Disinggung Soal Hijab, Voice of Baceprot: Ini Simbol Perdamaian, Cinta, dan Kecantikan
Voice of Baceprot berikan jawaban menohok ketika disinggung soal hijab. (Foto: Instagram/@voiceofbceprot)
TIGA dara asal Garut tengah dalam perjalanan mewujudkan mimpi mereka dengan manggung di daratan Eropa. Mereka adalah Firdda Kurnia, Widi Rahmawati, dan Euis Siti Aisyah yang tergabung di band Voice of Baceprot (VOB).
Dalam rangkaian Fight Dream Believe: European Tour 2021, Voice of Baceprot akan menggempur empat negara dengan total delapan tempat yang akan disinggahi. Termasuk di antaranya Belanda, Perancis, Belgia, dan Swiss.
Sempat mengalami pembatalan di dua tempat di Belanda, tidak membuat mereka patah semangat. Baru-baru ini tepatnya pada 4 Desember 2021, VOB menggelar konser Trans Musicales, Rennes, Perancis.
Baca juga:
View this post on Instagram
Tetapi ada hal menarik yang sempat dialami oleh ketiga dara ini, vokalis sekaligus gitaris VOB Marsya Kurnia menceritakan mereka sering kali ditanya mengenai hijab dalam sesi wawancara dengan media setempat.
“Kalian ingin mendengarkan fakta menarik? Jadi sebelum kami manggung, kami melakukan wawancara untuk beberapa media. Dan ada satu hal yang mengejutkan kami, kebanyakan mereka menanyakan tentang hijab yang kami gunakan,” ungkap Marsya di atas panggung, sesaat sebelum memulai konser, Sabtu (4/12).
Jawaban tersebut sontak direspons oleh para penonton di sekitar panggung dengan suara kekecewaan. Mendengar suara kekecewaan tersebut Marsya kembali mengungkapkan perasaannya usai ditanyakan tentang hal tersebut.
“Itu membuat saya seolah datang ke sini untuk acara fashion. Karena kebanyakan mereka hanya memperlihatkan penampilan kami,” lanjut Marsya.
Baca juga:
Voice of Baceprot Tanamkan Makna Toleransi di Single ‘God Allow Me (Please) to Play Music’
View this post on Instagram
Namun, baik Marsya dan anggota VOB lainnya tidak marah dengan pertanyaan tersebut. Masrya menjelaskan kembali, bahwa kedatangan mereka ke Eropa untuk mewujudkan mimpi sekaligus menunjukkan hijab adalah simbol perdamaian, cinta, dan kecantikan.
Tidak hanya itu, Masrya, Widi, dan Sitti menjawab pertanyaan itu secara anggun, dengan menunjukkan karya-karya mereka yang berhasil memukau para penonton. Tidak hanya di Indonesia tetapi juga mancanegara.
“Dan jika kalian bertanya apa yang kami lakukan dengan hijab ini, dan jika ada yang berkomentar jelek terhadap kami, dan bagi mereka yang mempertanyakan keputusan kami. Ini yang kami lakukan,” teriak Marsya sembari memainkan lagu bernada cadas kepada para penonton di Trans Musicales, Perancis. (far)
Baca juga:
Pesan Kuat Sarat Makna Tertuang dalam Video Musik Terbaru Voice of Baceprot
Bagikan
Berita Terkait
Diciptakan Mario G Klau, “Dirimu Yang Dulu” Hadirkan Nuansa Melankolis Lewat Karakter Vokal Anggis Devaki yang Kuat, Simak Liriknya
Lirik Lagu 'Biarlah' dari Killing Me Inside, Onadio Leonardo Masih Jadi Vokalis
Perjalanan 20 Tahun Java Jazz Festival: dari Jakarta ke NICE, Musik Tanpa Batas
Lirik Lagu 'Berhenti Mencintai' dari Album Terbaru Fatin
Suliyana Bawakan Ulang Lagu ‘Abot Salah Siji’, Simak Lirik dan Maknanya
Dimansyah Laitupa Lanjutkan Eksistensi di Industri Musik lewat Single 'Untuk Apa', Simak Lirik Lengkapnya
Refleksi Diri dan Cinta, Prinsa Mandagie Hadirkan Single ‘Kembali Ke Aku’
Lirik Lagu 'Bila Hatimu Pergi' The Virgin, Ceritakan Perjalanan Menghadapi dan Merawat Rasa Kehilangan
Cakra Khan Ceritakan Fase Paling Jujur dalam Perjalanan Cinta di Lirik Lagu 'Tak Sejalan'
Sepuluh Tahun ‘Generation Y’, Kunto Aji Hadirkan Single ‘2025 Masih Asik Sendiri’ dengan Aransemen Baru