Isi Maklumat Terakhir Ganjar-Mahfud Sebelum Pencoblosan 14 Februari

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Sabtu, 10 Februari 2024
Isi Maklumat Terakhir Ganjar-Mahfud Sebelum Pencoblosan 14 Februari

Duet Ganjar-Mahfud saat kampanye hari terakhir di Lapangan Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (10/2/2024). (MP/Dok TPN)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Masa kampanye Pilpres 2024 memasuki hari terakhir sebelum memasuki masa tenang yang dimulai Minggu (11/2) besok hingga Selasa (13/2) mendatang. Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD membacakan maklumat pasangan Ganjar-Mahfud di kampanye terakhir sebelum hari pencoblosan 14 Februari 2024.

Pembacaan maklumat dilakukan Mahfud didampingi Capres Ganjar Pranowo, di atas panggung kampanye akbar bertajuk Hajatan Rakyat di Lapangan Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (10/2).

Awalnya, Mahfud menyampaikan dirinya bersama Ganjar telah berkeliling hampir ke 450 titik di seluruh Indonesia sejak November 2023 dan menemukan dua masalah utama yang menjadi kegelisahan masyarakat. "Yaitu tabir gelap demokrasi dan hilangnya keadilan ekonomi," kata mantan Menko Polhukam itu.

Baca Juga:

Ganjar Ajak Pendukung Doakan Subono yang Wafat Usai Pentas Hajatan Rakyat Solo

Menurut Mahfud, demokrasi Indonesia tengah mengalami krisis dan terancam eksistensinya karena suara rakyat sebagai roh demokrasi nyaris tak terdengar ke telinga elite penguasa. "Elite berdiam dalam tembok peredam yang kedap suara rakyat. Tiba-tiba penguasa dan perangkat kekuasaan menjadi bebal, sungguh demokrasi mengarah atau menuju ke arah kegelapan," papar dia.

Mahfud juga menyebut, hukum disalahgunakan dan terakhir, konstitusi dipermainkan segelintir elite penguasa. "Akibatnya apa? Rakyat ekonominya semakin susah, kehidupan wong cilik semakin sulit, ironisnya kartel ekonomi makin menggurita," ucapnya.

Lebih lanjut, Ganjar-Mahfud juga mendapatkan banyak cerita betapa akses kesehatan tidak merata, lapangan pekerjaan semakin sulit, akses pendidikan semakin sulit juga, hingga harga bahan pokok yang terus melambung.

"Pertanyaannya, mau sampai kapan kita begini?" kata Mahfud, seraya menambahkan, "Jawabannya tegas, semua yang tidak beres itu harus dihentikan mulai sekarang. Ya sekarang."

Menyikapi kondisi itu, Mahfud mengajak masyarakat untuk sama-sama 'menabrak' kegelapan demokrasi dan ketidakadilan ekonomi yang terjadi. "Kita tabrak! Kita seruduk! Kita tabrak dan seruduk semua halangan yang menyebabkan kegelapan demokrasi dan ketidakadilan ekonomi di Indonesia ini," seru dia.

Baca Juga:

Megawati Berjoget Kritik Pemerintah dengan Lagu, Puan Suarakan Lawan Intimidasi

Untuk itu, Mahfud menegaskan negara seharusnya hadir dalam setiap permasalahan rakyat sesuai mandat konstitusi. "Pemimpin negara dan pemerintahan wajib melaksanakan mandat tersebut," tegas mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu.

Dalam kesempatan itu, Mahfud juga mengungkap tiga solusi dasar sekaligus sebagai janji Ganjar-Mahfud jika nanti memenangkan pilpres. Pertama, kata dia, Ganjar-Mahfud dengan segenap jiwa raga akan menjaga dan memperkuat demokrasi yang mengandalkan adanya penegakan hukum yang berkeadilan.

"Demokrasi yang tidak memberi ruang bagi korupsi, kolusi dan nepotisme. Demokrasi yang memastikan siapapun tanpa peduli dia keluarga siapa berhak memperoleh kehidupan yang lebih baik," ujar Mahfud.

Kedua, Ganjar-Mahfud berkomitmen menjadi pemimpin yang sidik, amanah, taqbil, dan fatonah, serta akan selalu tunduk pada suara hari nurani dan kepentingan rakyat. "Kami bukanlah pemimpin yang cacat moral, bukan juga pemimpin yang memiliki beban masa lalu, kami membaktikan seluruh jiwa raga kami kerahkan bagi kepentingan rakyat, bukan kepentingan segelintir orang," tegas Mahfud.

