Otomotif

3 Tips Pilih Oli Mobil Sesuai Kebutuhan Mesin

Dwi AstariniDwi Astarini - Kamis, 24 Agustus 2023
3 Tips Pilih Oli Mobil Sesuai Kebutuhan Mesin

Penggunaan oli yang cocok untuk kendaraan sangatlah krusial.(foto: dok Pertamina Lubricants)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MEMILIH oli mobil tak bisa sembarang. Penting sekali memilih oli yang tepat sesuai kebutuhan mesin mobil. Dengan perkembangan industri mobil yang memasuki era nan canggih, kebutuhan akan komponen berkualitas tinggi juga semakin meningkat.

Pertamina Lubricants berkolaborasi dengan Lamborghini Squadra Corse memegang prinsip penting mengembangkan oli kelas dunia yang melindungi mesin kendaraan, sekaligus mengoptimalkan performa.

Tujuan kolaborasi ini, menurut keterangan resmi yang diterima Merahputih.com, tidak hanya berupaya untuk meraih kecepatan dan performa tertinggi di lintasan balap bersama Lamborghini Squadra Corse, tetapi juga berkomitmen untuk memberikan wawasan kepada konsumen tentang pentingnya pemilihan oli yang tepat bagi kesehatan mesin kendaraan di jalan raya.

Berikut tiga tips untuk memilih oli mobil yang sesuai untuk setiap jenis kendaraan.

BACA JUGA:

Apa Sih Fungsi Oli Mobil?

1. Pahami Jenis Oli Mesin Mobil

oli mobil
Pertamina Fastron Diesel SAE 15W-40 untuk mobil penumpang bermesin diesel.(foto: Dok Pertamina Lubricants)

Pada dasarnya, saat ini di pasaran terdapat tiga jenis oli mesin mobil, yaitu oli mineral, oli semisintetik, dan full sintetik. Oli mineral terbuat dari bahan yang didapat dari olahan minyak bumi. Oli mineral umumnya cocok untuk mobil produksi 1990-an ke bawah.

Oli sintetik merupakan kombinasi dari bahan base oil sintetik dengan bahan mineral, biasanya dengan rasio kombinasi base oil 80:20 atau 70:30. Oli ini cocok untuk mobil keluaran 2000-an.

Sementara itu, oli full sintetik adalah jenis oli paling unggul apabila dibandingkan dengan kedua jenis lainnya.

“Oli full sintetik memiliki kandungan polyalphaolefin (PAO) yang mendukung resistansi degradasi terhadap panas dan gesekan yang jauh lebih baik ketimbang oli mineral maupun semisintetik, sehingga interval penggantian oli bisa lebih lama,” jelas Coordinator Product Development Specialist of Pertamina Lubricants Fathona Shorea Nawawi.

Oli jenis ini, menurut Fathona, paling cocok untuk mobil keluaran 2010 ke atas yang sudah mengadaptasi teknologi terbaru.

BACA JUGA:

Ketahui Perbedaan Oli Sintetis dan Mineral untuk Mesin Kendaraan Lebih Awet

2. Perhatikan Pengujian dan Sertifikasi Oli

oli mobil
Pertamina Fastron Techno series cocok digunakan untuk SUV, MPV, sedan, dan hatchback.(foto: Dok Pertamina Lubricants)

Oli yang berkualitas tinggi biasanya telah melewati berbagai pengujian dan sertifikasi untuk memastikan bahwa oli tersebut memenuhi standar kualitas tertentu. Pertamina Lubricants melakukan pengembangan dan pengujian oli melalui Lubricants Technology Center (LTC).

LTC menjadi pusat kolaborasi tempat para ahli dan ilmuwan bekerja sama untuk mengembangkan oli kelas dunia, seperti pengembangan Fastron Platinum Racing yang dilakukan bersama dengan Lamborghini Squadra Corse.

Proses pengembangan Fastron Platinum Racing cukup panjang. Pelumas ini menjalani dyno test menggunakan mobil Lamborghini selama selama 500 jam, serta pengetesan di sirkuit dengan total jarak tempuh hingga 5.000 km.

Melalui serangkaian pengujian dan pengembangan, kini produk Pertamina Fastron telah mendapat persetujuan sebagai oli kelas dunia dari sejumlah pabrikan ken­­daraan, seperti Lamborghini, Mercedes Benz, BMW, VW, Volvo, Porsche, Toyota, Daihatsu, dan Hon­da.

3. Sesuaikan Viskositas Oli dengan Jenis Kendaraan

oli mobil
Jenis oli yang cocok digunakan untuk SUV, MPV, sedan, dan hatchback.(foto: Dok Pertamina Lubricants)

Memahami viskositas sangat penting karena memengaruhi kemampuan oli untuk mengalir dan melumasi komponen mesin. Oli yang terlalu encer tidak dapat memberikan lapisan pelumas yang cukup untuk melindungi permukaan logam. Sebaliknya, oli yang terlalu kental akan memiliki hambatan gerak yang tinggi. Kondisi itu berpotensi mengurangi efisiensi pelumasan.

Oli Pertamina Fastron memiliki berbagai jenis oli yang dirancang untuk berbagai kendaraan. Oli Pertamina Fastron Platinum series adalah oli full sintetik yang memiliki dua jenis kekentalan, SAE 10W-60 dan 0W-40 yang cocok untuk mobil balap, supercar, dan sports car.

