Saksi Lihat Margareith Pukul Kepala Angeline dengan Kayu


Angeline (kiri) dan Margareith C Megawe (Facebook Find Angeline - Bali's Missing Child)
MerahPutih, Kriminal-Semasa hidupnya Angeline, bocah yang dinyatakan hilang kemudian ditemukan dikubur bersama bonekanya di dekat kandang ayam di rumahnya, kerap mendapat perlakukan keras dari ibu angkat Angeline, Margareith C Megawe. Jika marah, Margareith tak sungkan main tangan kepada siswi kelas II SD Negeri 12 Sanur itu.
Pendamping Hukum Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Denpasar, Siti Sapurah mengungkapkan di bahu Angeline terdapat luka bekas sundutan rokok.
"Margareith adalah seorang perokok. Kemungkinan dia yang melakukan itu ada," kata Ipung, demikian panggilan akrabnya di Denpasar, Minggu (14/6).
Ipung mengatakan dirinya memiliki saksi-saksi baru yang pernah melihat Margareith memukul kepala Angeline dengan sebatang kayu. Saat ditegur Margareith malah naik pitam.
"Aku yang kasih makan. Kasih dia hidup. Suka-suka aku. Urus saja urusan sendiri," kata Ipung mereka perkataan Margareith.
Hasil otopsi dari RS Sanglah, Denpasar menunjukkan terdapat pukulan benda tumpul di bagian kepala, lebam-lebam dan bekas sundutan rokok pada tubuh Angeline.
Angeline dinyatakan hilang pada Sabtu, 16 Mei lalu. Ia ditemukan tidak bernyawa terkubur di bawah kandang ayam belakang rumahnya, Jalan Sedap Malam No 26, Sanur, Denpasar, Bali pada Rabu (10/6).
Polisi telah menetapkan Agus, mantan pembantu keluarga Margareith, sebagai tersangka pelaku kekerasan yang menyebabkan Angeline meninggal.
Baca Juga:
Besok, Ibu Angkat Angeline Dilaporkan ke Polda Terkait Pembunuhan
Ibu Angkat Angeline Tersangka Kasus Penelantaran Anak
Misteri Ayah Angkat Angeline, Properti Mewah, dan Tempat Karaoke
Bagikan
Berita Terkait
Korban Kekerasan Seksual Anak Minta Elon Musk Hapus Tautan ke Gambarnya, Pihak Penjual Terdeteksi Berlokasi di Jakarta

Tega! Kepala Sekolah di Maluku Cabuli Siswa SD di Kebun Warga Hingga Hamil

RS Polri Lakukan Pemeriksaan Toksikologi Jenazah Kacab BRI, Ungkap Detik-Detik Penemuan Jenazah Hingga Penangkapan Empat Tersangka

Hasil Autopsi RS Polri Ungkap Penyebab Korban Meregang Nyawa Secara Tak Wajar Akibat Kekurangan Oksigen dan Tanda-tanda Kekerasan

Politikus DPR Desak Pemerintah Segera Blokir Roblox, Jerumuskan Masa Depan Anak ke Tindak Kekerasan

4 Anak Diduga Alami Kekerasan di Boyolali, Dikurung dan Dirantai

Anak di Bawah Umur di Cianjur Diperkosa 12 Orang, Polisi Harus Gerak Cepat Tangkap Buron

Anak Diterlantarkan di Jakarta Dalam Kondisi Memprihatinkan, Pemerintah Desak Polisi Segera Tangkap Orang Tua Korban

Pemprov DKI Desak Korban Kekerasan Perempuan dan Anak Berani Bersuara, Jangan Takut Melapor

Penembakan di Sekolah Austria, 10 Orang Tewas dan Mengejutkan Warga