Ketiga, lanjut dia, Ganjar-Mahfud akan selalu setia bersama rakyat serta memenuhi hak sosial ekonomi dan budaya rakyat. Secara tegas, dirinya bersama Ganjar berjanji tidak akan mengingkari kepercayaan yang dititipkan di pundak oleh rakyat. "Kami tidak akan mengingkari itu semua apalagi soal janji yang kami sampaikan Insya Allah sudah kami hitung dari sekarang," imbuh Mahfud. (Pon)

Baca Juga:

Syarat Jadi Menteri Kabinet Prabowo Harus Setuju Program Makan Siang Gratis

#Ganjar Pranowo #Mahfud MD
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Kenang Sosok Kwik Kian Gie sebagai Guru sekaligus Sahabat, Ganjar Pranowo: Ekonom Kritis dan Penuh Idealisme
Kwik Kian Gie meninggal dunia pada Senin (28/7) malam di Rumah Sakit Medistra, Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 29 Juli 2025
Kenang Sosok Kwik Kian Gie sebagai Guru sekaligus Sahabat, Ganjar Pranowo: Ekonom Kritis dan Penuh Idealisme
Indonesia
Mahfud MD Sarankan Semua Menteri Baca Paradoks Indonesia Karya Prabowo Biar Lolos dari Bui
Mahfud berharap Paradoks Indonesia harus menjadi buku panduan utama bagi seluruh menteri di Kabinet Merah Putih
Wisnu Cipto - Kamis, 24 Juli 2025
Mahfud MD Sarankan Semua Menteri Baca Paradoks Indonesia Karya Prabowo Biar Lolos dari Bui
Indonesia
Mahfud MD Nilai MK Inkonsisten dan Memicu Kegaduhan Politik di Putusan Pemisahan Pemilu dan Pilkada
Putusan MK, termasuk Putusan Nomor 135/PUU-XXII/2024, bersifat final dan mengikat sehingga tetap harus dilaksanakan walaupun rumit.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 09 Juli 2025
Mahfud MD Nilai MK Inkonsisten dan Memicu Kegaduhan Politik di Putusan Pemisahan Pemilu dan Pilkada
Indonesia
Kesetiaan Ganjar Pranowo Hadiri Sidang Dugaan Suap Sekjen PDIP, Panggil Hasto Pak Doktor
Hasto terjerat dalam kasus dugaan perintangan penyidikan perkara korupsi tersangka Harun Masiku dan pemberian suap sejumlah 57.350 dolar Singapura atau setara Rp 600 juta kepada Komisioner KPU Wahyu
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 12 Juni 2025
Kesetiaan Ganjar Pranowo Hadiri Sidang Dugaan Suap Sekjen PDIP, Panggil Hasto Pak Doktor
Indonesia
Pramono Absen di Pengarahan Kepala Daerah, Ganjar: Akan Hadir di Hari Lain
Kita harus berpegang pada landasan ideologi dan nilai-nilai partai yang sama
Angga Yudha Pratama - Jumat, 16 Mei 2025
Pramono Absen di Pengarahan Kepala Daerah, Ganjar: Akan Hadir di Hari Lain
Indonesia
Tak Terima Dikaitkan dengan Gugatan Ijazah Palsu Jokowi di PN Solo, Sahabat Mahfud Md ‘Ngadu’ ke Bareskrim
MT diduga menyebut Mantan Menkopolhukam itu mengomentari negatif soal gugatan ijazah palsu Jokowi di Pengadilan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 15 Mei 2025
Tak Terima Dikaitkan dengan Gugatan Ijazah Palsu Jokowi di PN Solo, Sahabat Mahfud Md ‘Ngadu’ ke Bareskrim
Indonesia
Ganjar Titip Pesan ke Sekjen PDIP: Yang Penting Sehat dan Semangat
Ganjar menyampaikan sebenarnya ingin setiap pekan hadir ke sidang Hasto.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 08 Mei 2025
Ganjar Titip Pesan ke Sekjen PDIP: Yang Penting Sehat dan Semangat
Indonesia
Hadir di Sidang Hasto, Ini Kata Ganjar Pranowo
Ganjar Pranowo hadir di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 17 April 2025
Hadir di Sidang Hasto, Ini Kata Ganjar Pranowo
Indonesia
Ganjar Ungkap Banyak Kader yang Ingin Megawati Jadi Ketum PDIP Lagi
Ketua DPP PDIP, Ganjar Pranowo mengatakan, banyak kader yang ingin Megawati Soekarnoputri jadi Ketua Umum PDIP lagi.
Soffi Amira - Rabu, 16 April 2025
Ganjar Ungkap Banyak Kader yang Ingin Megawati Jadi Ketum PDIP Lagi
Indonesia
KPK dan Polisi Diharap Lakukan Hal yang Sama Seperti Kejagung, Mahfud: Bersinergi Bukan Rebutan
Apalagi sekarang ini Kejagung sudah bisa masuk menangkap Dirjen di Kementerian Keuangan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 27 Februari 2025
KPK dan Polisi Diharap Lakukan Hal yang Sama Seperti Kejagung, Mahfud: Bersinergi Bukan Rebutan
Bagikan