Tolak Radikalisme, BNPT Gelar Pawai Budaya di Yogyakarta
Sejumlah peserta mengikuti kirab pawai budaya bertajuk 'Anti Teorisme' di Jalan Malioboro, Yogyakarta, Kamis (29/10) (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)
MerahPutih Peristiwa - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar pawai budaya bertajuk "Damai dari Jogja" guna menangkal paham radikal, di Malioboro, Yogyakarta, Kamis (29/10). Sebanyak 36 komunitas seni di Yogyakarta turut serta dalam pawai dengan menampilkan atraksi seni.
Kepala BNPT Komjen (Pol) Saud Usman Nasution memaparkan, bahwa pawai budaya merupakan bentuk penolakan tumbuh kembangnya radikalisme melalui pendekatan budaya. Menurutnya, pendekatan budaya mampu membawa pemahaman masyarakat tentang bangsa sendiri.
"Agar kita sadari bahwa paham ekstrim membahayakan keutuhan NKRI," paparnya di Malioboro.
Pawai yang menjadi perhatian turis lokal dan mancanegara di sekitar Malioboro ini menyajikan aksi marching band, aksi busana daerah, seni tari, dan barongsai. Salah satu atraksi seni daerah yang disajikan ialah bregodo kraton.
Panitia juga membagi-bagikan leaflet ajakan perangi radikalisme. Selain itu, kain putih juga terbentang untuk tanda tangan pengunjung sebagai bentuk komitmen perangi paham radikal. (fre)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Daftar Raja Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta yang Dimakamkan di Imogiri
Astana Pajimatan Imogiri, Kompleks Permakaman Raja-Raja Mataram dari Dulu hingga Kini
Polisi Mulai Terpapar Radikalisme, As SDM Kapolri Waspadai Fenomena Polisi Cinta Sunah
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
BNPT Minta Ibu Lebih Berperan Tangkis Upaya Kelompok Radikal Rekrut Anak Muda Lewat Game Online
BNPT Cari 8 Korban Bom Kepunton Solo, Biar Segera Dapat Kompensasi Negara
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY