KETIKA cuaca panas atau suhu tubuh yang naik, tentu tubuh akan lebih banyak berkeringat. Ditambah jika kamu menggunakan baju yang tebal atau sepatu yang lembab, sehingga menyebabkan bau tidak sedap yang berlebih. Terutama di bagian kaki yang menggunakan kaus kaki tebal dan sepatu yang lembab karena kaki berkeringat.
Baca juga:
Banyak tungau dan jamur yang menyukai tempat panas, lembap, ataupun gelap. Oleh karena itu pertumbuhan bakteri dalam sepatu sangat mudah dan cepat. Lalu bagaimana cara mengatasinya? Kamu bisa melakukan beberapa hal mudah ini.
1. Rendam kaki

Banyak yang menyarankan untuk merendam kaki menggunakan campuran cuka dan air atau bisa juga menggunakan garam Inggris.
Untuk berendam menggunakan garam, disarankan untuk menggunakan bak atau baskom besar berisi air hangat dan rendahlah 10-20 menit.
Garam dapat menarik kelembapan yang ditimbulkan oleh bakteri dan mengurangi bau. Namun, jangan gunakan air rendaman ini ketika ada luka terbuka, karena dapat membuat kulit jadi iritasi.
Baca juga:
2. Jaga kaki tetap kering

Metode apapun yang digunakan pastikan kaki tetap kering dan tidak basah. Keringkan kaki sehabis mandi, berendam ataupun berenang agar kaki tidak basah dan lembap ketika menggunakan kaos kaki dan sepatu. Untuk berjaga-jaga, bawalah kaos kaki tambahan agar bisa mengganti kaos kaki yang sudah basah atau lembap.
3. Gunakan anriperspirant

Bila kakimu sangat berkeringat atau sulit untuk dikendalikan lagi, kamu bisa mencoba gunakan antiperspiran ketiak biasa untuk membantu mengendalikan kelembapan. Tunggu sampai kering agar tidak menjadi lebih lembap ya.
Baca juga:
Apabila cara diatas sudah dicoba dan tidak menghasilkan apa-apa, cobalah untuk periksa ke dokter karena bisa saja itu adalah tanda dari adanya penyakit dalam yang sedang menyerang tubuhmu. Jaga kakimu agar tetap bersih dan tidak berbau ya agar orang tidak ilfeel denganmu. (Lio)