Bawaslu DKI Temukan 629 Kejadian saat Pencoblosan 14 Februari

Petugas PPSU mendistribusikan logistik Pemilu 2024 di kawasan Duri Pulo, Jakarta Pusat. (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/aww)
MerahPutih.com - Badan Pengawal Pemilu (Bawaslu) Provinsi DKI Jakarta menemukan sebanyak 629 permasalahan dan kejadian khusus di TPS pada tahapan pemungutan suara dan penghitungan suara tanggal 14 Februari 2024 kemarin. Data tersebut berdasarkan hasil Patroli Pengawasan di 6 Kabupaten/Kota se-Provinsi DKI Jakarta.
Dari semua kejadian khusus tersebut, jajaran Bawaslu DKI telah melakukan identifikasi potensi dugaan petanggaran, potensi pemungutan suara ulang (PSU) , pemungutan suara susulan (PSS) dan pemungutan suara lanjutan (PSL).
Baca juga:
Praktisi Kesehatan Desak Pemerintah Bentuk Tim Selidiki Kematian Anggota KPPS
Bawaslu juga melakukan koordinasi secara berjenjang dalam rangka memuitigasi dan penyampaian informasi terkait dengan situasi TPS yang mengalami kejadian khusus tersebut.
"Memberikan saran dan rekomendasi dalam hal perbaikan atau mengatasi semua kejadian khusus yang ada," tulis Bawaslu keterangan resminya, Minggu (17/8).
Secara rincian hasil pengawasan pada tahapan pemungutan dan penghitungan suara adalah sebagai berikut:
581 kejadian, TPS Banjir, Rusak atau Roboh
1. Jakarta Barat sebanyak 160 TPS;
2. Jakarta Pusat sebanyak 81 TPS;
3. Jakarta Selatan sebanyak 35 TPS;
4. Jakarta Timur sebanyak 136 TPS;
5. Jakarta Utara sebanyak 169 TPS;
66 kejadian, penundaan pembukaan TPS.
1. Jakarta Barat sebanyak 63 TPS;
2. Jakarta Timur sebanyak 1 TPS;
3. Jakarta Utara sebanyak 2 TPS;
18 kejadian, kekurangan surat suara atau logistik lainnya.
1. Jakarta Barat sebanyak 1 TPS;
2. Jakarta Selatan sebanyak 2 TPS;
3. Jakarta Timur sebanyak 2 TPS;
4. Jakarta Utara sebanyak 13 TPS;
18 kejadian, Peralatan Pemilu dan Surat Suara rusak atau kurang lengkap.
1. Jakarta Barat sebanyak 4 TPS;
2. Jakarta Selatan sebanyak 3 TPS;
3. Jakarta Timur sebanyak 3 TPS;
4. Jakarta Utara sebanyak 7 TPS
5. Kep. Seribu sebanyak 1 TPS.
Baca juga:
Pj Heru Pastikan Anggota KPPS Meninggal Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan
17 kejadian, TPS yang tidak melakukan pemungutan suara karena kebanjiran.
1. Sunter Jaya, Jakarta Utara sebanyak 12 TPS;
2. Kelapa Gading, Jakarta Utara sebanyak 5 TPS.
5 kejadian pemindahan lokasi TPS.
1. Jakarta Barat sebanyak 1 TPS;
2. Jakarta Timur sebanyak 1 TPS;
3. Kep. Seribu sebanyak 3 TPS.
3 kejadian, surat suara yang sudah tercoblos.
1. Jakarta Barat sebanyak 1 TPS;
2. Jakarta Timur sebanyak 1 TPS;
3. Jakarta Utara sebanyak 1 TPS.
2 kejadian, surat suara salah masuk kotak.
1. Jakarta Barat sebanyak 2 TPS
1 kejadian, saksi memakai pakaian dengan atribut atau warna yang mengindikasi warna parpol.
1. TPS di Jakarta Timur.
BACA JUGA:
1 kejadian, surat sura tertukar.
1. 1 TPS di Kepulauan Seribu.
Lalu, Bawaslu melaporkan diduga ada pemilih yang menggunakan hak pilihnya tapi tidak terdaftar di DPT, DPTb dan DPK (ber-KTP luar Jakarta). (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
KPU RI Pantau Langsung TPS di Pilkada Ulang Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka

KPU Tunggu Aturan Baru dari DPR dan Pemerintah Terkait Putusan MK tentang Jadwal Pemilu dan Pilkada

2 Paslon Saling Klaim Menangi Pilkada Papua, KPU: Tunggu Hasil Resmi

DPR Mulai Bahas Pilihan Alternatif Model Pilkada, Usulan PKB Gubernur Ditunjuk Presiden Belum Ada Yang Nolak

KPU Susun Materi Revisi Undang-Undang Pemilu Untuk Dibahas Dengan DPR RI

Enggan Komentari Putusan MK soal Pemisahan Pemilu, KPU: Kami Cuma Pelaksana UU

Pemilu Nasional dan Lokal Dipisah, Ketua KPU Usulkan Seleksi Penyelenggara Dilakukan Serentak

Proses Sidang Pemisahan Pemilu Terkesan ‘Ditutupi’, Pengamat Curiga Ada Skenario Besar yang Dilakukan Elit Politik

Ketua KPU Nilai Pemilu Terpisah Ideal, Singgung Kematian Petugas di 2019

KPU: Tahapan Pemilu 2029 Dimulai Tahun 2027
