Setara Sebut SBY Paling Bertanggung Jawab atas Hilangnya Dokumen TPF Munir

Luhung SaptoLuhung Sapto - Selasa, 18 Oktober 2016
Setara Sebut SBY Paling Bertanggung Jawab atas Hilangnya Dokumen TPF Munir

Aktivis HAM Munir Said Thalib (Foto Antara/Muhammad Adimaja)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Nasional - Wakil Ketua SETARA Institute, Bonar Tigor Naipospos menyebut Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) adalah pihak yang paling bertanggung jawab atas hilangnya dokumen penting Tim Pencari Fakta (TPF) aktivis HAM Munir Said Thalib dari arsip Sekretariat Negara. 

Sebab, menurut Bonar, TPF Munir, yang tewas diracun di pesawat Garuda GA 974 dalam penerbangan ke Belanda pada 7 September 2004 lalu itu, dibentuk dan bekerja untuk SBY pada 2005. 

"SBY tidak bisa diam membisu atas putusan KIP yang memerintahkan Kemensesneg membuka dokumen TPF. Sekalipun perintah KIP itu ditujukan pada Sekretariat Negara sebagai institusi, SBY secara moral tetap memiliki kewajiban untuk menjelaskan keberadaan dokumen itu kepada publik. Setidaknya, karena selama 10 tahun SBY telah gagal menuntaskan kasus yg disebutnya sendiri sebagai "the test of our history"," kata Bonar dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Senin (17/10).

Lebih lanjut Bonar menambahkan, SBY harus memastikan rezim baru di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo atau Jokowi memiliki akses atas laporan kerja TPF. 

"Jangan disembunyikan, sehingga Jokowi bisa menuntaskannya," ucap Bonar. 

Sebagaimana diketahui, mantan Mensesneg Yusril Ihza Mahendra pernah menyampaikan bahwa SBY sama sekali tidak memberikan mandat apapun kepada dirinya atas laporan akhir TPF. 

Sehingga, kata Bonar, hanya pada SBY publik bisa memperoleh penjelasan di mana dokumen penting tersebut berada. 

BACA JUGA:

  1. Imparsial: Pembunuhan Munir Disinyalir Libatkan Oknum BIN
  2. Racun Sianida Lebih Berbahaya dari Arsenik dalam Kasus Aktivis HAM Munir
  3. Kasus Mirna Serupa dengan Tewasnya Aktivis HAM Munir
  4. Kasus Aktivis HAM Munir, Hendardi: Sampai Kapanpun Utang Ini Akan Ditagih
  5. Peringatan 11 Tahun Pembunuhan Aktivis HAM Munir
#Garuda Indonesia #Racun #Aktivis HAM Munir #SBY
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Gerbong MRT dan Pesawat Baru Garuda Jadi Pendorong Investasi Dalam Negeri di Triwulan III 2025
Untuk PMDN di triwulan III meningkat Rp 73,4 triliun dibanding periode yang sama secara tahunan (year on year/YoY) yang sebesar Rp 198,8 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Gerbong MRT dan Pesawat Baru Garuda Jadi Pendorong Investasi Dalam Negeri di Triwulan III 2025
Indonesia
2 WNA Jadi Petinggi BUMN, Ini Kata Danantara
Dua WNA yang diangkat sebagai direksi Garuda Indonesia, diklaim Rosan, memiliki pengalaman puluhan tahun di industri penerbangan internasional.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Oktober 2025
2 WNA Jadi Petinggi BUMN, Ini Kata Danantara
Indonesia
Alasan Danantara Ganti Dirut dan Direksi Garuda Indonesia, Masukan 2 Ekspatriat Dari Maskapai Asing
Kedua ekspatriat tersebut adalah Neil Raymond Mills yang pernah menjadi petinggi Air Italy, Green Africa Airways, hingga Scandinavian Airlines, serta Balagopal Kunduvara yang berpengalaman menjabat di Singapore Airlines.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Oktober 2025
Alasan Danantara Ganti Dirut dan Direksi Garuda Indonesia, Masukan 2 Ekspatriat Dari Maskapai Asing
Indonesia
Teman Dekat Presiden Prabowo Glenny H Kairupan Jadi Dirut Garuda Indonesia Gantikan Wamildan Tsani
Glenny merupakan purnawirawan TNI yang sebelumnya menjabat sebagai Komisaris Garuda Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
Teman Dekat Presiden Prabowo Glenny H Kairupan Jadi Dirut Garuda Indonesia Gantikan Wamildan Tsani
Indonesia
Danantara akan Suntik Dana Rp 30 Triliun untuk Garuda Indonesia, Ekonom: Langkah Tak Inovatif, Hanya Bakar Duit
Ekonom menilai langkah Garuda Indonesia tidak menunjukkan inovasi dalam menemukan segmen pasar yang berkelanjutan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 08 Oktober 2025
Danantara akan Suntik Dana Rp 30 Triliun untuk Garuda Indonesia, Ekonom: Langkah Tak Inovatif, Hanya Bakar Duit
Indonesia
Ramai Video SBY Tak Salami Kapolri saat Peringatan HUT ke-80 TNI, Demokrat Tegaskan Hubungan Baik-Baik Saja
Narasi yang beredar menyebut seolah-olah hubungan antara pendiri Partai Demokrat dan Kapolri tidak akrab.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Ramai Video SBY Tak Salami Kapolri saat Peringatan HUT ke-80 TNI, Demokrat Tegaskan Hubungan Baik-Baik Saja
Indonesia
Prabowo Tegaskan 'Test Kit' Menjadi Alat Wajib di Setiap Dapur MBG Demi Memastikan Kualitas Gizi dan Cegah Kontaminasi Bakteri
Meskipun ini adalah prestasi, Presiden mengingatkan bahwa target sasaran program masih jauh
Angga Yudha Pratama - Senin, 29 September 2025
Prabowo Tegaskan 'Test Kit' Menjadi Alat Wajib di Setiap Dapur MBG Demi Memastikan Kualitas Gizi dan Cegah Kontaminasi Bakteri
Indonesia
Setop Panik! 7 Rahasia Herbal PDPOTJI untuk Pertolongan Pertama Keracunan Makanan
Ia menjelaskan bahwa keracunan makanan umumnya disebabkan oleh kontaminasi virus, parasit, atau bahan kimia pada makanan
Angga Yudha Pratama - Senin, 29 September 2025
Setop Panik! 7 Rahasia Herbal PDPOTJI untuk Pertolongan Pertama Keracunan Makanan
Indonesia
Garuda Operasikan 70 Rute Penerbangan Dengan Tingkat Keterisian 78 Persen, Knock Off Rute Tidak Menguntungkan
Sampai Juni, Garuda juga berhasil menambah frekuensi penerbangan sebesar 2.809 frekuensi menjadi 37.880 frekuensi.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 22 September 2025
Garuda Operasikan 70 Rute Penerbangan Dengan Tingkat Keterisian 78 Persen, Knock Off Rute Tidak Menguntungkan
Lifestyle
7 September Memperingati Hari Apa? Munir Meregang Nyawa di Udara
7 September memperingati hari apa? 1. Hari Kemerdekaan Brasil, 2. ari Udara Bersih Internasional, 3. National Beer Lovers Day, selengkapnya
ImanK - Sabtu, 06 September 2025
7 September Memperingati Hari Apa? Munir Meregang Nyawa di Udara
Bagikan