MerahPutih.com - Pemerintah terus mempersiapkan layanan mudik lebaran termasuk di kawasan pariwisata. Paling tidak, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyiapkan 15 titik posko mudik dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 2023.
Adapun posko tersebut tersebar di Lampung hingga Jawa Timur, termasuk jalur alternatif, jalur lintas selatan (JLS) yang juga disiapkan dengan destinasi wisata.
Baca Juga:
Kemenparekraf Dorong Kesiapan Desa Wisata Menjelang F1 Powerboat
"Dan kita akan buat tim monitoring karena ini ada the mother of all movement of domestic tourist," ujar Sandiaga.
Ia mengatakan, pihaknya pun bakal memastikan sebanyak setengah dari 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara ini bisa terjadi pada saat liburan Lebaran dan Idul Fitri 2023.
"Kami akan mengeluarkan surat edaran untuk protokol-protokol yang harus dipatuhi, termasuk protokol kesehatan, keselamatan, dan penyelenggaraan kegiatan pariwisata, dan keberlanjutan lingkungan," paparnya.
Ia mengimbau, para pelaku ekonomi kreatif dan UMKM bersiap menyambut Idul Fitri, meski perayaan masih beberapa bulan ke depan namun persiapannya harus dilakukan sesegera mungkin.
Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Hariyadi Sukamdani berharap pencabutan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) akan mendongkrak pertumbuhan industri perhotelan pada 2023.
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan pencabutan PPKM membuat masyarakat langsung membelanjakan uang cukup banyak untuk berwisata. Peningkatan pariwisata akan menumbuhkan industri turunannya, seperti industri perhotelan.
"Perkiraannya tren konsumsi wisata ini akan terus berlanjut saat Ramadhan dan Lebaran tiba," ungkap Bhima.
Baca Juga:
Gibran Ungkap Penyebab Kota Solo Kebanjiran Wisatawan saat Libur Imlek 2023