Sejalur Surga Milik PKL di Kanal Banjir Timur

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Selasa, 08 September 2015
Sejalur Surga Milik PKL di Kanal Banjir Timur

Foto udara pemukiman di bantaran sungai Ciliwung kawasan Bukit Duri, Jakarta, Kamis (13/8). Pemerintah provinsi DKI Jakarta menargetkan program normalisasi Sungai Ciliwung akan selesai pada 2016 yang

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan – Jelang matahari tenggelam di ufuk timur, panas terik mulai tidak menyengat. Saat mondar-mandir kendaraan bermotor mulai memenuhi pinggiran Banjir Kanal Timur (BKT), Jakarta Timur, seketika itu berdatangan sejumlah pedagang yang mulai mengatur tenda-tenda jualan di bibir BKT.

Sekira pukul 16.00 WIB, pedagang mulai memenuhi sepanjang bantaran kali untuk menjajakan dagangan mereka.

Ada saja yang digelar oleh pedagang, mulai dari makanan dan minuman ringan hingga boneka dan spare part motor, ppakaian dewasa, hingga kereta mainan anak-anak. Sepanjang jalan BKT, sekira 500 meter pun sesak dipenuhi lapak pedagang.

Eman, salah satu pedagang minuman ringan mengatakan, setiap hari jalur depan Perumahan Cipinang Indah hingga Kelurahan Duren Sawit dipadati pedagang.

"Tiap hari jualan, kecuali ada Satpol PP, itu pun kalau sudah cabut satpolnya, pedagang jualan lagi," ujarnya kepada merahputih.com, Senin (7/9).

Pria asal Kuningan, Jawa Barat ini mengaku, agar dapat berjualan di sini, mereka pun harus membayar sejumlah rupiah kepada koordinator pasar.

"Semalam lapak Rp15 ribu, uang listrik Rp5 ribu, ditambah uang kebersihan Rp5 ribu, total semalam habislah Rp25 ribu," terangnya.

Namun, kata Eman, meski hanya berjualan kopi, teh manis dan minuman ringan lain, ia bisa menghasilkan sekira 50-150 ribu setiap malam.

"Ketutup buat lapak, apa lagi kalau malam Minggu dan malam Senin, lebih laris," ujarnya.

Berbeda dengan apa yang diungkapkan Eman, salah satu pedagang pakaian anak-anak, Roni mengaku, belakangan ini dagangan lagi sepi. Jangankan untung, buat bayar lapak terkadang harus mengutang. 

"Lagi sepi, yang ramai saat mau Lebaran kemaren," katanya melas.

Dari pantauan merahputih.com di lokasi, suasana keramaian yang didominasi oleh anak muda itu berlangsung hingga larut malam. Lapak-lapak pedagang yang menghiasi sepanjang jalur, bahkan menyediakan tikar untuk duduk dan bercengkrama. (fdi)

 

Baca Juga:

Sungai BKT Bantu Mata Pencaharian Masyarakat

Pintu Sungai BKT Penuh Sampah

Sambut Musim Penghujan, Sungai BKT Siapkan 5 Perahu Karet

 

#Liputan Khusus #Ibu Kota #DKI Jakarta #Satpol PP #Pedagang Asongan #Pedagang Kaki Lima #Banjir Kanal Timur (BKT)
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Pemprov DKI Siagakan Personel dan 1.200 Pompa Hadapi Potensi Cuaca Ekstrem
BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi hujan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
Dwi Astarini - 30 menit lalu
Pemprov DKI Siagakan Personel dan 1.200 Pompa Hadapi Potensi Cuaca Ekstrem
Indonesia
Dishub DKI Siapkan 17 Lokasi Parkir untuk Peserta Reuni 212 di Monas
Layanan bus Transjakarta beroperasi normal dengan menyesuaikan kondisi lalu lintas di lapangan.
Dwi Astarini - 34 menit lalu
Dishub DKI Siapkan 17 Lokasi Parkir untuk Peserta Reuni 212 di Monas
Indonesia
Stafsus Pramono Bilang Pengendalian Emisi Kendaraan Tak Bisa Hanya Jakarta Harus Wilayah Tetangga
Nirwono menjelaskan Kajian Nilai Koefisien Pencemaran Lingkungan (KPL) menjadi bagian dari strategi besar Pemprov DKI dalam menekan emisi karbon.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
Stafsus Pramono Bilang Pengendalian Emisi Kendaraan Tak Bisa Hanya Jakarta Harus Wilayah Tetangga
Indonesia
DKI Susun Koefisien PKB untuk Disinsentif Kendaraan tak Lulus Uji Emisi
Proses penyusunannya melibatkan peneliti, akademisi, lintas OPD, industri, asosiasi, dan NGO.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
DKI Susun Koefisien PKB untuk Disinsentif Kendaraan tak Lulus Uji Emisi
Indonesia
DPRD DKI Minta Pemprov Tuntas Tangani Kebocoran Tanggul
Jangan sampai penanganan limpasan air laut ke daratan hanya ramai di media sosial.
Dwi Astarini - Kamis, 27 November 2025
DPRD DKI Minta Pemprov Tuntas Tangani Kebocoran Tanggul
Indonesia
Tak Terima Jakarta Jadi Kota Terpadat Dunia, Pemprov DKI Sebut Harusnya Peringkat 30
Berdasarkan laporan PBB, jumlah penduduk yang tinggal di ibu kota Indonesia saat ini mencapai 41,9 juta jiwa.
Dwi Astarini - Kamis, 27 November 2025
Tak Terima Jakarta Jadi Kota Terpadat Dunia, Pemprov DKI Sebut Harusnya Peringkat 30
Indonesia
PSI Tagih Janji Gubernur Pramono Segera Perbaiki Tanggul Jebol di Pantai Mutiara
Tanggul yang direnovasi jangan sekadar memerhatikan aspek ketinggiannya, tapi juga bahan konstruksi supaya tidak mudah bocor dan dapat bertahan lama.
Dwi Astarini - Rabu, 26 November 2025
PSI Tagih Janji Gubernur Pramono Segera Perbaiki Tanggul Jebol di Pantai Mutiara
Indonesia
Renovasi Kota Tua Ditarget Rampung sebelum MRT Beroperasi 2029
Pemprov DKI berharap Kota Tua tampil lebih tertata, nyaman, dan mampu menyambut era baru transportasi Jakarta dengan wajah yang lebih siap dan membanggakan.
Dwi Astarini - Rabu, 26 November 2025
Renovasi Kota Tua Ditarget Rampung sebelum MRT Beroperasi 2029
Indonesia
Jakarta-Berlin Perkuat Kerja Sama, Mulai dari Mobilitas Berkelanjutan hingga Ekonomi Kreatif
Jakarta jadi salah satu pusat urban terpenting di Asia Tenggara, menjalin kolaborasi strategis untuk memperkuat kualitas layanan publik dan kesejahteraan warga.
Dwi Astarini - Rabu, 26 November 2025
Jakarta-Berlin Perkuat Kerja Sama, Mulai dari Mobilitas Berkelanjutan hingga Ekonomi Kreatif
Indonesia
Jakarta Targetkan Masuk 50 Kota Global 2030, Gubernur Pramono Ungkap Langkah Konkret di Berlin
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menjadi pembicara utama di AsiaBerlin Summit 2025, memaparkan visi transformasi Jakarta menuju 50 kota global terbaik 2030.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 26 November 2025
Jakarta Targetkan Masuk 50 Kota Global 2030, Gubernur Pramono Ungkap Langkah Konkret di Berlin
Bagikan