Warga Tolak Tukang Ojek Pencabul Anak DI Kelapa Gading Kembali


Ilustrasi pendulikan anak. (Image courtesy of worradmu at FreeDigitalPhotos.net)
MerahPutih, Peristiwa-Warga merasa geram dengan IW, 45, tukang ojek yang mencabuli anak-anak di Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Warga bertekad akan menolak kehadiran IW di kampung mereka.
"Warga tidak akan menerima jika IW kembali lagi ke sini setelah bebas nanti," kata Ketua RT 04/04, Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara, Umang kepada Merahputih.com, Kamis (10/9). Perbuatan pelaku membuat seluruh warga menjadi gelisah dan khawatir anak-anak mereka menjadi salah satu korban kekerasan seksual IW.
Umang menambahkan, akibat ulah pelaku nama baik kampung dan musala Al Barkah tercemar. Padahal, pelaku merupakan salah satu takmir di musala tersebut. "Saya rasa tanpa diusir pun pelaku malu untuk kembali lagi ke sini," ucapnya.
Seperti diketahui, IW ditangkap petugas karena mencabuli anak-anak di bawah umur dengan iming-iming uang Rp5.000. Pria yang berprofesi sebagai tukang ojek ini melampiaskan nafsu bejatnya kepada 26 anak di musala.
Polisi menjerat pelaku dengan Pasal 82 Undang-Undang (UU) Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan UU No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak di Bawah Umur dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. (fdi)
Baca Juga:
Usai Update Status Kebaikan, Wanita ini Kepergok Selingkuh
Dasar Hukum Tak Kuat, Andi HI dan Pasangan Selingkuhnya Dilepas
Di Hadapan Polisi Erdian Ngaku Sudah Sekali Setubuhi Andi HI
Bagikan
Berita Terkait
Korban Kekerasan Seksual Anak Minta Elon Musk Hapus Tautan ke Gambarnya, Pihak Penjual Terdeteksi Berlokasi di Jakarta

Tega! Kepala Sekolah di Maluku Cabuli Siswa SD di Kebun Warga Hingga Hamil

Politikus DPR Desak Pemerintah Segera Blokir Roblox, Jerumuskan Masa Depan Anak ke Tindak Kekerasan

4 Anak Diduga Alami Kekerasan di Boyolali, Dikurung dan Dirantai

Anak di Bawah Umur di Cianjur Diperkosa 12 Orang, Polisi Harus Gerak Cepat Tangkap Buron

Anak Diterlantarkan di Jakarta Dalam Kondisi Memprihatinkan, Pemerintah Desak Polisi Segera Tangkap Orang Tua Korban

Pemprov DKI Desak Korban Kekerasan Perempuan dan Anak Berani Bersuara, Jangan Takut Melapor

Penembakan di Sekolah Austria, 10 Orang Tewas dan Mengejutkan Warga

Polisi Tangkap Satpam Diduga Bakar Seorang Anak di Tangerang

Cegah Insiden Daejeon Terulang, Pemerintah Korea Selatan Usulkan Undang-Undang Haneul, Wajibkan Cuti bagi Pengajar dengan Gangguan Kesehatan Mental
