Justin Minta Publik Tak Berasumsi Penggelembungan Suara PSI di Sirekap KPU


(Foto: merahputih.co/Dicke Prasetia)
MerahPutih.com - Sekretaris Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI Jakarta Justin Adrian Untayana menyayangkan pihak-pihak yang cepat beropini soal adanya penggelembungan suara PSI di Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Justin berpendapat, bahwa raihan suara PSI yang melejit beberapa hari belakangan ini dalam tahap wajar, dan tak perlu dicurigai.
Baca Juga:
"Menurut saya sebaiknya jangan terlalu cepat para pihak berasumsi. Semua masih terjadi dalam batas kewajaran," kata Justin saat dikonfirmasi awak media, Selasa (5/3).
Justin menerangkan, perhitungan suara di KPU juga masih cukup panjang, sehingga suara naik dan turun merupakan hal yang sangat biasa. Maka menurutnya, tidak bijak jika berprasangka dengan hanya berdasarkan hasil survey.
"Survey adalah indikator melalui sampling ribuan responden, sedangkan perhitungan manual KPU adalah perhitungan riil dari ratusan ribu TPS yg ada di indonesia, di mana setiap suaranya dihitung," tuturnya.
Ia juga mengklaim, data yang dimiliki internal PSI menunjukan bahwa partai yang diketuai Kaesang Pangarep ini melesat di atas ambang batas atau Parliamentary Threshold yang ditetapkan 4 persen.
"Kalau memang data internal PSI menyatakan kita tidak lolos 4 persen, maka PSI sudah pasti segera declare kekalahan seperti di 2019 kemarin. Tapi kini data internal kita diatas 4 persen sehingga sampai saat ini kami tetap secara ketat memantau perhitungan suara di lapangan," urainya.
Baca juga:
Anggota DPRD DKI ini mengatakan bahwa suara PSI sempat hilang. Namun, berkat kerja keras tim suara itu balik kembali.
"Bahkan banyak kami "pulihkan" suara-suara kami yang sempat hilang (atau dihilangkan) berkat kontribusi Form C-1 Plano baik dari pengurus, simpatisan, maupun masyarakat luas," tutupnya.
Seperti diketahui, beberapa hari terakhir ini perpolitikan Indonesia dihebohkan dengan penambahan pesat suara PSI dalam hasil hitung real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Sebab, dalam enam hari terakhir lonjakan suara PSI di Sirekap Pemilu 2024 meledak hampir 4000 suara.
Adapun real count KPU sementara pada Selasa (5/3) pukul 16.00 WIB menunjukkan perolehan suara PSI konsisten di angka 3,13 persen dengan memperoleh 2.404.933 suara. (asp)
Baca juga:
BBM Enggak Naik Hingga Juni, Erick: Beban Rakyat Harus Kita Jaga
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Surat Suara Bekas Pemilu 2024 Laku Dijual Rp 210 Juta dalam Lelang Daring

DKPP akan Luncurkan IKEPP 24 Oktober 2024
Artis Jadi Ketua Tim Sukses Pilkada Hanya Buat Naikkan Popularitas

Suka Cita Rayakan Pelantikan Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029

Puan Sebut Pemilu 2024 Harus Menjadi Koreksi

Puan Sesalkan Rakyat tidak Pernah Benar-Benar Berkuasa

Jamin Keselamatan Petugas Ad Hoc di Pilkada, Pemprov DKI Diminta Gandeng BPJS

Tak Setorkan LHKPN, 6.969 Caleg Terpilih Pemilu 2024 Berpotensi Gagal Dilantik

Caleg Terpilih Pemilu 2024 Belum Lapor LHKPN Terancam Batal Dilantik

KPU DKI Rekapitulasi Ulang Pileg DPRD di 233 TPS Cilincing
