Jadi Mata Uang Dunia, Renminbi Berdampak Positif ke Rupiah


Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Sasmito Hadi Wibowo, di Jakarta, Selasa (1/12). (MerahPutih/Restu Fadilah)
MerahPutih Keuangan - Mata uang Tiongkok, renmimbi, secara resmi dimasukkan ke dalam Special Drawing Rights (SDR) sebagai mata uang internasional oleh International Monetary Fund (IMF).
Deputi Bidang Jasa Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Sasmito Hadi Wibowo, menyambut baik hal tersebut. Menurutnya, masuknya renmimbi menjadi mata uang dunia akan menguat terhadap mata uang lainnya termasuk Indonesia.
"Dampak dari menggunakan renminbi yang akhirnya dimasukkan sebagai mata uang dunia tentu secara teori akan menguat dibanding mata uang lain termasuk ke mata uang kita (rupiah)," ujarnya di Gedung BPS, Jakarta Pusat, Selasa (2/12).
Dengan menguatnya mata uang renmimbi, maka harga barang-barang ekspor kita ke Tiongkok menjadi jauh lebih murah. Tiongkok juga bisa lebih banyak mengekspor barang dari Indonesia.
"Di sisi lain terhadap barang-barang Tingkok, karena renmimbi menguat membuat harga produk-produk Tiongkok lebih mahal di negara lain termasuk di Indonesia dan akan mengurangi impor. Kecuali kalau Tiongkok mau banting harga," ujarnya.
Sehingga jika dilihat secara keseluruhan, ditetapkannya renmimbi sebagai mata uang internasional dapat memperbaiki neraca perdagangan dalam negeri.
"Secara keseluruhan kalau kita lihat kemungkinan neraca perdagangan kita bisa lebih baik," pungkasnya. (rfd)
BACA JUGA:
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Prabowo Perintahkan Menteri Gerak Cepat Lakukan Hilirisasi, Kerjasama Dengan China

PM Tiongkok Datang ke Indonesia, HBKB Sudirman-Thamrin Dihentikan Sementara

Jakarta Diproyeksikan Bakal Dibajiri Barang dari Tiongkok dan Vietnam

2 Train Set KRL Dari Tiongkok Kembali Datang, KAI Commuter Ingin Percepat Pengujian dan Sertifikasi

Apa Itu Virus HMPV: Gejala, Penyebaran, dan Cara Menghadapinya

31 Tahun Beroperasi, 'Niu An Cong' Kini Hadir di Indonesia

China Berharap Hubungan Dengan Indonesia Tambah Kuat

Tiongkok Sudah Punya Kereta Tanpa Rel Sejak 2018

Ekonomi Tiongkok Melambat, AS Mulai Tumbuh Baik

Lampion dan Dekorasi Naga Warnai Kota Solo
