Bayi-Bayi Palestina di Gaza Meninggal Akibat Kurang Gizi
Arsip - Seorang warga Palestina yang menggendong seorang anak perempuan menyelamatkan diri usai serangan udara Israel (ANTARA/Anadolu/Ali Jadallah/pri)
MerahPutih.com - Serangan dan blokade pasukan Israel terhadap warga Palestina yang memicu konflik di Jalur Gaza sejak tahun lalu kembali melahirkan kisah pilu.
Kini sejumlah bayi ditemukan meninggal di Rumah Sakit Kamal Adwan dan Kompleks Medis Al Shifa di Jalur Gaza utara akibat malnutrisi parah pada Rabu (28/2) malam di tengah blokade militer Israel di wilayah kantong Palestina itu.
Baca Juga:
Berdasarkan laporan kantor berita Palestina WAFA dikutip dari Antara, Kamis (29/2), tercatat dua bayi dinyatakan meninggal akibat kekurangan gizi di Kompleks Medis Al Shifa, fasilitas kesehatan terbesar di Gaza.
Masih dari laporan yang sama, sumber-sumber medis memastikan kematian empat bayi di Rumah Sakit Kamal Adwan dan menambahkan bahwa tujuh bayi lainnya masih dalam kondisi kritis akibat kekurangan gizi.
Pekan lalu, Global Nutrition Cluster melaporkan peningkatan drastis jumlah kasus kekurangan gizi di kalangan anak-anak, wanita hamil dan menyusui di Jalur Gaza, yang menimbulkan ancaman besar bagi kesehatan mereka.
Baca Juga:
Presiden AS Sebut Israel Bakal Hentikan Serangan saat Ramadan
Ketika agresi Israel di Jalur Gaza memasuki pekan ke-21, makanan dan air bersih menjadi sangat langka dan berbagai penyakit merajalela, sehingga membahayakan nutrisi dan kekebalan perempuan dan anak-anak serta mengakibatkan lonjakan kasus malnutrisi akut.
Laporan berjudul “Kerentanan Gizi dan Analisis Situasi-Gaza” itu menemukan bahwa situasi sangat ekstrem terjadi di Jalur Gaza utara, di mana kiriman bantuan hampir sepenuhnya terputus selama berminggu-minggu. (*)
Baca Juga:
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Dalam Semalam, Serangan Udara Israel Bunuh 60 Orang, Termasuk Anak-Anak di Gaza
93 Warga Gaza Tewas Sejak Berlakunya Gencatan Senjata, Ratusan Luka-Luka
Gencatan Senjata di Gaza Bakal Buyar Jika Israel Caplok Wilayah Tepi Barat
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Bantuan ke Gaza Masih Dibatasi, Sesuai Perjanjian Gencatan Senjata 600 Truk Bantuan Harus Masuk Setiap Hari
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Pusat Koordinasi Pemantauan Gencatan Senjata Bakal Berkantor di Isreal, Komite Teknokrat Bakal Kelola Gaza
Trump Umumkan Fase 2 Gencatan Senjatan di Gaza, Bakal Bentuk Pemerintahan
WHO Nyatakan 15 Ribu Korban Serangan Israel di Gaza Butuh Segera Operasi Amputasi