8 Gunung Berapi di Indonesia Alami 66 Ribu Kali Erupsi di 2023

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 15 Januari 2024
8 Gunung Berapi di Indonesia Alami 66 Ribu Kali Erupsi di 2023

Erupsi Gunung Marapi. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Beberapa kondisi gunung berapi di Indonesia tengah dalam kondisi awas. Paling tidak ada 5 gunung yang berada di Sumatera, Pulau Jawa, dan Nusa Tenggara tengah mengalami erupsi.

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat ada delapan gunung api yang aktif mengalami erupsi sebanyak 66.197 kali sepanjang tahun 2023.

Baca Juga:

Waspada Tipe Erupsi Gunung Marapi Berubah Lebih Dahsyat

"Delapan gunung api itu adalah Semeru, Marapi, Anak Krakatau, Dempo, Dukono, Ibu, Ili Lewotolok, dan Lewotobi Laki-laki," kata Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam konferensi pers di Jakarta, Senin.

Berdasarkan data Badan Geologi, total erupsi yang terjadi pada delapan gunung api tersebut sebanyak 66.197 kali erupsi.

Gunung api dengan erupsi terbanyak adalah Gunung Semeru mencapai 29.131 kali erupsi, Gunung Ibu 21.100 kali erupsi, Gunung Ili Lewotolok 11.500 kali erupsi, dan Gunung Dukono sebanyak 3.324 kali erupsi.

Selanjutnya, Gunung Anak Krakatau tercatat mengalami erupsi sebanyak 696 kali, Gunung Marapi 436 kali erupsi, Gunung Dempo dan Gunung Lewotobi Laki-laki yang masing-masing mengalami lima kali erupsi.

Menteri Arifin mengungkapkan, dampak erupsi paling parah yang terjadi sepanjang tahun 2023 berada di Gunung Marapi yang berlokasi di Sumatera Barat.

Letusan yang terjadi pada 3 Desember 2023 lalu itu berdampak terhadap 75 pendaki dengan rincian 40 pendaki selamat dievakuasi, 11 pendaki mengalami luka-luka, dan 24 pendaki meninggal dunia.

Saat ini Badan Geologi melalui Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) sedang berupaya untuk mengoptimalkan dan melakukan modernisasi seluruh sistem pemindahan bencana geologi, termasuk peralatan untuk pengamatan erupsi gunung api.

"Kami juga mengupgrade kemampuan personel-personel yang ada di sana dan meningkatkan koordinasi dengan pemerintah setempat untuk bisa mengantisipasi dan kerja sama apabila hal-hal yang mendesak perlu segera dilaksanakan," katanya.

Kondisi erupsi gunung berapi di tengah musim hujan, bisa mengakibatkan bencana lanjutan berupa banjir lahar dingin. (Asp)

Baca Juga:

Bandara Abdulrachman Saleh Malang Ditutup Akibat Erupsi Semeru

#Erupsi #Bencana Alam #Gunung Berapi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Bandara Larantuka Terpaksa Ditutup Imbas Erupsi Gunung Ili Lewotolok
Sebaran Abu Vulkanis (VA) berdasarkan data ASHTAM Lewotolo khususnya mengganggu jalur penerbangan rute Kupang-Larantuka.
Wisnu Cipto - Jumat, 26 September 2025
Bandara Larantuka Terpaksa Ditutup Imbas Erupsi Gunung Ili Lewotolok
Indonesia
BMKG Catat Ada 24 Gempa Susulan usai Guncangan Magnitudo 5,7 di Banyuwangi
BMKG mencatat, ada 24 gempa susulan usai guncangan magnitudo 5,7 di Banyuwangi, Jumat (26/9).
Soffi Amira - Jumat, 26 September 2025
BMKG Catat Ada 24 Gempa Susulan usai Guncangan Magnitudo 5,7 di Banyuwangi
Indonesia
BNPB Langsung Kirim Tim ke Banyuwangi dan Situbondo Usai Gempa Magnitudo 5,7
Langkah ini menegaskan komitmen pemerintah pusat untuk segera hadir di lokasi bencana
Angga Yudha Pratama - Jumat, 26 September 2025
BNPB Langsung Kirim Tim ke Banyuwangi dan Situbondo Usai Gempa Magnitudo 5,7
Indonesia
Gempa Bumi Dengan Magnitudo 5,7 Landa Pulau Bali
Kota terdekat dari pusat gempa itu yakni sekitar 46 kilometer arah timur laut Banyuwangi dan sekitar 125 kilometer arah barat laut Kota Denpasar, Bali.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 September 2025
Gempa Bumi Dengan Magnitudo 5,7 Landa Pulau Bali
Indonesia
Warga Lanjut Usia Ditemukan Tak Bernyawa di Lantai Dasar Akibat Topan Ragasa
Otoritas Taiwan melansir, mereka diduga tidak sempat menyelamatkan diri sebelum banjir menerjang.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 24 September 2025
 Warga Lanjut Usia Ditemukan Tak Bernyawa di Lantai Dasar Akibat Topan Ragasa
Dunia
Super Topan Ragasa Jebol Bendungan di Taiwan, 14 Tewas dan Ratusan Orang Hilang
Bendungan Danau Matai’an di Kabupaten Hualien, Taiwan Timur, jebol akibat hujan deras yang dipicu Super Topan Ragasa.
Wisnu Cipto - Rabu, 24 September 2025
Super Topan Ragasa Jebol Bendungan di Taiwan, 14 Tewas dan Ratusan Orang Hilang
Indonesia
Siklon Tropis Bualoi Berpotensi Picu Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi di Indonesia Timur
Siklon Tropis Bualoi berkembang dari bibit siklon 92W di Laut Filipina
Wisnu Cipto - Rabu, 24 September 2025
Siklon Tropis Bualoi Berpotensi Picu Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi di Indonesia Timur
Dunia
Topan Super Ragasa Mengamuk di Hong Kong, Ratusan Pohon Tumbang, Atap Beterbangan, Kota Lumpuh
Dengan topan Ragasa yang mengamuk di kota, aktivitas kota nyaris berhenti total.
Dwi Astarini - Rabu, 24 September 2025
Topan Super Ragasa Mengamuk di Hong Kong, Ratusan Pohon Tumbang, Atap Beterbangan, Kota Lumpuh
Indonesia
Debu Vulkanik Dari 2 Letusan Gunung Api Ancam Warga NTT, Warga Diminta Pakai Kacamata dan Tutup Rumah
Sebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki, hingga saat ini masih berdampak di Kabupaten Flores Timur, Sikka, Ende, dan Nagekeo, sedangkan sebaran abu vulkanik Ile Lewotolok masih berdampak di Lembata dan Flores Timur.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 23 September 2025
Debu Vulkanik Dari 2 Letusan Gunung Api Ancam Warga NTT, Warga Diminta Pakai Kacamata dan Tutup Rumah
Berita
Erupsi Gunung Semeru 23 September 2025: Status, Risiko, dan Rekomendasi Keselamatan
Simak update erupsi Gunung Semeru pada 23 September 2025, termasuk tinggi kolom abu, risiko bahaya, dan langkah keselamatan dari PVMBG & KESDM.
ImanK - Selasa, 23 September 2025
Erupsi Gunung Semeru 23 September 2025: Status, Risiko, dan Rekomendasi Keselamatan
Bagikan