Ramadan 2021

Meriam Bambu: Senjata Ampuh Bunuh Waktu Jelang Berbuka

annehsannehs - Kamis, 08 April 2021
Meriam Bambu: Senjata Ampuh Bunuh Waktu Jelang Berbuka

Meriam Bambu, permainan meriah di bulan Ramadan. (Foto- [email protected])

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MUNGKIN anak zaman sekarang tidak akrab dengan meriam bambu, tetapi permainan tradisional ini pernah populer di kalangan anak-anak ketika ngabuburit. Meriam bambu merupakan permainan yang terinspirasi dari senjata yang digunakan oleh bangsa Portugis pada abad ke-16.

Biasanya permainan ini melibatkan bambu yang dibentuk seolah-olah menyerupai meriam. Meriam bambu biasanya dilakukan oleh anak laki-laki dengan cara menyulut lubang yang berada di ujung bambu menggunakan api. Namun kalau tidak hati-hati api dapat keluar dari lubangnya, biasanya menghabiskan bulu mata dan alis.

View this post on Instagram

A post shared by BANDA ACEH (@infobandaaceh)

Anak-anak akan berlomba untuk membunyikan meriam bambu ini. Siapa yang menghasilkan suara paling keras, dialah juaranya. Jika dentuman suara terlalu ekstrem, tidak jarang meriam bambu bisa pecah dan terbelah menjadi dua. Biasanya bahan bakar yang digunakan adalah minyak tanah, bensin atau karbit.

Meriam bambu biasanya dimainkan menjelang hari raya termasuk perayaan adat, hari besar agama, dan ngabuburit bulan puasa untuk menyambut dan memeriahkan acara. Meriam bambu melambangkan bentuk kesenangan dan wujud syukur atas perayaan Bulan Puasa dan Ramadan.

Permainan tradisional ini pun masih diselenggarakan sampai sekarang di beberapa daerah sebagai tradisi turun-menurun.

Baca juga:

Mengenal Ragam 'Kasta' di Tongkrongan, Dari Bos Hingga Bansur

Sejumlah anak main meriam karbit di Pontianak, Kalimantan Barat. (Foto: ANTARA/Jessica Wuysang)
Sejumlah anak main meriam karbit di Pontianak, Kalimantan Barat. (Foto: ANTARA/Jessica Wuysang)

Meriam bambu dikenal dengan istilah yang berbeda-beda di setiap daerah. Di Minangkabau, meriam bambu disebut sebagai Meriam Betung, sementara di Yogyakarta disebut sebagai Mercon Bumbung. Meriam bambu ini juga akrab disebut sebagai Bebeledugan dan di Gorontalo disebut juga sebagai Bunggo. Untuk daerah Jawa Barat, permainan ini dikenal dengan nama Bedil Lodong. Kalau di daerah Jakarta disebut dengan Bleduran.

Meriam Bambu dibuat dengan batang pohon bambu yang berkualitas. Pilih batang bambu yang tua demi mendapatkan diameter yang besar dan batang yang ukurannya panjang. Usia, diameter, dan panjang bambu akan mempengaruhi kualitas dan volume yang dikeluarkan ketika bermain Meriam Bambu.

Baca juga:

Enggak Semua Paku Cantelan Minuman Asyik Buat Tongkrongan

Selanjutnya, kamu juga membutuhkan beberapa alat seperti parang untuk menebang dan membersihkan bambu. Kamu juga membutuhkan karet ban yang berfungsi untuk mengikat bambu dan linggis untuk melubangi batang bambu.

Terakhir, ambil kain dan batang kayu kecil yang berfungsi sebagai penyulut meriam banbu. Pastikan kawasan bermain meriam bambu harus jauh dari kumpulan orang. Biasanya permaianan meriam bambu diselenggarakan di lapangan, sawah, kebun, dan tempat-tempat yang luas dan sepi lainnya. (SHN)

Baca juga:

Enggak Semua Paku Cantelan Minuman Asyik Buat Tongkrongan

#Ramadan #Ramadhan
Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Berita Terkait

