahuan mengenai cara membudidayakan tanaman dandang gendis di halaman rumah. Termasuk pula pemanfaatan daun dandang gendis sebagai larutan kumur. Dengan demikian masyarakat tetap dapat menjaga kesehatan rongga mulut keluarganya dengan biaya yang ekonomis.

Baca Juga:

Jangan Menunda Perawatan Mulut dan Gigi Berkala ke Dokter Gigi

gigi
Tanaman dandang gendis yang dapat dijadikan obat kumur. (Foto: Yenny Pragustine)

Kegiatan pelatihan ini dihadiri oleh 25 anggota itu dan dimulai dengan pemberian kata sambutan dari ibu Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti, Prof. Dr. drg. Tri Erri Astoeti, M.Kes yang juga menjadi salah satu narasumber pada kegiatan PkM ini. Ia membagikan ilmu mengenai pembudidayaan tanaman dandang gendis pada halaman rumah.

Nara sumber lain yang memberikan ilmunya adalah drg. M. Orliando Roeslan, M.Kes, PhD yang membagi cara pembuatan larutan kumur untuk kesehatan rongga mulut dari tanaman dandang gendis. Materi lain yang adalah tentang perawatan kesehatan rongga mulut oleh drg Yenny Pragustine, Sp.Pros. Selanjutnya Prof. drg. Rahmi Amtha, MDS, Sp.PM, PhD. memberikan materi mengenai pemberdayaan ekonomi daun dandang gendis. Lalu juga dijelaskan bahwa pemanfaatan daun dandang gendis dapat membantu menjaga kesehatan rongga mulut dengan biaya ekonomis untuk keluarga dan sangat mungkin untuk dijadikan produk usaha kecil. (psr)

Baca Juga:

Ngilu, Kikir Gigi Hanya Ada di Indonesia

#Kesehatan #Gigi #Kesehatan Mulut
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Bagikan