Richard Terpukul Belum Dapat Pendampingan Dari KPAI

Fredy WansyahFredy Wansyah - Minggu, 20 September 2015
Richard Terpukul Belum Dapat Pendampingan Dari KPAI

Ilustrasi Kekerasan terhadap anak. (bin.go.id)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan - Richard (8), anak yang diduga melakukan penganiayaan terhadap Nur Angga Ardiansyah (8), hingga menyebabkan korban meninggal dunia, merasa terpukul dan menjadi pendiam. Ny. Sita, orang tua kandung Richard, mengatakan R terpukul dan memilih berdiam diri di dalam rumah sambil terus memeluk kedua orang tuanya.

"Drop dan merasa terpukul," katanya kepada MerahPutih.com saat ditemui di kediamannya, di kawasan Nimun Raya, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (20/9).

Saat Merahputih.com ingin mewawancarai dan berdialog dengan R, Ny. Sita mengatakan Richard anaknya sedang terlelap tidur.

Terkait kondisi psikologis anaknya itu, dirinya mengungkapkan belum mendapat penanganan dari lembaga manapun termasuk KPAI.

"Belum ada pemerhati anak dan lembaga perlindungan anak yang datang dan memberikan pendampingan psikologis," ungkapnya.

Sebelumnya diketahui, penganiayaan yang dilakukan R terhadap NAA yang menyebabkan korban meninggal dunia, membuat kondisi psikologis R terganggu.

Korban yang merupakan teman sekelas R, di SDN 07 Pagi, Kebayoran Lama Utara, Jakarta Selatan, dikenal aktif dan sering berantem dikelas. R merasa terpukul lantaran tidak menyangka perbuatannya menyebabkan NAA meninggal dunia. (fdi)

Baca Juga:

Setelah Kasus Penganiayaan Mencuat, Keluarga Richard Jadi Tertutup

Maafkan Pelaku, Ibu Korban Kenal Baik Keluarga Richard

Begini Pesan Nur Angga Sebelum Meninggal

#Liputan Khusus #KPAI #Penganiayaan #Kekerasan Anak
Bagikan
Ditulis Oleh

Fredy Wansyah

Berita Terkait

Indonesia
Penyekapan di Rumah Taman Mangu, Pondok Aren, Berawal saat Korban Beli Mobil Milik Pelaku hingga Disiksa Seharian
Penyidik masih menyelidiki dugaan kekerasan yang dialami korban selama disekap.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
Penyekapan di Rumah Taman Mangu, Pondok Aren, Berawal saat Korban Beli Mobil Milik Pelaku hingga Disiksa Seharian
Indonesia
Penculikan di Taman Mangu, Pondok Aren, Pelaku Kena Ancaman Penjara 9 Tahun karena Menyiksa para Korban
Sudah ditetapkan tersangka.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
Penculikan di Taman Mangu, Pondok Aren, Pelaku Kena Ancaman Penjara 9 Tahun karena Menyiksa para Korban
Indonesia
Puluhan Anak Masih Ditahan Imbas Demo Agustus 2025, KPAI Sebut Ada Indikasi Mobilisasi Anak Secara Masif
KPAI menerima 203 laporan pengaduan melalui Sistem Informasi Sahabat Anak (SIGA) yang memperkuat temuan awal.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 30 September 2025
Puluhan Anak Masih Ditahan Imbas Demo Agustus 2025, KPAI Sebut Ada Indikasi Mobilisasi Anak Secara Masif
Indonesia
Anggota TNI Aniaya Staf Artis Zaskia Mecca di Jalan, Komisi I: Alarm Bahaya Budaya Kekerasan di Militer
Sikap arogan TNI di jalan raya, pelanggaran lalu lintas, hingga kekerasan fisik terhadap masyarakat sipil sama sekali tidak bisa ditoleransi.
Wisnu Cipto - Sabtu, 27 September 2025
Anggota TNI Aniaya Staf Artis Zaskia Mecca di Jalan, Komisi I: Alarm Bahaya Budaya Kekerasan di Militer
Indonesia
KPAI Sesalkan Polisi Tetapkan Ratusan Anak Tersangka Demo Rusuh Agustus 2025
Sebelumnya, ada 959 orang yang ditetapkan sebagai tersangka kerusuhan di sejumlah daerah pada akhir Agustus 2025. Dari jumlah tersebut, 295 di antaranya anak-anak.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 26 September 2025
KPAI Sesalkan Polisi Tetapkan Ratusan Anak Tersangka Demo Rusuh Agustus 2025
Indonesia
KPAI Minta Polri Bebaskan Anak-anak yang Terlibat Demo Rusuh dan Temukan Dalang Utama
Anggota KPAI Sylvana Apituley menyebut anak-anak merupakan korban mobilisasi dan eksploitasi.
Frengky Aruan - Jumat, 26 September 2025
KPAI Minta Polri Bebaskan Anak-anak yang Terlibat Demo Rusuh dan Temukan Dalang Utama
Indonesia
Kacab BRI Dianiaya di Dalam Mobil, Berkeras Tolak Buka Rekening Dormant Milik Otak Pembunuhan
Korban sempat dianiaya di dalam mobil setelah diculik agar mau menyetujui permintaan pelaku.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Kacab BRI Dianiaya di Dalam Mobil, Berkeras Tolak Buka Rekening Dormant Milik Otak Pembunuhan
Indonesia
Keterlibatan Anak dalam Demonstrasi Berisiko dan Mengancam Keselamatan, KPAI Ingatkan Orang Tua
KPAI juga meminta guru dan pihak sekolah memberi edukasi mengenai demokrasi dan sosial politik yang tepat pada anak.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Keterlibatan Anak dalam Demonstrasi Berisiko dan Mengancam Keselamatan, KPAI Ingatkan Orang Tua
Indonesia
Dugaan Adanya Penggerakan Pelajar dalam Demonstrasi Berujung Ricuh, KPAI Melakukan Pendalaman
Penggerakan pelajar diduga melalui pesan broadcast melalui WhatsApp (WA) oleh para alumni, berdasarkan analisis KPAI.
Frengky Aruan - Selasa, 02 September 2025
Dugaan Adanya Penggerakan Pelajar dalam Demonstrasi Berujung Ricuh, KPAI Melakukan Pendalaman
Dunia
Korban Kekerasan Seksual Anak Minta Elon Musk Hapus Tautan ke Gambarnya, Pihak Penjual Terdeteksi Berlokasi di Jakarta
X mengatakan pihaknya tak menoleransi materi pelecehan seksual anak dan menegaskan bahwa pemberantasan pelaku eksploitasi anak tetap menjadi prioritas utama.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
Korban Kekerasan Seksual Anak Minta Elon Musk Hapus Tautan ke Gambarnya, Pihak Penjual Terdeteksi Berlokasi di Jakarta
Bagikan