KPU Pastikan Video Viral Perhitungan Suara di TPS Luar Negeri Hoaks

MerahPutih.com - Komisi Pemilu Umum (KPU) membantah kebenaran video viral tentang hasil perhitungan surat suara Pemilu 2024 di luar negeri. Pasalnya, perhitungan surat suara Pemilu 2024 di luar negeri dilakukan bersamaan dengan perhitungan yang digelar di Indonesia.

"Dengan demikian bila sudah ada publikasi hasil penghitungan suara luar negeri sebelum 14 Februaru 2024, kami pastikan itu adalah tidak benar," kata ketua KPU Hasyim Asy'ari, melalui keterangannya yang diterima di Jakarta, Sabtu (10/2).

Baca Juga:

KPU Sebut ada Ribuan Surat Suara di Kuala Lumpur Diduga Sudah Dicoblos

Menurut Hasyim, saat ini beredar video viral yang tersebar di media sosial dan menunjukkan hasil perhitungan surat suara di luar negeri itu dapat dipastikan adalah tidak benar, alias hoaks.

Hasyim menjelaskan pemungutan suara di luar negeri memang dilakukan lebih awal dibandingkan dengan di Indonesia. Menurutnya, pemungutan surat suara di luar negeri dilakukan dengan tiga metode, yakni dengan metode tempat pemungutan suara (tps), melalui pos, dan melalui kotak suara keliling.

Namun, lagi-lagi Hasyim menegaskan proses perhitungan hasil suara tetap dilakukan bersama dengan waktu di Indonesia pada 14-15 Februari 2024 mendatang.

Baca Juga:

Indikator Politik Ungkap Kemungkinan Pilpres 2024 Satu Putaran

Sebelumnya dilansir dari Antara, ada video viral di media sosial X atau Twitter berdurasi 27 detik yang menunjukkan aktivitas di tps dan diberi keterangan terkait hasil perolehan suara Pemilu 2024 di luar negeri.

Video itu yang diunggah pada Rabu (7/2) tersebut, telah ditonton sebanyak 2,8 juta kali dan diunggah ulang sebanyak 342 kali. Selanjutnya video itu kemudian menuai perbincangan yang beragam. (*)

Baca Juga:

KPU Bantah Punya Keinginan agar Pilpres 2024 Berlangsung Dua Putaran