Selain Pertamina Fastron Platinum series, ada pula oli sintetik dengan teknologi terkini, seperti oli Pertamina Fastron Gold series, dengan tiga varian kekentalan, SAE 0W-20, 5W-30, dan 5W-40 untuk mesin luxury cars.

Untuk segmentasi yang lebih luas, terdapat oli Pertamina Fastron Techno series dengan tiga opsi kekentalan, SAE 10W-30, 10W-40, dan 15W-50. Oli ini memiliki cakupan kegunaan yang paling luas, karena cocok untuk semua jenis passenger car seperti SUV, MPV, sedan, dan hatchback.

Sementara itu, Pertamina Fastron Ecogreen series dengan opsi kekentalan SAE 0W-20 dan 5W-30 cocok untuk mobil dengan emisi rendah seperti low-cost green car (LCGC). Opsi lain ialah Pertamina Fastron Diesel SAE 15W-40 untuk mobil penumpang bermesin diesel.(*)

BACA JUGA:

Oli Mesin Tidak Boleh Kurang dan Lebih

#Otomotif #Tips Otomotif
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Indonesia
Kendaraan Listrik Makin Marak di Indonesia, DPR Dorong Pemerintah Optimalkan Potensi Bisnis Pergantian Baterai
Penting agar Indonesia tidak hanya menjadi pasar mobil listrik, tetapi juga menjadi pelaku utama dalam rantai pasok industri baterai.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 02 Oktober 2025
Kendaraan Listrik Makin Marak di Indonesia, DPR Dorong Pemerintah Optimalkan Potensi Bisnis Pergantian Baterai
Lifestyle
BAIC BJ30 Unjuk Gigi di GIIAS Bandung 2025, Ada Harga Khusus Buat 500 Pembeli Pertama!
BAIC BJ30 tampil di GIIAS Bandung 2025. Kali ini, ada promo menarik bagi 500 pembeli pertama.
Soffi Amira - Rabu, 01 Oktober 2025
BAIC BJ30 Unjuk Gigi di GIIAS Bandung 2025, Ada Harga Khusus Buat 500 Pembeli Pertama!
Lifestyle
IMOS 2025 Ditutup, Sukses Catat Lebih daripada 103 Ribu Pengunjung
Kehadiran IMOS menjadi bentuk nyata komitmen AISI dalam memajukan dunia otomotif roda dua nasional.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
IMOS 2025 Ditutup, Sukses Catat Lebih daripada 103 Ribu Pengunjung
Lifestyle
JAECOO J8 ARDIS Guncang GIIAS Semarang, Hadir dengan Sederet Desain Premium Hingga Fitur Canggih
Pengalaman berkendara semakin istimewa berkat Power Panoramic Sunroof dan sistem audio 14 Sony speakers
Angga Yudha Pratama - Minggu, 28 September 2025
JAECOO J8 ARDIS Guncang GIIAS Semarang, Hadir dengan Sederet Desain Premium Hingga Fitur Canggih
Lifestyle
Panduan Lengkap Mengunjungi IMOS 2025: Tiket, Parkir, dan Fasilitas
Ajang yang diselenggarakan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) ini akan berlangsung selama lima hari, mulai 24 hingga 28 September 2025.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
Panduan Lengkap Mengunjungi IMOS 2025: Tiket, Parkir, dan Fasilitas
Fun
BAIC Meriahkan GIIAS Semarang 2025, Luncurkan BJ30 Hybrid
Selama gelaran GIIAS Semarang 2025, BAIC menawarkan sejumlah promo menarik.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 24 September 2025
BAIC Meriahkan GIIAS Semarang 2025, Luncurkan BJ30 Hybrid
Lifestyle
Sudah Dibuka, Kemenperin Harap IMOS 2025 Jadi Pendorong Inovasi bagi Industri Otomotif Nasional
Kemenperin berharap IMOS 2025 bisa jadi pendorong inovasi bagi industri otomotif nasional.
Soffi Amira - Rabu, 24 September 2025
Sudah Dibuka, Kemenperin Harap IMOS 2025 Jadi Pendorong Inovasi bagi Industri Otomotif Nasional
Fun
IMOS 2025 Resmi Dibuka: Pamerkan Motor Terbaru, Teknologi Canggih, hingga Inovasi Industri Roda Dua
IMOS 2025 dipastikan menjadi pusat perhatian bagi para pencinta sepeda motor.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 24 September 2025
IMOS 2025 Resmi Dibuka: Pamerkan Motor Terbaru, Teknologi Canggih, hingga Inovasi Industri Roda Dua
Lifestyle
Mosride dan Modifikasi Jadi Sorotan di Indonesia Motorcycle Show 2025
Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025, akan segera digelar pada 24–28 September 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Kabupaten Tangerang.
Dwi Astarini - Selasa, 23 September 2025
Mosride dan Modifikasi Jadi Sorotan di Indonesia Motorcycle Show 2025
Indonesia
IMOS 2025 Siap jadi Tempat Bertemunya Teknologi dan Seni, Hadirkan Motor Tercanggih dan Kompetisi Modifikasi Paling Kreatif
IMOS 2025 juga menjadi saksi lahirnya karya-karya terbaik melalui kompetisi modifikasi sepeda motor
Angga Yudha Pratama - Senin, 22 September 2025
IMOS 2025 Siap jadi Tempat Bertemunya Teknologi dan Seni, Hadirkan Motor Tercanggih dan Kompetisi Modifikasi Paling Kreatif
Bagikan