SERIAL dokumenter besutan Netflix In the Name of God menjadi sorotan. Dokumenter yang mengungkap sekte kepercayaan JMS di Korea Selatan itu mendapatkan banyak dukungan melalui pengikutnya. Setelah dokumenter itu tayang, banyak orang membicarakan kasus yang telah terjadi sebelumnya. Menariknya, beberapa orang terkenal yang ikut terseret dengan kasus sekte JMS. Berikut fakta unik yang muncul setelah dokumenter In the Name if God tayang.
BACA JUGA:
Sutradara Serial ‘In the Name of God: A Holy Betrayal’ Diteror, Netflix Bantu Melindunginya
1. Anggota DKZ

Salah satu anggota grup vokal laki-laki, Kyoungyoon DKZ, ikut terseret dengan pemberitaan media Korea Selatan sebagai salah satu pengikut JMS. Kabar itu mencuat terkait dengan lukisan milik penyanyi laki-laki tersebut. Lukisan itu memperlihatkan gambar batu besar dengan pohon kecil tumbuh di sekitar batu. Warganet Korea beranggapan lukisan tersebut mirip dengan batu yang disembah pengikut JMS.
Kasus lainnya yang dikuak ialah bisnis yang dimiliki orangtua Kyoungyoon. Ternyata bisnis itu menjadi tempat praktik sekte JMS. Namun, agensi Kyoungyoon membantah dengan mengatakan orangtua tidak mengetahui bisnis mereka digunakan sebagai tempat sekte JMS. "Kyoungyoon menyatakan bahwa orangtuanya mengira itu merupakan gereja biasa sampai mereka menerima informasi dari orang lain dan memeriksa siaran tentang organisasi tertentu," ujar pihak Dongyo Entertainment dalam pengumuman mereka.
2. Toko Merchandise K-Pop
Pada bagian kelima dan keenam, disebutkan terdapat nama Kim Ki-soon sebagai pemimpin dari salah satu sekte Agadongsan. Sumber pemasukan agar sekte tersebut didapat lewat keuntungan Synnara Distribution.
E Today menyebut dana yang dibutuhkan perusahaan digunakan untuk melakukan eskploitasi penganut kepercayaan sekte dari Ki-soon berasal dari penjualan album penyayi Korea Selatan yang bekerja sama dengan toko tersebut.
Dalam dokumenter ini, Ki-soon mendorong orang-orang yang percaya kepadanya untuk bekerja keras dan memerintah mereka. Jika ada pengikutnya bertentangan dengan keinginan mereka, ia akan dipukuli sampai mati.
BACA JUGA:
3. Produser KBS

Salah satu profesor, yang menjadi narasumber di dokumenter tersebut, Kim Do-hyung diundang ke salah satu acara di stasiun televisi KBS. Pembahasannya terkait dengan sekte JMS, Kamis (9/10). Koreaboo mengabarkan, dalam wawancara tersebut, profesor Kim Do-hyung mengungkapkan ada pengikut JMS di stasiun penyiaran tersebut.
"Kamu tidak perlu melihat jauh (untuk menemukan mereka yang melindugi JMS). Ada (anggota JMS) di sini, di KBS juga ada," ujarnya. Meski mendapatkan sanggahan, Do-hyung kembali melanjutkan perkataannya.
"Tidak. Aku bahkan bisa menyebutkan nama orangnya. Aku tidak akan memberi tahumu karena itu kejam. Namun, produser KBS saat ini ialah seorang pengikut," tutur profesor yang juga menambahkan terdapat karyawan lain KBS yang ikut ke dalam sekte JMS.(mro)
BACA JUGA:
Dokumenter Formula 1 'Drive to Survive' Season 4 Telah Rilis di Netflix