Anies Singgung Hak Angket Dugaan Kecurangan Pemilu, Partai Koalisi Fokus Kawal Suara


Ahmad Mabruri PKS/dok Media PKS
MerahPutih.com - Capres nomor urut 01 Anies Baswedan mengklaim partai Koalisi Perubahan siap bekerja sama mendorong partai pengusungnya menggulirkan hak angket di DPR.
Hak angket ini untuk mengusut dugaan kecurangan Pilpres 2024. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai salah satu koalisi pendukung Anies pun angkat suara soal adanya usulan itu.
Baca Juga:
Mereka berpandangan, partai politik tengah fokus melakukan pengawalan yang belum rampung.
“Parpol sedang konsentrasi pengawalan suara di legislatif," kata juru bicara PKS Ahmad Mabruri, kepada wartawan di Jakarta, Rabu (21/2).
Mabruri tak menjelaskan lebih jauh perkiraan kapan akan ada waktu hak angket dugaan kecurangan pilpres.
Dia juga tak banyak bicara soal apakah PKS optimistis dengan komposisi DPR saat ini dengan wacana hak angket.
"Kita lihat saja nanti situasi dan kondisinya," imbuhnya.
Baca Juga:
Siti Zuhro: Revisi UU Pemilu Harus Bisa Hadirkan Banyaknya Paslon Capres dan Cawapres
Mabruri menjelaskan partainya terus berkomunikasi dengan PKB dan NasDem yang tergabung dalam koalisi pendukung Anies-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
"Kalau komunikasi kawan-kawan PKS di Timnas AMIN kan selalu komunikasi," ujar Mabruri.
Sebelumnya, Anies mengklaim partai koalisi perubahan siap mendukung hak angket yang akan digulirkan untuk penyelidikan dugaan kecurangan pemilihan umum.
Tiga partai tersebut yaitu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasdem.
Anies juga menegaskan, koalisi perubahan solid untuk meneruskan perjuangan yang telah dimulai. Soliditas itu sempat dibahas secara langsung kepada para ketua umum partai koalisi. (knu)
Baca Juga:
Per November 2024, Naik MRT Tidak Bisa Lagi Gunakan Kartu Multi Trip
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Surat Suara Bekas Pemilu 2024 Laku Dijual Rp 210 Juta dalam Lelang Daring

DKPP akan Luncurkan IKEPP 24 Oktober 2024
Artis Jadi Ketua Tim Sukses Pilkada Hanya Buat Naikkan Popularitas

Suka Cita Rayakan Pelantikan Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029

Puan Sebut Pemilu 2024 Harus Menjadi Koreksi

Puan Sesalkan Rakyat tidak Pernah Benar-Benar Berkuasa

Jamin Keselamatan Petugas Ad Hoc di Pilkada, Pemprov DKI Diminta Gandeng BPJS

Tak Setorkan LHKPN, 6.969 Caleg Terpilih Pemilu 2024 Berpotensi Gagal Dilantik

Caleg Terpilih Pemilu 2024 Belum Lapor LHKPN Terancam Batal Dilantik

KPU DKI Rekapitulasi Ulang Pileg DPRD di 233 TPS Cilincing
