Proyek Infrastruktur Jokowi Bikin Utang Membengkak? Ini Alasannya

Luhung SaptoLuhung Sapto - Selasa, 25 Agustus 2015
Proyek Infrastruktur Jokowi Bikin Utang Membengkak? Ini Alasannya

Presiden Jokowi memaparkan kinerja dan tantangan sektor ekonomi di Jakarta Convention Center, Kamis (9/7). (foto Antara/Yudhi Mahatma)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih, Bisnis-Pemerintah diminta mempertimbangkan kembali proyek-proyek jangka panjang yang dibiayai utang. Dengan pertimbangan kondisi ekonomi sekarang kebijakan tersebut dikhawatirkan akan membebani keuangan negara.  

Analis Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI) Dani Setiawan mengatakan utang pemerintah tahun 2015 ini sudah mencapai Rp2.800 triliun terdiri dari pinjaman dan Surat Berharga Negara (SBN) dan Rp4.000 triliun yang merupakan pinjaman pemerintah dan swasta. Sementara cadangan devisa hanya US$108 miliar atau Rp1.511 triliun dengan kurs rupiah saat ini. Posisi rupiah saat ini akan membebani defisit anggaran dan pembayaran bunga utang dan pokok utang pemerintah.

"Proyek-proyek yang direncanakan pemerintah tidak berhubungan langsung dengan perekonomian masyarakat tapi para pengusaha yang mengerjakan proyek-proyek tersebut," kata Ketua Koalisi Anti-Utang itu kepada merahputih.com, Selasa (25/8).

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo merencanakan proyek-proyek infrastruktur untuk mendorong pertumbuhan ekonomi semisal mega proyek pembangkit listrik 35.000 Mega Watt (MW), tol laut, kereta cepat atau Trans Jakarta-Bandung, dan rencana pembelian pesawat A350 untuk menambah armada maskapai Garuda. Proyek-proyek ini rencananya akan ditopang pembiayaan dari luar negeri. Padahal, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS terus tertekan.   

Oleh karena itu, Dani menilai kebijakan proyek infrastruktur dan perencanaan perlu pertimbangan mengingat kondisi ekonomi Indonesia yang sekarang sedang melemah. "Bisa dibayangkan utang negara kita akan semakin membengkak," imbuhnya. (Luh)   

Baca Juga:

Program 35.000 MW Modus Pemerintah Buat Masyarakat Senang

Program Gerai Maritim Langkah Awal Tol Laut Jokowi?

Rizal Ramli Punya Alasan Larang Pembelian Airbus A 350

 

 

#Pertumbuhan Ekonomi Indonesia #Listrik 35.000 MW #Presiden Jokowi
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tiba dikediaman Jalan Kutai Utara 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo usai berlibur bersama cucunya di Bali, Sabtu (12/7).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Indonesia
Investasi Bangunan Landai, Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI 2025 Turun 0,1%
BI merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 21 Mei 2025
Investasi Bangunan Landai, Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI 2025 Turun 0,1%
Indonesia
Bank Permata: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2025 Melambat Bergerak 4,5 Hingga 5,0 Persen
Permata Institute for Economic Research (PIER) memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 14 Mei 2025
Bank Permata: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2025 Melambat Bergerak 4,5 Hingga 5,0 Persen
Berita Foto
Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), Djan Faridz usai menjalani pemeriksaan KPK di Gedung Merah Putih, Kuningan, Jakarta, Rabu (26/3/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 26 Maret 2025
Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK
Berita Foto
Bank Indonesia Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2025 Capai Target
Suasana kesibukan kota Jakarta saat malam hari di Kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (10/3/2025).
Didik Setiawan - Senin, 10 Maret 2025
Bank Indonesia Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2025 Capai Target
Indonesia
Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat
Jokowi diharapkan kembali berbaur dengan masyarakat di wilayah setempat.
Frengky Aruan - Selasa, 22 Oktober 2024
Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat
Indonesia
H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi
Presiden Joko Widodo akan kembali ke Solo setelah purnatugas.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 19 Oktober 2024
H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi
Indonesia
Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan
Jokowi juga menggelar makan siang terakhir bersama jajaran menteri kabinet kerja
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 Oktober 2024
Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan
Lifestyle
Mitos Seputar Pohon Pulai yang Ditanam di Istana Negara oleh Jokowi
Presiden Joko Widodo menanam pohon pulai di perkarangan Istana Negara Jakarta pada Kamis (17/10) atau sebelum berakhirnya masa jabatan.
Frengky Aruan - Jumat, 18 Oktober 2024
Mitos Seputar Pohon Pulai yang Ditanam di Istana Negara oleh Jokowi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres
Dalam narasinya disebutkan Jokowi marah karena Prabowo diam-diam memilih mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan sebagai wakil presiden (wapres) pengganti Gibran Rakabuming Raka.
Frengky Aruan - Jumat, 18 Oktober 2024
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres
Bagikan