PEREMPUAN Jepang terkenal akan karakternya yang cute, canggung, dan polos. Namun di balik kecantikan khas Asia Timur, tersembunyi sejumlah fakta yang mungkin membuat orang-orang dengan budaya berbeda mengernyitkan dahi.
Berikut beberapa fakta tentang perempuan Jepang yang membuatmu tak habis pikir.
Baca juga:
1. Jarang mandi

Semua orang sepakat bahwa perempuan Jepang memiliki kulit yang mulus dan cantik. Jika kamu berpikir bahwa itu didapatkan berkat merawat kulit dan rajin pergi ke spa, kamu salah besar. Para perempuan di negeri Sakura justru jarang mandi!
Jika pada umumnya orang-orang mandi sehari dua kali, mereka hanya mandi satu kali sehari. Bagi mereka, mandi satu kali itu sudah lebih dari cukup. Selebihnya mereka justru tidak mandi.
2. Aktif pada pria yang disukai

Bicara tentang suka dengan lawan jenis, perempuan biasanya lebih malu-malu dan menyembunyikan perasaannya. Tak jarang kaum hawa hanya menunggu sang pujaan hati yang melakukan pendekatan padanya. Berbeda dengan di Jepang. Perempuan di sana cenderung lebih aktif melakukan pendekatan ke laki-laki yang disukai.
Tak jarang mereka menyatakan cinta duluan daripada laki-laki. Bagi kamu penggemar drama Jepang, tentu tak asing dengan scene saat tokoh perempuan menembak laki-laki.
Baca juga:
3. Tak dekat dengan orangtua

Kebiasaan bertukar kabar atau menyambangi orang tua bukanlah pemandangan yang mudah ditemukan di Jepang. Jepang dikenal akan etos kerjanya yang workaholic. Mereka menghabiskan waktunya sehari-hari di kantor.
Pulang larut malam adalah hal yang biasa di sana. Lamanya waktu yang dihabiskan untuk pekerjaan membuat perempuan di sana begitu mandiri. Mereka juga tidak dekat dengan orang tuanya terutama ibu.
4. Keperawanan adalah hal tabu

Jika di negara lain membahas keperawanan adalah hal tabu, di Jepang keperawanan itu sendiri yang tabu! Perempuan Jepang memiliki perspektif berbeda akan makna keperawanan. Di sebagian negara Asia, keperawanan menjadi lambang kesucian dan mahkota bagi perempuan, sementara orang Jepang menilai keperawanan adalah aib yang memalukan.
Mereka menilai, perempuan yang perawan tandanya tidak laku. Uniknya, sebuah fakta baru justru menunjukkan hal kontradiktif. Berdasarkan informasi dari The Guardian, minat mereka akan aktivitas seks kini justru menurun. (Avia)
Baca juga:
Jangan Langsung Percaya, 5 Aturan Tentang Diet ini Hanya Mitos