Indonesia
PT KAI Angkut 4,3 Juta Orang Pemudik, Ada 10 KA Jarak Jauh Jadi Favorit
Okupansi kereta api yang melebihi angka 100 persen. Hal ini disebabkan adanya penumpang dinamis yaitu penumpang yang turun-naik antara stasiun awal dengan stasiun tujuan akhir.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 10 April 2025
PT KAI Angkut 4,3 Juta Orang Pemudik, Ada 10 KA Jarak Jauh Jadi Favorit
Indonesia
Hal Unik Yang Terjadi di Tradisi Kupatan Setiap 8 Syawal di Indonesia
Tradisi Kupatan disebut sudah ada sejak perkembangan agama Islam di Nusantara. Tepatnya diperkirakan pada tahun 1600-an.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 08 April 2025
Hal Unik Yang Terjadi di Tradisi Kupatan Setiap 8 Syawal di Indonesia
Indonesia
Filosofi Tradisi Kutupatan Jejak Peninggalan Sunan Kalijaga
Hingga kini tradisi Kupatan masih eksis. Masyarakat muslim berbondong-bondong berpuasa sembari menyiapkan ketupat dengan ragam bentuknya
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 07 April 2025
Filosofi Tradisi Kutupatan Jejak Peninggalan Sunan Kalijaga
Indonesia
Prabowo Senang Menteri Kerja Keras Redam Gejolak Harga Pangan di Saat Ramadan dan Idul Fitri
Keberhasilan menjaga stabilitas harga pangan nasional yang menurutnya belum pernah terjadi dalam beberapa tahun terakhir.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 07 April 2025
Prabowo Senang Menteri Kerja Keras Redam Gejolak Harga Pangan di Saat Ramadan dan Idul Fitri
Indonesia
5 Film Karya Sineas Indonesia Yang Bisa Jadi Pilihan Saat Nikmati Libur Lebaran
Film-film yang tayang sangat beragam. Namun paling banyak film horor thriller dan film romantis. Menariknya tahun ini, bisa menyaksikan film animasi yang sangat cocok ditonton oleh anak-anak.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 29 Maret 2025
5 Film Karya Sineas Indonesia Yang Bisa Jadi Pilihan Saat Nikmati Libur Lebaran
Indonesia
Doa Bagi Mereka Yang Amalkan Salat Kafarat
Seseorang yang hendak melakukan salat kafarat, maka salatnya berjumlah 17 rakaat. Jumlah rakaatnya mengikuti total salat fardlu. Lima kali waktu shalat zuhur, ashar, maghrib, isya dan subuh.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 29 Maret 2025
Doa Bagi Mereka Yang Amalkan Salat Kafarat
Indonesia
Polisi Mulai Berlakukan Ganjil Genap di 2 Titik Jalan Tol, Tak Ada Tilang Manual
Kepolisian bakal menerapkan sanksi tilang elektronik atau ETLE bagi para pemudik yang melanggar aturan ganjil genap saat arus mudik Lebaran 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 29 Maret 2025
Polisi Mulai Berlakukan Ganjil Genap di 2 Titik Jalan Tol, Tak Ada Tilang Manual
Indonesia
Arus Mudik 2025 Diklaim Lebih Tertata, H-3 Tercatat 258.383 Kendaraan Keluar dari Jakarta
Berdasarkan keterangan Jasa Marga, Sabtu (29/3) pagi, tol Cikampek di Cibatu-Cikarang Pusat juga terjadi kepadatan volume lalin.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 29 Maret 2025
Arus Mudik 2025 Diklaim Lebih Tertata, H-3 Tercatat 258.383 Kendaraan Keluar dari Jakarta
Indonesia
9 Doa Menenangkan Hati Sambut Kemenangan di Malam Takbiran dan Saat Idul Fitri
Dalam buku Iktikaf Literasi oleh Idris Afandi, ada beberapa kumpulan doa baik yang bisa dilafazkan saat malam takbiran. Doa itu terpadu dengan nyaringanya pujian kepada Allah SWT.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 29 Maret 2025
9 Doa Menenangkan Hati Sambut Kemenangan di Malam Takbiran dan Saat Idul Fitri
Indonesia
Sore Ini Kemenag Gelar Isbat Penentuan 1 Syawal 1446 H, Idul Fitri Dipekirakan 31 Maret 2025
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar, sebelumnya mengatakan penetapan 1 Syawal akan berpotensi sama dengan PP Muhammadiyah yakni 31 Maret.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 29 Maret 2025
Sore Ini Kemenag Gelar Isbat Penentuan 1 Syawal 1446 H, Idul Fitri Dipekirakan 31 Maret 2025
Bagikan