BAGI pencinta kopi, minum kopi saat buka puasa rasanya bisa memuaskan dahaga. Apalagi jika ditemani dengan aneka gorengan dan takjil, tentu rasanya akan semakin lengkap.
Sama seperti kebiasaan minum teh, menjadikan kopi sebagai minuman pembuka puasa bisa memberikan kepuasan tersendiri bagi pencinta minuman yang erat dengan rasa pahit itu. Namun, ada anggapan yang beredar bahwa, minum kopi tak dianjurkan saat perut kosong.
Pasalnya, hal itu dapat memicu mual hingga sakit maag. Namun, dr. Merry Dame Christy Pane dari Alodokter mengungkapkan, bahwa minum kopi saat buka puasa boleh-boleh saja. Namun, ada catatan, bahwa itu hanya boleh bagi kamu yang tidak memiliki kondisi medis tertentu, seperti maag dan GERD.
Baca juga:
Sebuah Memoar, antara Kopi dan Taktik Perang Teuku Umar

Bagi beberapa orang, kafein yang terkandung dalam kopi bisa memicu kontraksi otot saluran cerna, bahkan juga dikaitkan dengan peningkatan produksi asam lambung. Jika dikonsumsi oleh penderita sakit maag saat perut kosong, hal ini dikhawatirkan bisa memicu munculnya beragam keluhan.
Tidak hanya itu, pada penderita irritable bowel syndrome (IBS), kafein pada kopi pun bisa meningkatkan risiko terjadinya diare. Selain itu, pada orang yang mengalami intoleransi laktosa, minum kopi saat buka puasa, khususnya kopi susu, bisa menyebabkan perut terasa kembung dan bergas.
Seperti yang disinggung di awal, selama kamu tidak memiliki kondisi medis tertentu, minum kopi saat buka puasa boleh dilakukan. Namun, jangan langsung minum kopi saat perut kosong. Minumlah segelas air putih terlebih dahulu, diikuti dengan takjil, baru minum kopi.
Baca juga:
Kopi Arang Panas Khas Negeri Aing

Mengonsumsi makanan sebelum menyeruput secangkir kopi dipercaya bisa mencegah naiknya asam lambung di perut. Setelah perut sudah sedikit terisi, barulah kamu diperbolehkan untuk minum kopi kesukaanmu.
Walaupun boleh diminum saat berbuka, kamu tetap perlu membatasi jumlah kopi yang kamu minum, yaitu 1–2 cangkir saja. Bagaimana pun kopi mengandung kafein, yang bila dikonsumsi dalam jumlah berlebihan bisa membuatmu sulit tidur dan menyebabkan aktivitasmu terganggu.
Tidur cukup saat bulan puasa itu juga penting. untuk meningkatkan konsentrasi, memperbaiki suasana hati, serta menjaga daya tahan tubuh supaya puasamu esok hari berjalan dengan lancar. (waf)
Baca juga:
Masih Bermanfaat, Jangan Langsung Buang Ampas Kopi