KPU Klaim Distribusi Logistik Pemilu ke Seluruh Indonesia Capai 99 Persen

MerahPutih.com - Menjelang pencoblosan Pemilu 2024, pendistribusian logistik sudah berjalan signifikan ke kabupaten/kota hingga kecamatan di Indonesia.

“Distribusi bergerak simultan, signifikan hampir 99 persen, distribusi sudah bergerak ke kabupaten/kota kecamatan dan desa,” terang Komisioner KPU Yulianto Sudrajat pada konferensi pers di Jakarta, Selasa (12/2).

Baca Juga:

Ikut Nyoblos, Wapres Minta Petugas Pemilihan Profesional

Yulianto mengatakan pihaknya telah belajar dari Pemilu 2019 lalu dan telah melakukan pemetaan di wilayah 3T, yakni terdalam, terluar, dan terpencil. Terdapat sebanyak 162 daerah 3T berdasarkan temuan KPU kabupaten/kota.

Ia menegaskan, pendistribusian di daerah terluar menjadi fokus KPU, seperti Kepulauan Talaud, Sangihe, Mianas, dan beberapa distrik di Papua yang telah selesai pada 11 Februari 2024.

“Daerah terluar didahulukan pendistribusiannya dan terbukti 11 Februari di daerah Kepulauan Talaud, Sangihe, Mianas sudah terdistribusi di kecamatan tersebut, daerah di papua seperti distrik Monana Utara dan Timur sudah bergerak sampai tingkat kecamatan tersebut,” terangnya.

Ia menambahkan di daerah 3T, pihaknya dibantu oleh TNI-Polri, Kementerian Perhubungan, Pemda setempat. Sebab, KPU mengalami keterbatasan armada, dan sejak awal pihaknya sudah melakukan mitigasi dan petakan agar KPU Kabupaten Kota menjalin kerja sama

Pada Pemilu 2024, KPU mematok ada 823.220 titik TPS yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan luar negeri.

Baca Juga:

Bansos Beras Dilanjutkan Setelah Pencoblosan

Sebanyak 820.161 TPS berada di wilayah nusantara termasuk daerah terpencil, terluar, dan terdalam. Sedangkan jumlah TPS di luar negeri tersebar di 3.059 titik.

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengatakan logistik pemilu yang dikirimkan antara lain kertas surat suara, formulir penghitungan suara, dan kotak suara.

Secara bertahap, seluruh alat kelengkapan Pemilu tersebut dikirimkan dari gudang-gudang yang berada di Kantor KPU tingkat Kabupaten atau Kota.

"Semua sudah disortir, sudah dilipat, sudah dibungkus, dan sudah dimasukkan ke kotak suara.
Sekarang sedang dalam proses distribusi dari gudang-gudang KPU menuju ke desa atau kelurahan," kata Hasyim. (knu)

Baca Juga:

Unhan RI Cetak Sejarah Luluskan 75 Sarjana Kedokteran Militer