Para Pelaku Perundungan di SMA Binus Serpong Dikeluarkan dari Sekolah
ilustrasi perundungan. ANTARA News /Andre Angkawijaya
MerahPutih.com - SMA Binus Serpong mengambil langkah tegas terhadap para siswa terduga pelaku perundungan terhadap adik kelas. Berdasarkan hasil investigasi kasus perundungan pihak sekolah, Binus School Serpong menjatuhkan sanksi disiplin mengeluarkan sejumlah siswa yang menjadi pelaku aksi perundungan.
"Seluruh siswa yang terbukti melakukan tindakan kekerasan sudah tidak menjadi bagian dari komunitas Binus School," demikian pernyataan Hubungan Masyarakat (Humas) Binus School Education, Haris Suhendra, dalam keterangan resmi, dikutip di Jakarta, Rabu (21/2).
Baca Juga:
Binus menambahkan siswa lain yang turut menyaksikan kejadian perundungan tanpa melakukan tindakan pencegahan maupun pertolongan, juga telah mendapatkan sanksi disiplin keras. Dikarenakan aksi perundungan siswa tersebut kini telah memasuki ranah hukum, Binus berkomitmen untuk kooperatif membantu segala proses investigasi dari pihak berwajib.
Lebih jauh, Binus juga meminta masyarakat umum agar tidak menyebarluaskan informasi yang bersifat privasi dari para pelaku maupun korban perundungan, dengan alasan sebagian siswa masih tergolong anak di bawah umur. Apalagi, aksi perundungan itu terjadi di luar kawasan Binus School BSD dan berlangsung di luar jam aktif sekolah para siswa.
Baca Juga:
Aksi Perundungan Siswa di Serpong Dilakukan di Warung Depan Sekolah
"Fokus utama sekolah saat ini adalah untuk memberikan dukungan dan pendampingan yang dibutuhkan oleh korban dan keluarga," tulis pernyataan resmi Binus.
Sementara itu, polisi telah menangani kasus bullying yang membuat korban sempat masuk rumah sakit setelah dipukuli para seniornya. Penyidik Reskrim Polres Kota Tangerang Selatan berencana melakukan pemanggilan terhadap pelaku perundungan geng pelajar Binus School Serpong.
Setelah meminta keterangan dari pihak korban bullying dan keluarga, Polres Tangsel akan memeriksa para terduga pelaku perundungan Binus School, termasuk anak artis ternama di Indonesia. (Knu)
Baca juga:
Anak Korban Bullying Berisiko Tiga Kali Lipat Alami Masalah Kesehatan Mental
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Aturan Antiperundungan di Sekolah Terbit Tahun Depan, Peran Guru dan BK bakal Dimaksimalkan untuk Pencegahan
Polisi Periksa 6 Saksi Kasus Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Dibully, Belum Ada Tersangka
Marak Kasus Bullying, Sekolah Harus Punya Ahli Psikolog
Siswa SMPN di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, DPR RI: Sekolah Wajib Memastikan Keamanan Pelajar
Kapolda Metro Minta Pelajar Jadi Tangan Kanan Polisi Cegah Bully & Radikalisme di Sekolah
Siswa SMP di Tangsel Tewas Diduga Akibat Bully dan Viral, Polisi Lakukan Investigasi Cari Bukti Pidana
KPAI Dorong Sekolah Perkuat Sistem Deteksi Dini Usai Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Ingat Ya! Perundungan Bukan Candaan
Berkaca dari Kasus Ledakan di SMA 72, Pramono Harap Tak Ada Lagi Aksi Perundungan di Lingkungan Sekolah
Bullying Kembali Terjadi di Sekolah Swasta Jakarta, DPRD DKI Sudah Terima Aduan Orang Tua Korban