Manfaat Storytelling untuk Kesehatan Mental, Salah Satunya Bantu Tingkatkan Daya Ingat

P Suryo RP Suryo R - Kamis, 26 Januari 2023
Manfaat Storytelling untuk Kesehatan Mental, Salah Satunya Bantu Tingkatkan Daya Ingat

Bercerita dapat mengembangkan berbagai kemampuan. (Pexels/Afta Putta Gunawan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

JIKA kamu adalah orang yang suka bercerita maka kamu berhasil menjaga kesehatan mental. Menurut penelitian psikologi naratif, ada kaitan yang menunjukkan hubungan antara storytelling dan kesehatan mental seseorang.

Bahwa menjelajahi kisah pribadi, merenungkannya, mengubah cerita, dan membagikannya ke banyak orang akan membuat diri kita menjadi rapuh. Namun di waktu yang sama akan membuat diri menjadi lebih tumbuh dan sembuh. Tak hanya itu saja, melainkan dengan kita bercerita dengan seseorang akan membuat diri menjadi lega.

Baca Juga:

Jenis Makanan Penyebab Vertigo yang Perlu Dihindari

teman
Bercerita akan memberikan rasa nyaman. (Pexels/Ichad Windhiagiri)

Ketika bercerita, pasti ada rasa nyaman dan kelapangan hati yang lepas dari pikiran. Dengan bercerita akan membantu diri kita untuk bersikap tegas dalam suatu hal, mengingatkan diri kita atau hanya sekadar menghabiskan waktu saja. Melansir laman verywellmind.com ada banyak manfaat storytelling bagi kesehatan mental seseorang.

Saat bercerita, kita dilatih juga untuk menjadi pendengar yang baik bagi cerita orang lain. Mendengar dapat mengembangkan imajinasi dan memperluas pemikiran tentang suatu cerita. Tahukah kamu, di saat bersamaan muncul imajinasi yang dapat meningkatkan kecerdasan juga.

Kemudian ketika mendengar cerita seseorang, kamu turut memahami cerita dan juga belajar menumbuhkan rasa empati. Empati adalah suatu keadaan seseorang merasakan pikiran, perasaan, atau keadaan yang sama dengan orang lain. Kamu turut merasakan kesedihannya.

Baca Juga:

Kepribadian Seseorang Bisa Dilihat dari 6 Genre Musik Favorit

teman
Bercerita juga bisa meningkatkan daya ingat. (Pexels/mentatdgt)

Selain meningkatkan empati, menurut Jennifer Aaker, professor di Stanford Graduate School Of Business seperti dikutip dari verywellmind.com, orang akan mengingat informasi ketika dirangkai dengan narasi. Bercerita juga bisa meningkatkan daya ingat.

Menurut penelitian dalam psikologi positif, saat menceritakan kisah seseorang, ternyata mampu mengendalikan suasana hati dan citra diri kita. Ini tentu berbanding lurus dengan emosi positif yang diciptakan setelah bercerita. Emosi positif yang muncul dapat membantu mengatasi kesulitan dengan lebih baik dan menghadapi hambatan yang dihadapi. (dkr)

Baca Juga:

Micro Cheating, Selingkuh Tipis-tipis Pemicu Masalah Hubungan

#Kesehatan #Kesehatan Mental
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Bagikan